3C/S1 KEPERAWATAN
ASMA
◦ Latar Belakang : Asma merupakan salah satu penyakit saluran pernafasan yang banyak dijumpai pada
anak-anak maupun dewasa. Menurut global initiative for asthma (GINA) tahun 2015, asma didefinisikan
sebagai “ suatu penyakit yang heterogen, yang dikarakteristik oleh adanya inflamasi kronis pada saluran
pernafasan. Hal ini ditentukan oleh adanya riwayat gejala gangguan pernafasan seperti mengi, nafas
terengah- engah, dada terasa berat/tertekan, dan batuk, yang bervariasi waktu dan intensitasnya,
diikuti dengan keterbatasan aliran udara ekspirasi yang bervariasi”, (Kementrian Kesehatan RI, 2017)
◦ Tujuan : Untuk mengetahui asuhan keperawatan pada anggota keluarag dengan asma meliputi pengkajian,
analisa data intervensi, implementasi dan evaluasi keperawatan.
◦ Hasil : setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3x kunjungan setiap kunjungan 60 menit didapatkan
hasil, mampu mengenal masalah asma, mengambil keputusan yang tepat, tidak lagi beli obat di warung tetapi di
pelayanan kesehatan ,memodifikasi lingkungan.
◦ Simpulan : kerjasama antar tim kesehatan dengan keluarga sangat diperlukan untuk keberhasilan asuhan
keperawatn, komunikasi terapeutik dapat mendorong keluargaa lebih kooperatif. Dengan adanya hal tersebut
dapat mengatasi masalah keperawatan nyeri akut berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat
anggota keluarga yang sakit asma dan risiko kekambuhan berulang berhubungan dengan ketidakmampuan
keluarga mengenal masalah hipertensi.
◦
DEFINISI KELUARGA
Keluarga adalah dua atau lebih dari dua individu yang tergabung
karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan dan
mereka hidup dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain
dan didalam perannya masing-masing menciptakan serta
mempertahankan kebudayaan.
Keluarga merupakan sekumpulan orang yang terikat oleh ikatan
perkawinan, darah serta adopsi dan tinggal dalam satu rumah.
ASMA
Asma adalah penyakit inflamasi (peradangan) kronik saluran napas
yang ditandai dengan adanya mengi, batuk, dan rasa sesak di dada
yang berulang dan timbul terutama pada malam atau menjelang pagi
akibat penyumbatan saluran pernapasan. (Infodatin, 2017)
1. DS : ibu pasien mengatakan pasien batuk dari Ketidakefektifan bersihan Penumpukkan sekret
mengi.
x/menit.