Anda di halaman 1dari 15

PIRAMIDA

PENDUDUK
D-IV PROMOSI KESEHATAN
POLTEKKES KEMENKES BANDUNG
KELOMPOK 3
• Alfiyyah Dinan Umaro
• Annisa Najla Aqila
• Dinda Rusda Hanannisa
• Fitria Rimadina
• Kayla Tiaranisa Aurely
• Naela Fitriah
• Naila Luthfah
• Nida Nandia H
• R. Giri Putra
• Sri Ramadila
• Susi Mayarani
Masalah Piramida
penduduk di Indonesia
1. Persebaran Penduduk Yang Tidak Sesuai
dengan daya dukung sumber daya alam
2. Tingkat pertumbuhan penduduk yang
semakin tinggi
3. Struktur penduduk muda
Pengertian Penduduk

Penduduk adalah individu atau


sekumpulan individu yang
bertempat tinggal di suatu
wilayah sesuai dengan ketentuan
hukum yang berlaku.
Piramida Penduduk

Piramida penduduk pada dasarnya memiliki definisi


yang sama dengan komposisi penduduk menurut usia
dan jenis kelamin. Struktur penduduk dibuat dalam
grafik secara horizontal yang berbentuk piramida.
Dengan adanya piramida penduduk dapat mengetahui
perbandingan golongan produktif dan tidak produktif.
serta perbandingan jumlah penduduk untuk prediksi di
masa depan. Adapun cara dalam membuat piramida
penduduk adalah sebagai berikut.
Adapun cara dalam membuat piramida penduduk
adalah sebagai berikut.

Penduduk dibagi jenis kelamin dimana untuk laki – laki berada di


sebelah kiri dan perempuan di sebelah kanan

Baik golongan laki – laki ataupun perempuan dibagi lagi menurut


kelompok umurnya yang biasanya menggunakan interval 5 tahun,
misalnya 0 – 4, 5 – 9, 10 – 14, dan seterusnya
Berikut ini akan dijelaskan beberapa macam piramida penduduk

Piramida Penduduk
01 Muda (Expansive)

• Angka kelahiran tinggi sedangkan angka kematian rendah ->


pertumbuhan penduduk yang cepat.
• Menjelaskan populasi yang masih muda dan berkembang.
• Biasanya merepresentasikan negara berkembang dimana laju
kelahiran masih tinggi dan tingkat harapan hidup yang relatif rendah.
• Semakin ke puncak maka semakin sempit -> kohor usia di atasnya
pasti lebih sedikit jumlahnya di bandingkan dengan kohor usia di
bawahnya.
• Menunjukkan sebagian besar penduduknya berada di kelompok usia
di bawah 15 tahun (penduduk tidak produktif).
• Contoh negara: Indonesia, India, Malaysia, Filipina, Brazil, dan lain –
lain.
Piramida Penduduk
02 Tetap (Stationary)

• Angka kelahiran tinggi dan angka kematian


relatif seimbang.
• Menjelaskan populasi yang sudah tidak
berkembang.
• Biasanya merepresentasikan negara maju
dimana angka kelahiran rendah dan tingkat
harapan hidup tinggi.
• Contoh negara: negara – negara di Eropa
Barat.
Piramida Penduduk Tua
(Contrictive)

● Angka kelahiran dan angka kematian yang rendah ->


angka kelahiran menurun dengan cepat.
● Menjelaskan populasi yang tidak berkembang, namun
apabila terus terjadi dapat menyebabkan kekurangan
jumlah penduduk.
● Biasanya merepresentasikan negara dengan
perkembangan tingkat sosial dan ekonomi yang tinggi
(negara maju).
● Menunjukkan penduduk kelompok usia muda lebih
sedikit dibanding yang kelompok usia tua.
● Contoh negara: Jepang dan Amerika Serikat.
Penduduk Penduduk
Penduduk tua
muda tetap
ANALISIS
PIRAMIDA
PENDUDUK
Your Logo
INDONESIA
HASIL ANALISIS

Dari piramida tersebut dapat damati


bahwa jumlah penduduk pada usia
belum produktif yaitu usia 10-14
tahun lebih banyak dibandingkan
penduduk pada usia produktif dan
tidak produktif (jompo).
Faktor Penyebab Banyaknya Angka Kelahiran

Tidak
terealisasikannya Kurangnya Sex Education
program KB

Banyaknya pernikahan dini yang


Kurangnya penggunaan alat
terjadi dikarenakan Banyaknya Sex
kontrasepsi.
bebas yang terjadi dikalangan remaja.
CARA MEMINIMALISIR PENINGKATAN ANGKA
KELAHIRAN

Membuat Undang- Diadakannya Sex Sosialisasi Program


Undang Edu KB
Yang menetapkan usia minimal Dikalangan para remaja,
Khususnya dalam pemakaian
menikah. khususnya remaja yang sudah
alat kontrasepsi
siap menikah.

Membatasi Tunjangan
https://ilmugeografi.com/ilmu-sosial/cara-mengatasi-
bagi Anak pertumbuhan-penduduk-yang-tinggi
Tunjangan yang diberikan oleh
pemerintah kepada PNS dan
ABRI hingga anak kedua.
THANKS
Do you have any questions?

KELOMPOK 3
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai