Anda di halaman 1dari 9

DEKONSTRUKSI

PEMIKIRAN PENDIDIKAN
PAULO FREIRE
DAN EFEKTIVITASNYA
DALAM PEMBELAJARAN
Kelompok 1 :
Farlan Erlangga Sanusi
Zuhria Iyonu
A. PENGERTIAN
PEMBELAJARAN

Berbicara tentang pengertian pembelajaran, sodiman dkk menjelaskan definisi pembelajaran


menurut mereka “ Belajar adalah suatu kompleks yang terjadi pada semua orang dan
berlangsung seumur hidup, sejak ia masih bayi sampai ke liang lahat nanti”. Belajar bisa terjadi
di mana saja serta berlangsung dengan cara apa saja, dari apa, bagaimana dan siapa saja. Tanda
seseorang telah belajar adanya perubahan tingkah laku yang meliputi : perubahan pengetahuan
(kognitif), perubahan keterampilan (psikomotorik), perubahan sikap (afektif)
B. MEDIA PEMBELAJARAN

Media adalah perantara dari sumber informasi ke penerima informasi contohnya video, televisi,
komputer, dan lain sebagainya.
Sedangkan media pembelajaran adalah alat apapun asalkan alat itu berisikan tentang pesan-pesan
pendidikan.
1. Fungsi pembelajaran
Terbagi atas 3 yaitu :
A. Sebagai sumber belajar
B. Fungsi semantik
C. Fungsi psikologis
C. PEMBELAJARAN EFEKTIF

Pembelajaran di katakan efektif ketika peserta didik dapat menyerap materi pelajaran dan
efisien. Dalam pembelajaran pendidik seharusnya memiliki perencanaan awal secara tertulis
dalam bentuk RPP (Rencana pelaksanaan pemebelajaran) maupun sejenisnya. Terlebih lagi
guru juga harus memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin sehingga pemebelajaran
menjadi efektif.
D. BANKING EDUCATION

Paulo Freire mengkritik sebuah sistem pendidikan di brazil


yang hanya bersifat ceramah atau satu arah. Ciri yang sangat
menonjol dari pendidikan bercerita ini, konsep pembelajaran
yang cenderung menghafal. Karenanya pendidikan menjadi
sebuah kegiatan menabung, di mana para murid adalah
celengan dan guru adalah penabungnya. Yang terjadi
bukanlah proses komunikasi tetapi guru menyampaikan
pernyataan-pernyataan dan “mengisi tabungan” yang di
terima, di hafal dan di ulangi oleh para murid. Inilah konsep
pendidikan yang di maksud Paulo Freire
Berikut ini ciri-ciri pendidikan konsep bank
(banking education)

• Guru mengajar murid di ajar


• Guru mengetahui segala sesuatu, murid tidak tahu apa-apa
• Guru berpikir, murid di pikirkan
• Guru bercerita, murid patuh mendegarkan
• Guru menentukan aturan, murid di atur
• Guru memilih dan memaksakan pilihannya, murid menyetujui
• Guru berbuat, murid membayangkan dirinya berbuat melalui perbuatan gurunya
• Guru memilih bahan dan isi pelajaran, murid (tanpa di minta pendapatnya)
menyesuaikan diri dengan pelajaran itu
• Guru mencampur adukan kewenangan ilmu pengetahuan dan kewengan jabatan, yang ia
lakukan untuk menghalangi kebebasan murid
• Guru adalah subyek dalam proses belajar, murid adalah obyek belaka
E. KONSEP PENDIDIKAN HADAP- MASALAH

Setelah mengkritik masalah yang ada dalam dunia pendidikan, Paulo Freire juga menawarkan sebuah
konsep yang di tawarkan adalah "Pendidikan hadap-masalah". Konsep ini mewakili sifat khas dari
kesadaran; yakni sadar akan, tidak saja terhadap obyek-obyek tetapi juga berbalik pada dirinya sendiri
sehingga “terbelah” dalam pengertian jaspers- yakni, kesadaran sebagai kesadaran atas kesadaran.
Pendidikan hadap masalah ini merupakan sebuah situasi belajar dimana obyek yang dapat dipahami
menghubungkan para pelaku pemahaman yaitu guru di satu sisi dan murid disisi lain. Dengan begitu
konsep ini dapat menyelesaikan masalah kontradiksi antara guru dan murid yang sudah dijelaskan pada bab
sebelumnya. dengan cara ini pendidik hadap masalah secara terus menerus memperbarui refleksinya di
dalam refleksi para murid. Murid yang bukan pendengar yang penurut, telah menjadi rekan pengkaji yang
kritis melalui dialog guru.
KESIMPULA
N
Suatu kegiatan belajar merupakan komponen yang palin penting dalam pendidikan, karena pada proses
menentukan tujuan dari pendidikan yaitu mencerdaskan. Untuk mencapai sebuah tujuan tersebut
diperlukan pembelajaran yang efektif. Pembelajaran yang efektif dapat diukut ketika para murid atau
peserta didik dapat memahami materi yang adalah dalam sebuah pembelajara. Berangkat dari situ
penulis menawarkan sebuah konsep yang di gagas oleh seorang tokoh pendidikan dunia Paulo Freire.
Kritikan pendidikan yang ia kerap sebut sebagai pendidikan konsep bank telah membuka pisau analisis
penulis bahwa proses belajar harus berorientasi pada dialog antara muird dan guru.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai