Kelompok 2
Nopita Nataliya
Wahyu Firdaya
PPnBM
Dasar Hukum
PPnBM adalah pajak yang dikenakan atas penyerahan barang kena pajak yang tergolong
mewah yang dilakukan oleh pabrikan kepada siapapun atau pada waktu impor barang
kena pajak yang tergolong mewah oleh importir
PPnBM dikenakan dalam rangka keseimbangan pembebanan pajak antara masyarakat dengan
penghasilan tinggi dan masyarakat penghasilan rendah serta dalam upaya mengendalikan pola
konsumsi yang tidak produktif maka penyerahan dan atau impor barang berwujud yang
tergolong mewah. PPnBM termasuk pajak objektif.
KARAKTERISTIK PPnBM
Objek PPnBM
Penyerahan dan atau impor barang berwujud yang tergolong
mewah
BKP Yang TERGOLONG MEWAH
1. Harga Jual
2. Penggantian
3. Nilai Impor
4. Nilai Ekspor
5. Nilai lain yang diatur dengan peraturan Menteri Keuangan
SAAT TERUTANG PPnBM
2. Atas ekspor BKP yang tergolong mewah dikenakan pajak dengan tarif
0% (Nol Persen)
2. Kelompok BKP Yang Tergolong Mewah Yang Berupa Kendaraan Bermotor Yang
Dikenakan PPnBM (Sesuai KMK No. 569/ KMK.04/2001):
Tarif –Tarif BKP yang tergolong mewah
o 10% o10%
o 20% o20%
o 30% o30%
o 40% o40%
o 50% o50%
o 75% o60%
o75%
Kendaraan Bermotor Yang Dikecualikan Dari Pengenaan PPnBM