Anda di halaman 1dari 21

Latar Belakang

• Jagung merupakan komoditi strategis


nasional
• Pemanfaatan Komoditi Jagung untuk
pangan (food),
pakan (feed),
bahan bakar (fuel), dan
bahan baku industri (fiber).
Latar Belakang
Produksi Luas Panen Produktifitas
Kabupaten/Kota
(ton) (ha) (ton/ha)
Barru 11907 1415.9 8.41
• Tren permintaan Jagung Pangkep 9929 1189.9 8.34
mengalami peningkatan Pinrang
Palopo
141048
3737
19994.5
534
7.05
7.00
pesat Gowa
Luwu Timur
300849
24407
46579.5
4112
6.46
5.94
• Kebutuhan Jagung Jeneponto 399850 68099.3 5.87
Bantaeng 165927 28267.7 5.87
Nasional Mencapai 11 Juta Pare-pare 5314 906 5.87
Ton (2019) Takalar
Luwu
69710
56739
11921.6
9737.3
5.85
5.83
• Produksi jagung Sulawesi Luwu Utara
Sidrap
154848
67929
26858.7
11797
5.77
5.76
selatan mencapai 2.2 jt Ton Tana Toraja 2539 448 5.67
Maros 47900 8702.9 5.50
(BPS 2019) Enrekang 88205 16058.4 5.49
• Semestinya Menjadi Pintu Wajo
Toraja Utara
98790
3601
18716.8
701
5.28
5.14
Kesejahteraan Petani Bone
Soppeng
367750
95567
72580.4
19910.9
5.07
4.80
Sinjai 16000 3451.9 4.64
Makassar 30 6.7 4.48
Bulukumba 105098 27083.6 3.88
Kep.Selayar 2190 1684 1.30
Total 2239864 400758 5.59
*Sulsel dalam angka 2019 (BPS 2019)
Latar Belakang
3 Permasalahan yang Dihadapi
Petani Jagung

Modal Pemasaran

Produktifitas
Insan Cita Institute
berfungsi sebagai fasilitator untuk
memecahkan ketiga masalah tersebut
lewat

“GERAKAN PETANI BERDAYA”


Modal

• Menghubungkan petani kepada akses modal, dengan dua


opsi :
1. Skema Kredit Usaha Rakyat
2. Skema investasi murni (sistem plasma)
• Pengelolaan modal secara efektif dan efisien dalam usaha
budidaya tanaman jagung
• Menjamin akuntabilitas pengelolaan modal usaha
pertanian
Produktifitas Jagung

• Meningkatkan produksi melalui pendampingan


proses budidaya oleh pakar komoditi
• Mengedukasi petani terkait pengelolaan usaha
budidaya tanaman jagung
• Menyediakan sarana produksi pertanian
Pemasaran

• Mengedukasi petani mengenai penanganan pasca


panen yang baik
• Menjaga kualitas hasil panen agar memenuhi
standar kelayakan pasar komoditi dengan
menyiapkan sarana dan prasarana
• Menghubungkan petani dengan akses pasar
Kolaborasi Para pihak
Pemerintah

Bank Pengusaha

Pemuda

Insan Cita Institute Petani


Peran Para pihak
Bank Memfasilitasi pendanaan melalui program Kredit Usaha Rakyat

(KUR)

Pemerintah Pemetaan Calon Petani dan Calon Lahan (CPCL)



Kebijakan

Petani Pemilik Lahan



Tenaga Kerja pengelolaan lahan budidaya

Pemuda Edukasi Petani dalam budidaya pertanian


Manajerial budidaya tanaman jagung (pendamping)


Pengusaha Suplier Sarana produksi pertanian



Menyerap Hasil panen

Insan Cita Institute ●


Pengelola program dan kolaborasi
Timeline Program

Penjaringan Pengusulan Edukasi Teknis


Calon Petani dan Modal Budidaya
Calon Lahan KUR/Investasi Tanaman Jagung

Pendampingan Petani Pengolahan Lahan Penyediaan Sarana


dan Perawatan Tanaman dan Penanaman Produksi Budidaya

Panen dan Pemasaran Pengembalian


Penanganan Pasca Modal KUR
Panen
Profil Insan Cita Institute
• Direktur Eksekutif : Ichi Indrawan
• Direktur Administrasi : Muh.chaerum
• Direktur Keuangan : Mughny rati
• Tim Kerja :
1. Ichsan Arham 6. Muhardi Sianding
2. Nasruddin 7. Masluki
3. Asrul 8. A.Muh Arman
4. Asrul Herman 9. Ismawan Amir
5. Maman Rahmansyah 10.Munawir
Profil Insan Cita Institute
Sekretariat :1. Rusunawa 2 Universitas Hasanuddin
Jl.Perintis Kemerdekaan KM.10
Tamalanrea Kota Makassar Sul-Sel
2. Jl.Gallarang Bonggong No.63 Palangisang
Desa Balleanging Kec Ujung Loe
Kab Bulukumba Sul-Sel
Email : insancitainstitute@yahoo.co.id
ichi.indrawan@gmail.com
Telpon : 0811-8584-333
Rincian Anggaran Biaya
Budidaya Jagung Per Ha
1. Benih @85.000 x 20 kg Rp 1.700.000,-
2. Herbisida Petro @155.000 x 3 botol Rp 465.000,-
3. Pupuk Urea @6.000 x 150 kg Rp 900.000,-
4. Pupuk NPK @8.000 x 200 kg Rp 1.600.000,-
5. Pupuk Organik 1 paket Rp 2.452 .000,-
6. Asuransi usaha tani jagung Rp 300.000,- Rp 7.417.000 ,- (saprodi)
7. Pengolahan lahan @60.000 x 5 hok Rp 300.000,-
8. Penanaman @60.000 x 5 hok Rp 300.000,-
9. Penyemprotan @60.000 x 5 hok x 4 Rp 1.200.000,-
10. Pemupukan @60.000 x 5 hok x 2 Rp 600.000,-
11. Panen @60.000 x 10 hok Rp 600.000,-
12. Transportasi dari kebun @10.000 x 100 karung Rp 1.000.000,- Rp 4.000.000,-(operasional)
TOTALRp11.417.000,-
Catatan : 1. asumsi pemakaian pupuk kimia nonsubsidi
Rincian Anggaran Biaya
Budidaya Jagung Per Ha
1. Benih @85.000 x 20 kg Rp 1.700.000,-
2. Herbisida Petro @155.000 x 3 botol Rp 465.000,
3. Pupuk Urea 95.000 x 3 zak (150 kg) Rp 285.000,-
4. Pupuk NPK 120.000 x 4 zak (200 kg) Rp 480.000,-
5. Pupuk Organik 1 paket Rp 2.452.000,-
6. Asuransi usaha tani jagung Rp 300.000,- Rp 5.682.000,-(Saprodi)
7. Pengolahan lahan @60.000 x 5 hok Rp 300.000,-
8. Penanaman @60.000 x 5 hok Rp 300.000,-
9. Penyemprotan @60.000 x 5 hok x 4 Rp 1.200.000,-
10. Pemupukan @60.000 x 5 hok x 2 Rp 600.000,-
11. Panen @60.000 x 10 hok Rp 600.000,-
12. Transportasi dari kebun @10.000 x 100 karung Rp 1.000.000,- Rp 4.000.000,-(Operasional)
TOTAL Rp 9.682.000,-
Catatan : 1. asumsi pemakaian pupuk kimia subsidi
2. selisah pemakain pupuk kimia nonsubsidi dengan subsidi
Rp 11.417.000,- Rp 9.682.000,- = Rp 1.789.000,-
Target Petani Dampingan
Untuk Wilayah Sulawesi Selatan
1. Kab. Gowa 2.000 Ha
2. Kab. Takalar 2.000 Ha
3. Kab. Jeneponto 2.000 Ha
4. Kab. Bantaeng 2.000 Ha
5. Kab. Bulukumba 2.000 Ha
6. Kab. Bone 2.000 Ha
7. Kab. Soppeng 2.000 Ha
8. Kab. Wajo 1.000 Ha
9. Kab.Luwu Utara 1.000 Ha
Potensi Keuntungan
Usaha Tani Jagung Per Ha
*Asumsi pemakaian pupuk subsidi
1. Harga pokok produksi per ha Rp 9.682.000,-
Bunga bank 3% x9.682.000 = Rp 290.460,-
Total =Pokok Pinjaman + Bunga
Rp 9.682.000 + 290.460 = Rp 9.972.460,-
2. Penjualan @2.500/kg x 10.000 kg Rp 25.000.000,-
3. Keuntungan = Hasil Penjualan - HPP+Bunga Bank
Rp 25.000.000 - 9.972.460 = Rp 15.027.540,-/Ha
Potensi Keuntungan
Usaha Tani Jagung Per Ha
Asumsi pemakaian pupuk Nonsubsidi
1. Harga pokok produksi per ha Rp 11.417.000,-
Bunga bank 3% x11.417.000 = Rp 342.510,-
Total =Pokok Pinjaman + Bunga
Rp 11.417.000 + 342.510 =Rp 11.759.510,-
2. Penjualan @2.500/kg x 10.000 kg Rp 25.000.000,-
3. Keuntungan = Hasil Penjualan - HPP+Bunga Bank
Rp 25.000.000 - 11.759.510 = Rp 13.240.000,-/Ha
Target Bank Mitra
Perusahaan industri pakan ternak di
Sulawesi Selatan
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai