Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

IMUNISASI TT PADA
IBU HAMIL
 
Disusun oleh kelompok 1 :
Haslinda
Ika Santriana
Julia Khadarsih
Marini
Meiratnawati
Resty Nadiah
Rosnah
Salsia Zahara
Siti Sahara
Pada data dan informasi profil Kesehatan Indonesia 2016,
jumlah ibu hamil yang diberi imunisasi TT adalah 3.263.992 atau
61,44% dari total ibu hamil di Indonesia. Di Papua, dari 78.157 ibu
hamil, tidak ada seorang pun yang diberi imunisasi TT.
Jumlah total kasus tetanus neonatal pada 2016 adalah 14 kasus,
yaitu terjadi di Kalimantan Barat (4 kasus), Papua (3), Sumatra
Selatan (3), Aceh (2), Sumatra Barat (1), dan Gorontalo (1). Jumlah
kasus meninggal adalah 6 bayi dengan case fatality rate 42,9%.1
Faktor risiko terjadinya tetanus neonatal meliputi pemeriksaan
kehamilan rutin secara tradisional (5 kasus), status imunisasi ibu
tidak diimunisasi TT (8 kasus), penolong persalinan secara
tradisional (9), perawatan tali pusat secara tradisional (7), dan
pemotongan tali pusat dengan bambu (8).1
Hasil tersebut mengartikan bahwa kurang dari 1 kasus tetanus
neonatal terjadi per 1.000 jiwa kelahiran di setiap kabupaten. Jadi,
bisa dinyatakan bahwa  Indonesia telah menghapuskan tetanus
neonatal pada tahun 2016.
Pencapaian tersebut bisa diraih setelah upaya pemerintah
Indonesia memperbaiki akses terhadap layanan kesehatan di daerah
terpencil serta meningkatkan vaksinasi di daerah yang paling kurang
beruntung
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

 Imunisasi adalah suatu  Imunisasi Tetanus Toksoid adalah


proses untuk membangun
proses untuk membuat
kekebalan sebagai upaya
suatu sistem pertahanan pencegahan terhadap infeksi
tubuh kebal terhadap tetanus . Vaksin jerap TT
invasi mikroorganisme (Tetanus Toksoid) adalah vaksin
yang mengandung toksoid
(bakteri atau virus) yang tetanus yang telah dimurnikan
dapat menyebabkan dan terabsorpsi kedalam 3 mg/ml
infeksi sebelum aluminium fosfot. Thimersol 0,1
mikroorganisme tersebut mg/ml digunakan sebagai
pengawet. Satu dosis 0,5 ml
memiliki kesempatan vaksin mengandung potensi
untuk menyerang tubuh sedikitnya 40 IU dipergunakan
kita untuk mencegah tetanus pada
bayi yang baru lahir dengan
mengimunisasi Wanita Usia Subur
(WUS) atau ibu hamil, juga untuk
pencegahan tetanus pada ibu
bayi
Toksoid, umumnya disebut juga dengan Tetanus atau lockjaw, adalah
penyakit yang disebabkan oleh bakteri Clostridium tetani yang masuk melalui
luka terbuka. Bakteri tersebut akan menghasilkan racun tetanus bernama
tetanospasmin, kemudian menginfeksi    sistem urat saraf dan otot. Efeknya,
otot dan saraf menjadi kaku (rigid).3

Gejala tetanus yang khas adalah kejang dan badan kaku, otot dinding
perut terasa keras dan tegang jika diraba, serta mulut kaku dan sulit dibuka.
Komplikasi yang bisa ditimbulkan dari tetanus adalah asfiksia (kekurangan
oksigen), gangguan irama jantung (takikardia), hingga kejang.

Proses persalinan yang berlangsung di tempat yang tidak higienis,


pemotongan tali pusat menggunakan alat yang tidak steril, serta tidak
diberikan obat antiseptik adalah penyebab utama terjadinya infeksi tetanus
pada ibu dan bayi baru lahir
MANFAAT IMUNISASI TT

 Melindungi bayinya yang  Melindungi ibu


baru lahir dari tetanus terhadap kemungkinan
neonatorum. Tetanus tetanus apabila
neonatorum adalah terluka. Kedua
penyakit tetanus yang manfaat tersebut
terjadi pada neonatus adalah cara untuk
(bayi berusia kurang 1 mencapai salah satu
bulan) yang disebabkan tujuan dari program
oleh clostridium tetani,
imunisasi secara
yaitu kuman yang
nasional yaitu eliminasi
mengeluarkan toksin
tetanus maternal dan
(racun) dan menyerang
sistim saraf pusat tetanus neonatorum
JADWAL PEMBERIAN IMUNISASI TT


TT 1, diberikan dengan dosis 0,5 cc.meruapakan langkah awal
pembentukan kekebalan tubuh terhadap tetanus
• TT 2, jarak pemberian 4 minggu setelah TT 1, dapat
memberikan perlindungan selama 3 tahun, dosis pemberian
0,5 cc.
•TT 3, jarak pemberian 6 bulan setelah TT 2, masa perlindungan
5 tahun, dosis pemberian 0,5 cc.
•TT 4, jarak pemberian 1 tahun setelah TT 3, masa perlindungan
10 tahun, dosis pemberian 0,5 cc.
•TT 5, jarak pemberian 1 tahun setelah TT 4, masa perlindungan
25 tahun, dosis pemberian 0,5 cc.
BAB III
PENUTUP

 KESIMPULAN  SARAN
 Imunisasi Tetanus Toksoid adalah Agar tenaga kesehatan khususnya
proses untuk membangun kekebalan bidan dapat memberikan informasi
sebagai upaya pencegahan terhadap tentang imunisasi TT dan
infeksi tetanus . Vaksin jerap TT
manfaatnya pada ibu hamil serta
(Tetanus Toksoid) adalah vaksin yang
mengandung toksoid tetanus yang memantau ibu hamil yang belum
telah dimurnikan dan terabsorpsi mendapat imunisasi TT disetiap
kedalam 3 mg/ml aluminium fosfot. cakupan wilayah kerjanya karena
Thimersol 0,1 mg/ml digunakan imunisasi TT (Tetanus Toksoid)
sebagai pengawet. Satu dosis 0,5 ml pada ibu hamil, masih belum
vaksin mengandung potensi sedikitnya dipahami sepenuhnya manfaat dan
40 IU dipergunakan untuk mencegah
pemberiannya. Padahal,
tetanus pada bayi yang baru lahir
dengan mengimunisasi Wanita Usia pencegahan yang dilakukan
Subur (WUS) atau ibu hamil, juga melalui pemberian imunisasi TT
untuk pencegahan tetanus pada ibu pada ibu hamil dapat secara
bayi signifikan mengurangi risiko
 Manfaat imunisasi TT adalah kematian bayi akibat infeksi
Melindungi bayinya yang baru lahir tetanus.
dari tetanus neonatorum dan
Melindungi ibu terhadap kemungkinan
tetanus apabila terluka

Anda mungkin juga menyukai