.
a) Usia 15 bulan-2 ½ tahun (Toddlerhood)
daya tangkap anak masih terbatas dan perhatian anak masih
berpindah-pindah.
Pengelolaan anak:
1. tindakan sesuai dengan kemauan anak agar anak tidak rewell
2. Perlu ditunggu oleh orang yang dikenal atau
3. Prosedur perawatan diusahakan se singkat-singkatnya
Pengelolaan Perawatan Gigi Berdasarkan Umur
.
b. Usia Pra sekolah 3-5 tahun
kemampuan bicara anak-anak dan daya tangkap anak sudah
mulai bertambah,
Pengelolaan anak:
1. Perlu ditunggu 4. Diperlukan
2. Pengin dipuji- 3. Banyak kesabaran
ibu atau orang
yang dikenalnya puji diajak bicara dokter gigi
Pengelolaan Perawatan Gigi Berdasarkan Umur
.
c. Usia Sekolah 6-7 tahun
anak mulai bermain berkelompok, anak tidak suka dicela, disalahkan
atau dihukum, anak suka mengambek, susah diatur harus mengikuti
kemauannya.
Pengelolaan anak:
1. Anak perlu dibujuk bujuk
2. Anak perlu dipuji-puji
Pengelolaan Perawatan Gigi Berdasarkan Umur
.
d. Usia 8-9 tahun
anak suka membantah orang tuanya, ingin diakui sifat-
sifatnya yang mulai mandiri dan independen
Pengelolaan anak:
Perlu ditunggu Diperlukan
Pengin dipuji- Banyak diajak
ibu atau orang kesabaran dokter
puji bicara
yang dikenalnya gigi
2. Klasifikasi perilaku anak pada perawatan
gigi(Irmi Fitria, 2011):
• Menerima perawatan
Positif:
• Teori psychodynamic,
• kecemasan merupakan hasil dari konflik psikis yang tidak disadari
1
• Teori perilaku
• kecemasan berasal dari suatu respons terhadap stimulus khusus (fakta),
2
• Teori interpersonal
• kecemasan terjadi dari ketakutan akan penolakan antar individu
3
• Teori keluarga
• kecemasan dapat terjadi dan timbul secara nyata akibat konflik dalam keluarga.
4
• Teori biologi
• Kecemasan ini dapat disebabkan oleh penyakit fisik atau keabnormalan
5
Metode mengelola rasa cemas pada anak
• Metode komunikasi dengan anak
• Komunikasi eksplisit (objektif) = komunikasi verbal
1 • Komunikasi implisit (nonverbal)= ekspresi wajah, sentuhan tangan
• metode Modeling
• teknik menghilangkan rasa takut.
2
• Desensitisasi
• teknik untuk melawan rasa takut.
3
• Metode Reinforcement
• pendekatan pada anak yang dilakukan dokter gigi, anak diberi hadiah dan pujian setelah perawatan
5
• Sedasi
• menghilangkan rasa takut anak, oleh karena itu anestesi diperlukan.
6
6. Penanggulangan tingkah laku anak
1. Pasien 2. Orang
Anak tua
4.
3. Dokter
kebiasaan
gigi
anak
• Kepribadian dokter gigi • Pengetahuan
dan perawat gigi harus
diperhatikan