Anda di halaman 1dari 24

Pangkalan Balai, 17 JULI 2010

• Pengertian / definisi :

• Kenakalan remaja adalah kelainan


tingkah laku / tindakan remaja yang
bersifat anti sosial ,dan melanggar
norma - norma masyarakat serta
ketentuan hukum yang berlaku dalam
masyarakat.
• Adapun gejala-gejala yang dapat memperlihatkan hal-
hal yang mengarah kepada kenakalan remaja :

• Anak-anak yang tidak disukai oleh teman-temannya sehingga anak tersebut


menyendiri. Anak yang demikian akan dapat menyebabkan kegoncangan
emosi.
• Anak-anak yang sering menghindarkan diri dari tanggung jawab di rumah
atau di sekolah. Menghindarkan diri dari tanggung jawab biasanya karena
anak tidak menyukai pekerjaan yang ditugaskan pada mereka sehingga
mereka menjauhkan diri dari padanya dan mencari kesibukan-kesibukan lain
yang tidak terbimbing.
• Anak-anak yang sering mengeluh dalam arti bahwa mereka mengalami
masalah yang oleh dia sendiri tidak sanggup mencari permasalahannya.
Anak seperti ini sering terbawa kepada kegoncangan emosi.
• Anak-anak yang mengalami phobia dan gelisah dalam melewati batas yang
berbeda dengan ketakutan anal-anak normal.
• Anak-anak yang suka berbohong.
• Anak-anak yang suka menyakiti atau mengganggu teman-temannya di
sekolah atau di rumah.
• Anak-anak yang menyangka bahwa semua guru mereka bersikap tidak baik
terhadap mereka dan sengaja menghambat mereka.
• Anak-anak yang tidak sanggup memusatkan perhatian.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KENAKALAN REMAJA

Faktor internal:

Krisis identitas
Perubahan biologis dan sosiologis pada diri remaja memungkinkan terjadinya dua
bentuk integrasi. Pertama, terbentuknya perasaan akan konsistensi dalam
kehidupannya. Kedua, tercapainya identitas peran. Kenakalan ramaja terjadi karena
remaja gagal mencapai masa integrasi kedua.

Kontrol diri yang lemah


Remaja yang tidak bisa mempelajari dan membedakan tingkah laku yang dapat
diterima dengan yang tidak dapat diterima akan terseret pada perilaku 'nakal'.
Begitupun bagi mereka yang telah mengetahui perbedaan dua tingkah laku
tersebut, namun tidak bisa mengembangkan kontrol diri untuk bertingkah laku
sesuai dengan pengetahuannya.

Faktor eksternal:

Keluarga
Perceraian orangtua, tidak adanya komunikasi antar anggota keluarga, atau
perselisihan antar anggota keluarga bisa memicu perilaku negatif pada remaja.
Pendidikan yang salah di keluarga pun, seperti terlalu memanjakan anak, tidak
memberikan pendidikan agama, atau penolakan terhadap eksistensi anak, bisa
menjadi penyebab terjadinya kenakalan remaja
PRILAKU KENAKALAN REMAJA YANG
SERING TERJADI DIKALANGAN REMAJA : 

1.PERGAULAN BEBAS

2.PERTIKAIAN ANTAR PELAJAR ATAU SEKOLAH

3.MIRAS

4.PERMAINAN YANG TARUHAN ( PERJUDIAN )

5.DLL
PERGAULAN BEBAS
Pengertian Pergaulan Bebas

Kita tentu tahu bahwa pergaulan bebas


itu adalah salah satu bentuk perilaku
menyimpang, yang mana “bebas” yang
dimaksud adalah melewati batas-batas
norma ketimuran yang ada.
Penyebab & Dampak Maraknya Pergaulan
Bebas Remaja
-Sikap mental yang tidak sehat
Sikap mental yang tidak sehat membuat banyaknya
remaja merasa bangga terhadap pergaulan yang
sebenarnya merupakan pergaulan yang tidak
sepantasnya, tetapi mereka tidak memahami karena
daya pemahaman yang lemah.

- Pelampiasan rasa kecewa


Yaitu ketika seorang remaja mengalami tekanan
dikarenakan kekecewaannya terhadap orang tua yang
bersifat otoriter ataupun
terlalu membebaskan
Kegagalan remaja menyerap norma
Hal ini disebabkan karena norma-norma yang ada
sudah tergeser oleh modernisasi yang sebenarnya
adalah westernisasi

Dampak dari pergaulan bebas


Pergaulan bebas identik sekali dengan yang namanya
“dugem” (dunia gemerlap). Yang sudah menjadi
rahasia umum bahwa di dalamnya marak sekali
pemakaian narkoba.
Solusi Untuk Menyelesaikan
Masalah Pergaulan Bebas
Memperbaiki cara pandang dengan mencoba bersikap
optimis dan hidup dalam “kenyataan”, maksudnya
sebaiknya remaja dididik dari kecil agar tidak memiliki
angan-angan yang tidak sesuai dengan kemampuanya

Menjaga keseimbangan pola hidup. Yaitu perlunya


remaja belajar disiplin dengan mengelola waktu,
emosi, energi serta pikiran dengan baik dan
bermanfaat, misalnya mengatur waktu dalam kegiatan
sehari-hari serta mengisi waktu luang dengan kegiatan
positif
Jujur pada diri sendiri. Yaitu menyadari pada dasarnya
tiap-tiap individu ingin yang terbaik untuk diri masing-
masing. Sehingga pergaulan bebas tersebut dapat
dihindari. Jadi dengan ini remaja tidak menganiaya
emosi dan diri mereka sendiri

Memperbaiki cara berkomunikasi dengan orang lain


sehingga terbina hubungan baik dengan masyarakat,
untuk memberikan batas diri terhadap kegiatan yang
berdampak negatif dapat kita mulai dengan komunikasi
yang baik dengan orang-orang di sekeliling kita.
Tinjauan psikologi penyebab remaja terlibat
perkelahian pelajar

Faktor internal. Remaja yang terlibat perkelahian biasanya kurang mampu


melakukan adaptasi pada situasi lingkungan yang kompleks. Kompleks di sini
berarti adanya keanekaragaman pandangan, budaya, tingkat ekonomi, dan
semua rangsang dari lingkungan yang makin lama makin beragam dan banyak.

2 Faktor keluarga. Rumah tangga yang dipenuhi kekerasan (entah antar orang
tua atau pada anaknya) jelas berdampak pada anak. Anak, ketika meningkat
remaja, belajar bahwa kekerasan adalah bagian dari dirinya
Faktor sekolah. Sekolah pertama-tama bukan dipandang sebagai lembaga
yang harus mendidik siswanya menjadi sesuatu. Tetapi sekolah terlebih
dahulu harus dinilai dari kualitas pengajarannya. Karena itu, lingkungan
sekolah yang tidak merangsang siswanya untuk belajar (misalnya
suasana kelas yang monoton, peraturan yang tidak relevan dengan
pengajaran, tidak adanya fasilitas praktikum, dsb.)

Faktor lingkungan. Lingkungan di antara rumah dan sekolah yang sehari-


hari remaja alami, juga membawa dampak terhadap munculnya
perkelahian. Misalnya lingkungan rumah yang sempit dan kumuh, dan

anggota lingkungan yang berperilaku buruk (misalnya narkoba).


pengaruh miras terhadap
perkembangan moral remaja
di kalangan pelajar
Pengertian Minuman Keras dan Dampaknya

Minuman beralkohol adalah minuman yang


mengandung etanol. Etanol adalah bahan psikoaktif
dan konsumsinya menyebabkan penurunan kesadaran.

Efek Samping
Mereka yang sudah ketagihan biasanya
mengalami suatu gejala yang disebut sindrom
putus alkohol, yaitu rasa takut diberhentikan
minum alkohol. Mereka akan sering gemetar dan
jantung berdebar-debar, cemas, gelisah, murung,
dan banyak berhalusinasi
Beberapa Jenis Minuman Yang Mengandung Alkohol

Anggur
Bourbon
Brendi
Brugal
Caipirinha
Chianti
Jägermeister
Mirin
Prosecco
Rum
Sake
Sampanye
Shōchū
Tuak
Vodka
Akibat Penyalahgunaan Alkohol / Minuman Keras
Gangguan Fisik :

meminum minuman beralkohol banyak, akan menimbulkan kerusakan hati,


jantung, pangkreas dan peradangan lambung, otot syaraf, mengganggu
metabolisme tubuh, membuat penis menjadi cacat, impoten serta gangguan
seks lainnya
Gangguan Jiwa : dapat merusak secara permanen jaringan otak sehingga
menimbulkan gangguan daya ingatan, kemampuan penilaian, kemampuan
belajar dan gangguan jiwa tertentu.

Gangguan Kamtibmas: perasaan seorang tersebut mudah tersinggung

dan perhatian terhadap lingkungan juga terganggu, menekan pusat


pengendalian diri sehingga yang bersangkutan menjadi berani dan agresif dan
bila tidak terkontrol akan menimbulkan tindakan-tindakan
yang melanggar norma-norma dan sikap moral yang lebih parah lagi akan
dapat menimbulkan tindakan pidana atau kriminal.
Berikut ini beberapa tips dari saya untuk anda-anda yang saat ini
masih suka dan sering mengkonsumsi MIRAS (Minuman Keras) antara
lain :

1. Saat kita sedang dalam suatu masalah, cobalah untuk berbagi


dengan orang disekitar kita.
2. Mencari ruang gerak pergaulan yang berbeda.
3. Mendoktrin diri, dengan melakukan hal yang lain
4. Pengalihan perhatian saat kepingin mengkonsumsi miras
5. Kurangi frekuensi miras, 1 minggu jd xi dan 1 bulan 2x, dlm 2-3
bulan bisa berhenti
6. Banyak-banyak melibatkan diri diberbagai kegiatan yang tidak
berkaitan dengan miras
7. Refresing
8. Dll

Namun semua itu kembali ke diri kita masing2 apakah kita bisa dan
mampu dan berkomiten untuk berhenti atau kita masih mau dijajah
oleh miras dan lain sebagainya?
  Dampat Negatif Kenakalan Remaja :

Dampak negatif kenakalan remaja adalah :

- mereka menjadi bodoh , bodoh karena mereka tidak mau belajar,


- tidak pernah belajar dan tidak mau memikirkan pelajaran,
- tidak dapat mengatur waktu dengan baik.
- Remaja tidak pernah mempergunakan waktunya dengan baik.
Karena
waktunya habis terbuang  untuk bermain-main dan bersenang-
senang tidak pernah memikirkan pelajaran sekolah.
- Dan juga dapat merusak positif dan tidak pernah melakukan
ibadah
akibatnya remaja menjadi nakal dan melakukan perbuatan  yang
tidak baik.
BEBERAPA TIPS UNTUK
MENGATASI DAN MENCEGAH
KENAKALAN REMAJA, YAITU
-Perlunya kasih sayang dan perhatian dari orang tua dalam

hal apapun.

- Adanya pengawasan dari orang tua yang tidak


mengekang. contohnya: kita boleh saja membiarkan dia
melakukan apa saja yang masih sewajarnya,

- Biarkanlah dia bergaul dengan teman yang sebaya, yang


hanya beda umur 2 atau 3 tahun baik lebih tua darinya.
Karena apabila kita membiarkan dia bergaul dengan
teman main yang sangat tidak sebaya dengannya,
- Pengawasan yang perlu dan intensif terhadap media
komunikasi seperti tv, internet, radio, handphone, dll.

- Perlunya bimbingan kepribadian di sekolah, karena


disanalah tempat anak lebih banyak menghabiskan
waktunya selain di rumah.

- Perlunya pembelanjaran agama yang dilakukan sejak


dini, seperti beribadah dan mengunjungi tempat ibadah
sesuai dengan iman kepercayaannya.

- Anda sebagai orang tua harus menjadi tempat CURHAT


yang nyaman untuk anak anda, sehingga anda dapat
membimbing dia ketika ia sedang menghadapi masalah.

Anda mungkin juga menyukai