1.kebijakan Pemberian Vaksinasi COVID-19
1.kebijakan Pemberian Vaksinasi COVID-19
PAPARAN VAKSINASI
COVID-19
KEBIJAKA
PESAN KUNCI
N
VAKSINASI
COVID-19
Situasi COVID-19 di
Indonesia
Data per 2 Januari 2020
Februari
03
SITUASI COVID-19 KALIMANTAN SELATAN
DINAS KESEHATAN
PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
JUMLAH DAN ANGKA KASUS COVID-19
KALIMANTAN SELATAN
Kabupaten/Kota Kal-Sel
2.5
2
1.8
2 1.95 1.6
1.7
1.4
1.44 1.23 1.24 1.22
1.5 1.15
1.28 1.2 1.12
1.08 1.06
1.19 1.01 1.03 1.02
1.03 1.02 0.95 0.96 0.95
10.93
1 0.89 0.84
0.78 0.78
0.72 0.8
0.66
0.5 0.6
0.29
0.4
0
BANJAR
BARITO KUALA
TAPIN
TABALONG
TANAH BUMBU
HS. TENGAH
KOTABARU
BALANGAN
BANJARBARU
BANJARMASIN
HS. UTARA
HS. SELATAN
TANAH LAUT
KALSEL
0.2
23-Jan
25-Jan
28-Jan
02-Feb
21-Jan
22-Jan
24-Jan
26-Jan
27-Jan
29-Jan
30-Jan
31-Jan
01-Feb
03-Feb
Rt : (3 Feb) R=1 Rt Rt = 1
28.5
900 30
MONITORING 800
25.8
24.3
26.8
25
PENGAMBILAN SPESIMEN COVID-19 KALSEL 700 21.2 21.2
600 20
500
15
400
NO TGL SPESIMEN DIPERIKSA POS NEG
300 10
1 28-Jan 700 523 111 411 200 3.4
5
100
2 29-Jan 520 337 87 250
0 0
28-Jan 29-Jan 30-Jan 31-Jan 1-Feb 2-Feb 3-Feb
3 30-Jan 334 140 34 106
SPESIMEN DIPERIKSA % POS
4 31-Jan 31 29 1 28
5 01-Feb 822 608 163 444
50
44
6 02-Feb 656 416 88 326 45 41 41
38
40
7 03-Feb 641 281 80 201 35
29 28
3033
3.704 2.334 564 1.766
25 30
26
20 16
15 19
8 17
10 7 5 15 6 5
selama 7 hari terakhir SPESIMEN DITERIMA 3.704, 12
3
1
5
DIPERIKSA 2.334 (63,0%) 0
dengan hasil : POSITIF sebanyak 564 (24,2%) 28-Jan 29-Jan 30-Jan 31-Jan 1-Feb 2-Feb 3-Feb
dan NEGATIVE sebanyak 1.766 (75,7%) Rata2 Spes Diterima Rata2 Diperiksa Rata2 Positif
LAJU PERTUMBUHAN KASUS COVID-19
HARI YANG
NO KASUS PERIODE
DIBUTUHKAN
PERTUMBUHAN PER 2000 KASUS
1 1 – 2.000 86 hari 22 Mar – 16 Jun 100 3,000
Jumlah Kasus
2,062
Jumlah Hari
2,022 2,032 2,049
2,015 2,005
50 2,000
6 10.000 – 12.000 43 hari 28 Sep – 10 Nop
40 1,800
7 12.000 – 14.000 36 hari 11 Nop – 17 Des
30 1,600
8 14.000 – 16.000 27 hari 18 Des – 14 Jan
20 1,400
10 1,200
HANYA DALAM TEMPO 27 HARI 86 25 19 27 28 43 36 27
0 1,000
KASUS KONFIRMASI HARIAN MENCAPAI 2000 KASUS BARU 1k - 2k 2k - 4k 4k - 6k 6k - 8k 8k - 10k 10k- 12k 12k - 14k 14k - 16k
8
(DARI 14.000 MENJADI 16.000)
Hari Kasus
KASUS KONFIRMASI HARIAN
2230
2950
2190
2060
1508
1314
2130
2776
120
162
748
Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des Jan 03/Feb; 104
100
80
60
40
pos : 2.776
20 pos : 2.230 pos : 2.950
meninggal : 62
meninggal : 108meninggal : 101
0
08
22
06
13
17
19
02
23
07
11
25
02
09
06 0
03
15 l
29 l
l
01
15
29
20
27
03
10
01 4
05
12
26
09
16
30
14
21
28
04
18
16
23
13 n
20 n
27 n
n
08 l
22 l
/Ju
/Ju
/Ju
/Ju
/Ju
/Ja
/Ja
2
3
/Ja
/Ja
Latar Belakang
Vaksinasi COVID-19
Pemerintah telah menetapkan pandemi Coronavirus Disease 2019
19) sebagai bencana non-alam.
(COVID-
LATAR
BELAKA Pandemi COVID-19 yang melanda dunia, juga memberikan dampak yang
terlihat nyata dalam berbagai sektor di antaranya sektor sosial, pariwisata,
pendidikan.
dan
NG
1. Membentuk
kekebalan kelompok
Tempat
Pelayanan Vaksinasi COVID-19
dilaksanakan di Fasilitas Pelayanan
Waktu Pelaksanaan Kesehatan baik Pemerintah
Secara bertahap maupun swasta, berupa:
1. Puskesmas, Puskesmas
dengan Pembantu;
mempertimbangkan kajian 2. klinik;
epidemiologi, 3. rumah sakit; dan/atau
ketersediaan vaksin 4. klinik Kantor Kesehatan
COVID-19 dan sarana Pelabuhan
pendukung lainnya
Dalam hal Fasilitas Pelayanan Kesehatan tidak dapat memenuhi kebutuhan dalam
memberikan Vaksinasi bagi seluruh sasaran dan/atau tidak memenuhi persyaratan, Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota dapat membuka pos Vaksinasi COVID-19
KEGIAT
AN
VAKSINASI
SISTEM KESEHATAN NASIONAL
COVID-19
INPUT:
SDM, MONITORING
vaksin PERENCANAAN PELAKSANAAN DAN EVALUASI OUTPUT:
Penerimaan
dan masy. tinggi,
logistik, seluruh
cold chain sasaran
divaksinasi,
• PENDATAAN FASYANKES
• REGISTRASI DAN VERIFIKASI • PENCATATAN DAN
SASARAN • DISTRIBUSI DAN PELAPORAN
• PERHITUNGAN KEBUTUHAN SERTA MANAJEMEN VAKSIN • PEMANTAUAN PRA,
RENCANA DISTRIBUSI VAKSIN DAN
LOGISTIK DAN LOGISTIK SAAT DAN PASKA
• PENYUSUNAN RENCANA KEGIATAN • STANDAR PELAYANAN PELAKSANAAN
ADSOS, PELATIHAN, MONEV • MANAJEMEN LIMBAH • PEMANTAUAN DAN
• PEMBIAYAAN PENANGGULANGAN
• PENYUSUNAN RENCANA KIPI
OPERASIONAL WILAYAH SULIT
Vaksinasi COVID-19
Di Provinsi :
1.vaksin disimpan oleh instalasi farmasi
dalam cold room dan atau vaccine
refrigerator dengan suhu terjaga 2
– 8 °C
2.Logistik vaksinasi lainnya (seperti Auto
Disable Syringe – ADS, Safety Box, Kapas
Alkohol) disimpan di instalasi farmasi
SISTEM DISTRIBUSI VAKSIN
COVID-19 (3)
Provinsi ke
Kabupaten/Kota
Distribusi vaksin dari Provinsi ke Kabupaten/Kota
dilakukan dengan menggunakan kendaraan berpendingin Kab/kota akan
khusus (beberapa Prov/Kab/Kota), atau menggunakan
1. Provinsi mengantarkan ke Kab/Kota mendistribusikan
cool box / vaccine
2. Kab/Kota carrier. dari provinsi sesuai jadwal
mengambil vaksin dan logistik
Mekanisme
tibanya distribusinya tergantung kebijakan dan lainnya ke Rumah
ketersediaan anggaran
vaksin atau dibuat masing2 daerah :
jadwal pengambilan sesuai alokasi Sakit, Puskesmas,
KKP, Klinik atau
Pos pelayanan
vaksinasi lainnya
yang terdaftar
sebagai tempat
pelayanan
vaksinasi Covid 19
dengan
Di Kabupaten/Kota diterima oleh menggunakan
instalasi mobil box atau
farmasi, kemudian: puskesmas keliling,
1. vaksin disimpan dalam cold room atau
vaksin ditempatkan
vaccine refrigerator sebelum pada vaccine
didistribusikan ke faskes. carrier
2. Logistik vaksinasi lainnya (seperti Auto
Disable Syringe – ADS, Safety Box,
Kapas Alkohol) disimpan di instalasi
farmasi
SISTEM DISTRIBUSI VAKSIN
COVID-19(4)
Kabupaten/Kota ke
Puskesmas/Fasyankes/KKP
Untuk Fasyankes lainnya (Klinik KKP,
Klinik Pos Pelayanan vaksinasi, dll)
berkoordinasi dengan Dinkes
Kab/Kota atau Puskesmas untuk
distribusi vaksin dan logistik
lainnya. Puskesmas/fasyankes
menyimpan vaksin di vaccine
refrigerator:
1. Jika Fasyankes tidak memiliki
vaccine refrigerator yang
sesuai standar, maka dapat
digunakan lemari es rumah
tangga, sesuai SOP yang
2. berlaku.
Vaksin dibawa oleh petugas
3. menggunakan vaccine carrier.
Logistik lainnya disimpan di
instalasi farmasi.
Prinsip Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19
Pemberian vaksinasi COVID-19 dilakukan oleh dokter, perawat atau bidan yang memiliki
kompetensi
Sasaran vaksinasi
COVID-19 datang
P Care
PEMANTAUAN DAN
PENANGGULANGAN KIPI
Pencatatan dan Pelaporan
Elektronik
Hasil Pelayanan Vaksinasi COVID-19
Identitas lengkap sasaran (NIK,
nama, jenis kelamin, usia,
pekerjaan, alamat)
• Terpisah dari pencatatan dan
pelaporan imunisasi rutin Status BPJS
No Batch Vaksin
Capaian cakupan :
rekapitulasi
Pencatatan dilakukan Laporan harian per cakupan
di setiap fasyankes fasyankes real harian dan
time keseluruhan
dashboard, peta,
table, grafik, dll
Monitoring logistik
menggunakan Bio
Tracking Biofarma
dan
Monitoring Imunisasi
SMILE (Sistem
Logistik secara Elektronik)
PEMANTAU
AN
DAN
PENANGGULANG
AN KIPI KIPI yang meresahkan dan
menimbulkan perhatian
berlebihan masyarakat,
Fasyankes
ALUR PELAPORAN harus segera direspons,
diinvestigasi dan laporannya
segera dikirim langsung
kepada Kementerian
Kesehatan cq. Sub
Direktorat
Jenjang Administrasi Kurun waktu diterimanya laporan Imunisasi/Komnas PP-KIPI
Dinas Kesehatan 24 jam dari saat penemuan kasus atau melalui WA grup
Kabupaten/Kota/Pokja Komda KIPI – Focal Point,
KIPI
Dinas Kesehatan Provinsi/Komda PP-KIPI 24-72 jam dari saat email: komnasppkipi@gmail
penemuan .com dan data_imunisasi@y
Sub Direktorat Imunisasi/Komnas PP-KIPI kasus
24 jam-7 hari dari saat ahoo.com ; website: www.k
penemuan eamananvaksin.kemkes.
kasus go.id.
PEMANTAUAN PRA, SAAT DAN PASKA
PELAKSANAAN
Sebelum pelaksanaan Saat pelaksanaan Sesudah pelaksanaan