Anda di halaman 1dari 14

PK&TI 1C

(Computer in Society)
Rr. Artiana Krestianti
PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 1
Etika dan Profesionalisme

Alasan : masyarakat harus dilindungi dari


kerugian yang ditimbulkan karena ketidak-
mampuan teknis dan perilaku yang tidak etis,
dari mereka yang menganggap dirinya sebagai
tenaga profesional dalam bidang tersebut.

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 2


Siapa yang memerlukan perlindungan?

1. Masyarakat umum
2. Pembeli produk dan jasa komputer
3. Majikan tenaga ahli komputer
4. Tenaga ahli komputer

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 3


Apa yang disebut Profesi?

Merupakan kelompok lapangan kerja yang khusus


melaksanakan kegiatan yang memerlukan keteram-pilan
dan keahlian tinggi, untuk memenuhi kebutuhan rumit dari
manusia, dimana pemakaian dengan cara yang benar,
ketrampilan dan keahlian yang tinggi hanya dapat dicapai
dengan penguasaan pengetahuan, serta adanya disiplin
etika yang dikembangkan dan diterapkan oleh kelompok
anggota yang menyandang profesi tersebut.

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 4


Apa yang disebut Profesionalisme?

Merupakan pelaksanaan tugas dan


kewajiban untuk memenuhi kebutuhan yang
rumit dari klien, yang mencakup
pengambilan keputusan dengan kemung-
kinan akibat yang luas bagi masyarakat.

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 5


Usaha-usaha untuk meningkatkan kemampuan
profesional di bidang teknologi komputer & informasi

1. Sertifikasi
2. Akreditasi
3. Forum Komunikasi

Etika profesi adalah penggunaan bakuan


dari evaluasi moral terhadap masalah
penting dalam kehidupan profesional

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 6


Sumber dilema etika hubungan klien – profeional

1. Prinsip dasar
2. Egoisme
3. Kerahasiaan :
a. Pragmatisme
b. Hak Azazi
4. Otonomi Klien

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 7


Dua kelompok kode etik dan perilaku

1. Organisasi atau lembaga di mana ia bekerja


(jangkauan terbatas)
2. Asosiasi Profesi (jangkauan luas)

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 8


Tujuan penyusunan kode etik dan perilaku
profesional
 Memberi pedoman bagi anggota asosiasi dalam aspek-
aspek etika dan moral, terutama yang berada di luar
jangkauan hukum, undang-undang dan peraturan-
peraturan yang berlaku.
 Memberi perlindungan bagi kelompok masyarakat
terhadap berbagai macam perilaku yang merugikan,
sebagai akibat adanya kegiatan di bidang profesi yang
bersangkutan.

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 9


Beberapa usaha untuk meningkatkan kode
etik dan profesi

 Menyebarkan dokumen kode etik kepada orang


yang menyandang profesi yang bersangkutan.
 Melakukan promosi etika profesi.
 Memberikan sanksi disipliner yang melanggar
kode etik.

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 10


Sepuluh Perintah Etika Komputer

1. Jangan menggunakan komputer untuk melukai orang


lain.
2. Jangan merusak pekerjaan komputer milik orang lain.
3. Jangan melihat file komputer orang lain.
4. Jangan menggunakan komputer untuk mencuri.
5. Jangan menggunakan komputer untuk menyebarkan
fitnah.
6. Jangan menyalin atau menggunakan perangkat lunak
berbayar (proprietary) tanpa membayar.

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 11


Sepuluh Perintah Etika Komputer (lanjutan)

7. Jangan menggunakan sumber daya komputer milik orang


lain tanpa otorisasi atau kompensasi yang layak.
8. Jangan mencuri output intelektual milik orang lain.
9. Pertimbangkanlah konsekuensi sosial dari program yang
ditulis atau sistem yang didisain.
10.Gunakanlah komputer dalam cara yang memperhatikan
dan menghormati orang lain.

© Copyright 1992 Computer Ethics Institute

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 12


“Ujaran Kebencian” (Hate Speech)
Metro TV (1 November 2015)

PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 13


PKTI 1C Bab 5 : Etika dan Profesionalisme 14

Anda mungkin juga menyukai