Anda di halaman 1dari 23

SISTEMATIKA LANGKAH-

LANGKAH PENELITIAN
Septian Mugi Rahayu, Ners,
M.Kep
Definisi Variabel
• Variabel adalah karakteristik yang melekat pada
populasi, bervariasi antara satu orang dengan
yang lainnya dan diteliti dalam suatu penelitian
(Dharma, 2011)
Jenis variabel penelitian
• Variabel bebas (independent) disebut juga
variabel sebab yaitu karakteristik dari subjek
yang dengan keberadaannya menyebabkan
perubahan pada variabel lainnya.
• Variabel terikat (dependent) adalah variabel
akibat atau variabel yang akan berubah akibat
pengaruh atau perubahan yang terjadi pada
variabel independent.
• Variabel perancu (counfonding) merupakan
variabel lain yang berhubungan baik dengan
variabel independent maupun dependent.
Keberadaan variabel perancu akan
mempengaruhi hubungan antara variabel
independent dan dependent, sehingga harus
diidentifikasi secara konseptual dan
dikendalikan ketika menentukan sampek
maupun ketika uji statistik.
• Variabel antara yaitu variabel yang berdasarkan
kejadian sebab akibat berada diantara variabel
independent dan dependent. Variabel
independent terlebih dahulu mempengaruhi
variabel antara, kemudian akibat perubahan
pada variabel antara akan berpengaruh terhadap
variabel dependent.
• Variabel luar adalah variabel lain yang tidak
diteliti namun secara substansi dapat
mempengaruhi variabel dependent atau variabel
independent.
Variabel
Variabel
independent/ Variabel antara
dependent/terikat
bebas

Variabel
Variabel antara Variabel luar
counfonding/perancu
Keterbatasan riset
• Keterbatasan riset tidak memaparkan mengenai
keterbatasan waktu dan logistik saat melakukan
penelitian.
• Keterbatasan penelitian memaparkan hal-hal
atau variabel yang sebenarnya tercakup di dalam
keluasan lingkup penelitian tapi karena
kesulitan-kesulitan metodologis atau prosedural
tertentu sehingga tidak dapat dicakup di dalam
penelitian dan diluar kendali peneliti.
Desain riset
1) Berdasarkan tujuan penelitian :
• Deskriptif : bertujuan untuk menjelaskan,
memberi suatu nama, situasi atau fenomena
dalam menemukan ide baru
• Asosiatif : bertujuan untuk menganalisis
hubungan antar beberapa variabel yang
diteliti, baik itu kekuatan, arah, atau
memprediksi besaran perubahan yang terjadi.
• Komparatif : bertujuan untuk membandingkan
data pada variabel dependent menurut
kelompok pada variabel independent.
• Causal : bertujuan untuk menguji pengaruh
variabel independent terhadap variabel
dependent (true experimental, quasy
experimental, pre-experimental)
Populasi
• Populasi  subjek yang memenuhi kriteria yang
telah ditetapkan (Nursalam, 2008)
Contoh : semua klien yang telah menjalani operasi
jantung di RS Harapan Kita
a) Populasi target : Populasi yang memenuhi kriteria
sampling dan menjadi sasaran akhir penelitian.
Contoh : seluruh penderita DM di Palangka Raya
b) Populasi terjangkau : populasi yang memenuhi
kriteria penelitian dan dapat dijangkau oleh
peneliti dari kelompoknya. Contoh : seluruh
penderita DM yang menjadi anggota BPJS di
Palangka Raya
Sampel
• Sampel  bagian dari populasi terjangkau yang
dapat dipergunakan sebagai subjek penelitian
melalui sampling.
• Syarat2 sampel : representatif dan harus cukup
banyak. Semakin kecil jumlah populasi maka
persentase sampel harus semakin besar. Apabila
populasi ≥ 1000 maka dapat digunakan 20%-
30% sampel.
• Jika < 1000 maka :
n= N
-----------
1+N(d)²

n = Jumlah sampel
N = Jumlah populasi
d = Tingkat signifikansi
Kriteria sampel :
• Kriteria inklusi : karakteristik umum subjek
penelitian dari suatu populasi target yang
terjangkau dan akan diteliti
• Kriteria eksklusi : menghilangkan atau
mengeluarkan subjek yang memenuhi kriteria
inklusi dari studi karena berbagai sebab
Sampling
• Merupakan proses menyeleksi porsi dari
populasi untuk dapat mewakili populasi. Terdiri
dari :
1) Probability sampling : simple random sampling,
stratified random sampling, cluster sampling,
systematic sampling
2) Non probability sampling : purposive sampling,
consecutive sampling, convinience sampling,
quota sampling
Metode pengukuran dan menyiapkan
instrumen
• Instrumen penelitian adalah suatu alat yang
digunakan oleh peneliti untuk mengobservasi,
mengukur atau menilai suatu fenomena.
• Berdasarkan jenisnya, instrumen dapat
dibedakan menjadi :
a) Instrumen fisiologis
b) Pedoman observasi
c) Pedoman wawancara
d) Kuesioner
• Uji validitas : bertujuan untuk mengukur
kevalidan suatu instrumen. Dikatakan valid
apabila instrumen tersebut mengukur apa yang
seharusnya diukur.
• Uji reliabilitas : bertujuan untuk mengukur
seberapa reliabel suatu instrumen. Dikatakan
reliabel apabila instrumen menghasilkan
pengukuran data yang konsisten apabila
dilakukan secara berulang.
Pengumpulan data
• Pengumpulan data adalah suatu proses
pendekatan kepada subjek dan proses
pengumpulan karakteristik subjek yang
diperlukan dalam suatu penelitian.
• Tugas peneliti : memilih subjek, mengumpulkan
data secara konsisten, mempertahankan
pengendalian dalam penelitian, menjaga
integritas atau validitas, menyelesaikan masalah.
Prinsip etis dalam penelitian (pengumpulan
data)
1) Prinsip manfaat : bebas dari penderitaan,
bebas dari eksploitasi, resiko
2) Prinsip menghargai Hak asasi manusia : hak
untuk berpartisipasi, hak untuk mendapatkan
jaminan, informed consent
3) Prinsip keadilan : perlakuan yang adil, dijaga
kerahasiaannya.
Analisis data
• Skala pengukuran :
a) Nominal : sifat yang membedakan
b) Ordinal : Jenjang dalam atribut tertentu
c) Interval : pengukuran bersifat kontinu dan
diasumsikan terdapat pengukiuran yang sama
d) Rasio : memiliki nilai nol mutlak
Langkah-langkah analisis data
1) Analisis Deskriptif  suatu prosedur pengolahan
data dengan menggambarkan dan meringkas data
secara ilmiah dalam bentuk tabel atau grafik.
2) Analisis inferensial (uji signifikansi) :
a) Uji korelasi
b) Uji regresi
c) Uji chi kuadrat
d) Uji komparasi
e) dll
Implementasi rencana riset
Kegiatan penelitian diimplementasikan sesuai
dengan langkah-langkah rencana penelitian
yang dituangkan dalam proposal.
Apabila peneliti mengalami hambatan maka
peneliti harus dapat mengatasinya dan nantinya
dapat dituangkan dalam keterbatasan penelitian.
Komunikasi temuan hasil riset
Temuan hasil riset dituangkan ke dalam laporan
pelaksanaan kegiatan penelitian yang terdiri dari
:
BAB 1 : pendahuluan
BAB 2 : Tinjauan Teori
BAB 3 : Metodologi penelitian
BAB 4 : Hasil penelitian
BAB 5 : Pembahasan
BAB 6 : Kesimpulan dan saran
Temuan hasil riset juga dapat di seminarkan
dalam forum2 ilmiah serta dapat dimasukkan ke
dalam jurnal2 penelitian namun terlebih dahulu
akan di kritisi oleh tim reviewer.

Anda mungkin juga menyukai