Diare

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 9

DIARE PADA ANAK

SITI
MUSAYAROH
1018031113
Apa itu Diare?
Diare merupakan suatu kondisi buang air besar
yang tidak normal lebih dari 3kali sehari. Diare
paling banyak dijumpai pada anak-anak.
Anak dinyatakan menderita diare bila buang air
besarnya “lebih encer” dan “lebih sering” dari
biasanya.
Penyebab Diare
Adanya infeksi bakteri & virus pada saluran cerna
Makanan yang tidak sehat (tidak disimak/belum matang) Contoh, makanan yang tidak dicuci
bersih, makanan yang terkontaminasi oleh debu, lalat, kecoa, dll.
Minuman yang tidak sehat (tidak disimak/belum matang Contoh, air dan empang/sungai/mata
air yang disimpan dalam tempat yang kotor.
Faktor fsikologis : rasa takut, cemas, trauma pada anak yang lebih besar.
Makanan yang sudah basi atau beracun.
Lingkungan yang kumuh atau kotor.
Prilaku : Contoh, tidak mencuci tangan sebelum makan.
Tanda dan gejala

Kadang-kadang disertai panas


Anak/bayi cengeng gelisah tidak mau makan serta haus
Berak terus menerus kadang disertai muntah
Buang air besar lebih dari 4x/hari dengan konsisten cair
Penderita merasa haus, mulut dan lidah kering, tulang pipi menonjol,
mata cekung, ubun-ubun cekung pada bayi
Kulit perut bila dicubit kembali keasal berlangsung pelan dan lambat
Nafsu makan menurun, muntah, muka tampak pucat.
Pertolongan pertama
Anak yang telah terkena diare, namun belum terjadi
tanda-tanda dehidrasi sebaiknya diberi minum
sebanyak 10 ml/kg BB
Misalnya:
BB anak : 20 kg
Beri minum sebanyak :
10ml x20 kg = 200 ml
Jika anak telah terkena dehidrasi ringan, sebaiknya
anak diberi oralit (satu bungkus bubuk oralit dimasukan pada 1 gelas air
putih lalau aduk hingga rata) atau larutan pengganti oralit sepert
larutan gula dan garam (masukan 1 sendok teh gula dan ¼ sendok teh
garam kedalam 1 gelas air putih, lalu aduk hingga larut benar)

Sebelum menggunakan oralit bacalah aturan pakainya


terlebih dahulu.
Jika tidak ada perubahan pada anak bahkan
bertambah parah, segera bawa anak ke rumah sakit
terdekat.
Pencegahan Diare
1. Beri anak makan-makanan yang berhasil atau
terjaga kebersihannya.
2. Beri anak minum air yang pasti terjaga
kebersihannya.
3. Pastikan kebersihan anak, dan orang-orang
disekitarnya.
4. Cuci tangan sebelum dan sesudah makan pakai
sabun.
5. Cuci tangan sesudah BAK & BAB.
6. Pemberian ASI ekslusif pada bayi.
7. Buang sampah pada tempatnya.
8. Pastikan anak BAB & BAK pada tempatnya.
9. Lindungi makanan & minuman dari serangga-
serangga penganggu.
10. Jika lingkungan hidup yang besih.
Terimakasih 

Anda mungkin juga menyukai