BANDAR UDARA
KULIAH KETIGA
07 November 2020
Permenhub No:KM 11 Th 2010
Tatanan Kebandarudaraan Nasional
• Tatanan Kebandarudaraan Nasional adalah sistem
kebandarudaraan secara nasional yang
menggambarkan perencanaan bandar udara
berdasarkan rencana tata ruang,pertumbuhan
ekonomi, keunggulan komparatif wilayah,kondisi
alam dan geografi, keterpaduan intra dan
antarmoda transportasi,kelestarian
lingkungan,keselamatan dan keamanan
penerbangan,serta keterpaduan dengan sektor
pembangunan lainnya.
Bandar Udara
• Bandar Udara adalah kawasan di daratan
dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu
yang digunakan sebagai tempat pesawat udara
mendarat dan lepas landas,naik turun
penumpang,bongkar muat penumpang,dan
tempat perpindahan intra dan antar moda
transportasi,yang dilengkapi dengan fasilitas
keselamatan dan keamanan penerbangan,serta
fasilitas pokok dan fasilitas penunjang lainnya.
Kelayakan
Bandar Udara
• 1.Kelayakan ekonomi.
• 2.Kelayakan teknis.
• 3.Kelayakan operasional.
• 4.Kelayakan lingkungan.
• 5.Kelayakan dari segi usaha angkutan udara.
:
Klasifikasi Bandar Udara
1. Klasifikasi menurut ICAO (International
Civil Aviation Organisation)
Berdasarkan panjang dengan kode huruf :
A : 2000 m lebih
E : 600 – 750 m
2. Klasifikasi menurut FAA (Federal Aviation
Administration)
Pengangkutan Udara (Air Carrier)
Pesawat Umum (General Aviation)
Panjang Landasan Pacu
• Dipakai standar ARFL (Aeroplane Reference
Field Length), merupakan landasan pacu
minimum yang dibutuhkan untuk lepas landas.
• Setiap pesawat mempunyai ARFL
• Faktor-faktor yang mempengaruhi panjang
landasan pacu : temperatur, ketinggian
altitude, kemiringan landasan, angin
permukaan, kondisi permukaan landasan pacu.
Kondisi Permukaan Landasan Pacu
• Standing water (genangan tipis air) harus
dihindari karena membahayakan operasi
pesawat.
• Drainase lapangan terbang harus baik untuk
membuang air permukaan landasan dengan
cepat
Tipe Pesawat
FAA membagi pesawat menjadi 5
kelompok:
1. Pesawat besar bermesin piston.
2. Pesawat besar bermesin Turbo
Prop.
3. Pesawat besar bermesin Turbo
Jet.
4. Pesawat besar bermesin Turbo
Fan
5. Pesawat2 kecil dengan MTW
Airbus A380 Specifications:
Engines:
375kN (84 000lb) thrust Rolls Royce Trent 900’s
Maximum Speed:
Mach 0.88 or 1050km/h
Maximum Altitude:
43,000 feet
Capacity:
555 Passengers in three classes
Length:
73 m (239 ft 6 in)
Height:
24.1 m (79 ft 1 in)
TIPE PESAWAT TERBANG
KOMERSIAL
TIPE PESAWAT SERI KAPASITAS TEMPAT
DUDUK
1800 ft less
Shorter distance means less noise exposure outside the airport boundaries
Taxiway
Fungsi utama :
Sebagai jalan ke luar masuk pesawat dari
landasan pacu ke bangunan terminal dan
se
baliknya atau dari landas pacu ke
hanggar.
Taxiway diatur sedemikian hingga
pesawat yang baru saja mendarat tidak
Holding Apron
Apron ini dibuat cukup luas sehingga
bila pesawat dianggap tidak bisa
melakukan proses lepas landas
disebabkan oleh apa saja, pesawat
lain yang antri untuk lepas landas
bisa menyalipnya.
Beberapa istilah tentang kebandarudaraan :
26
Flexible Pavement Detail
27
Rigid Pavement Design
• Subbase: Is required due to the soil type
CH located within our runway.