Anda di halaman 1dari 26

1

MENENTUKAN KLASIFIKASI
UMUR 2 BULAN s.d.59 Bulan

- PENYAKIT SANGAT BERAT


- KLASIFIKASI ISPA
 PNEUMONIA BERAT
 PNEUMONIA
 BATUK BUKAN PNEUMONIA
-Merah : PNEUMONIA atau PENYAKIT SANGAT BERAT
-Berarti : RUJUK SEGERA KE RUMAH SAKIT

-Kuning : PNEUMONIA
-Berarti : BERI ANTIBIOTIK DENGAN PERAWATAN DI RUMAH

-Hijau : BATUK BUKAN PNEUMONIA


-Berarti : BERI PERAWATAN DI RUMAH
MENENTUKAN PENYAKIT SANGAT BERAT
UMUR 2 BULAN s.d. <59 bulan
TANDA : TINDAKAN :
• Tidak bisa minum • Kirim segera ke rumah sakit
• Beri satu dosis antibiotik
• Kejang
• Obati demam, jika ada
• Kesadaran menurun/ • Bila sedang kejang beri diazepam
Kesukaran dibangunkan • Bila ada stridor menandakan
• Stridorpada waktu anak adanya sumbatan jalan napas atas
tenang • Bila ada stridor, sianosis, dan
ujung tangan dan kaki pucat ,
• Gizi buruk
dingin berikan oksigen
• Tampak biru (sianosis) • Cegah agar gula darah tidak turun
• Ujung tangan dan kaki • Jaga anak tetap hangat
pucat dan dingin • RUJUK SEGERA

4
KLASIFIKASI PNEUMONIA BERAT
UMUR 2 BULAN s.d. <59 bulan

TANDA Tarikan Dinding Dada bagian bawah Ke dalam (TDDK)


Atau
Saturasi oksigen <90
KLASIFIKASI PNEUMONIA BERAT
TINDAKAN - Beri Oksigen maksimal 2-3 liter per menit
- Beri dosis pertama antibiotik yang sesuai
- Rujuk segera ke RS
- Obati wheezing bila ada
KLASIFIKASI PNEUMONIA
UMUR 2 BULAN s.d. <59 bulan

TANDA • Tidak ada Tarikan Dinding Dada bagian bawah Ke dalam

(TDDK)
• Adanya Napas Cepat
- 50 x/menit atau lebih pada anak umur 2 - < 12 bulan
- 40 x/menit atau lebih pada anak umur 12 bln -< 5 thn
KLASIFIKASI PNEUMONIA

TINDAKAN - Berikan Amoksisilin oral dosis tinggi 2 kali per hari


untuk 3 hari
- Beri pelega tenggorokan dan pereda batuk yang aman
- Apabila batuk > 14 hari rujuk
- Apabila wheezing berulang rujuk
- Nasihati kapan kembali segera
- Kunjungan ulang dalam 3 hari
- Obati wheezing bila ada
KLASIFIKASI BATUK BUKAN PNEUMONIA
UMUR 2 BULAN s.d. <59 bulan

TANDA • Tidak ada Tarikan Dinding Dada bagian bawah Ke


dalam
(TDDK)
• Tidak ada Napas Cepat
- kurang dari 50 x/menit pada anak umur 2 - < 12 bulan
- kurang dari 40 x/menit pada anak umur 12 bln -< 5 thn
KLASIFIKASI BATUK BUKAN PNEUMONIA

TINDAKAN - Beri pelega tenggorokan dan pereda batuk yang aman


- Apabila batuk > 14 hari rujuk
- Apabila wheezing berulang rujuk
- Nasihati kapan kembali segera
- Kunjungan ulang dalam 5 hari bila tidak ada perbaikan
- Obati wheezing bila ada
KLASIFIKASI PENYAKIT

2 BLN-<59BLN
TANDA ADA TARIKAN • TIDAK ADA TDDK • TIDAK ADA TDDK
DINDING DADA • ADA NAPAS CEPAT: DAN
BAG.BAWAH KE 2BL-<12BL: >50x/MNT • TIDAK ADA
DALAM (TDDK) 1TH-<5TH: >40x/MNT NAPAS CEPAT
Atau
SATURASI OKSIGEN
<90%
KLASI- PNEUMONIA PNEUMONIA BATUK BUKAN
FIKASI BERAT PNEUMONIA
TINDAK - Beri Oksigen - Berikan Amoksisilin oral dosis - Berikan Amoksisilin oral dosis
tinggi 2 kali per hari untuk 3 tinggi 2 kali per hari untuk 3
AN maksimal 2-3 liter hari
per menit hari
- Beri pelega tenggorokan dan
pereda batuk yang aman - Beri pelega tenggorokan dan
- Beri dosis pertama pereda batuk yang aman
- Apabila batuk > 14 hari rujuk
antibiotik yang - Apabila wheezing berulang - Apabila batuk > 14 hari rujuk
sesuai rujuk - Apabila wheezing berulang
- Rujuk segera ke RS - Nasihati kapan kembali segera rujuk
- Kunjungan ulang dalam 3 hari
- Obati wheezing bila - Nasihati kapan kembali segera
- Obati wheezing bila ada
ada - Kunjungan ulang dalam 3 hari
- Obati wheezing bila ada 8
Umur: tahun bulan Batuk: hari Gangguan Napas: hari

Tanda bahaya: Tidak bisa minum Kejang


YA / TIDAK Kurang bisa minum Stridor
Kesadaran menurun Wheezing
Demam/dingin Gizi buruk PENY. SANGAT BERAT

Frekuensi napas : kali per TDDK: YA / TIDAK


menit

 Klasifikasi: Batuk Bukan Pneumonia Pneumonia Pneumonia Berat


 

 Tindak lanjut: Rawat jalan Rujuk ke:


 

 Obat yang Antibiotika:


 diberikan: Obat lain:

 Nasihat: Kontrol ulang: hari


Cara minum obat:
Pemberian makanan-minuman

9
LATIHAN

10
KASUS 1 : ADI

Ibu Adi membawa anaknya umur 1 tahun ke


Puskesmas pembantu karena batuk 1 minggu &
sekarang mengalami kesulitan bernapas. Adi
tidak kejang & tidak demam.
Waktu diperiksa Adi bernapas 63x/mnt, dada
bagian bawah tertarik ke dalam ketika menarik
napas. Tidak ada suara berisik ketika bernapas.
Adi nampak lesu, tetapi masih bereaksi terhadap
suara sekitarnya, BB sesuai umur.

11
Jawaban kasus 1
Umur: 1 tahun bulan Batuk: 7 hari Gangguan Napas: 1 hari

Tanda bahaya: Tidak bisa minum Kejang


YA / TIDAK Kurang bisa minum Stridor
Kesadaran menurun Wheezing
Demam/dingin Gizi buruk PENY. SANGAT BERAT

Frekuensi napas : 63 kali


menit
per TDDK: YA / TIDAK

 Klasifikasi: Batuk Bukan Pneumonia Pneumonia √ Pneumonia Berat



 

 Tindak lanjut: Rawat jalan Rujuk ke:


 

 Obat yang √ Antibiotika:


 diberikan: Obat lain:

 Nasihat: Kontrol ulang: hari


Cara minum obat:
Pemberian makanan-minuman
KLASIFIKASI PENYAKIT

2 BLN-<5TH
TANDA • ADA TARIKAN • TIDAK ADA TDDK • TIDAK ADA TDDK
DINDING DADA • ADA NAPAS CEPAT: DAN
BAG.BAWAH KE 2BL-<12BL: >50x/MNT • TIDAK ADA
DALAM (TDDK) 1TH-<5TH: >40x/MNT NAPAS CEPAT

KLASI- PNEUMONIA PNEUMONIA BATUK BUKAN


FIKASI BERAT PNEUMONIA
TINDAK • RUJUK SEGERA • RAWAT DI RUMAH • JIKA BATUK >3 MINGGU,
AN • AB 1 DOSIS BILA • AB 3 HARI RUJUK PEMERIKSAAN
JAUH DARI • Kontrol Ulang 2 HARI/ LANJUTAN
SARANA RUJUKAN LEBIH CEPAT • RAWAT DI RUMAH
• BILA DEMAM, • BILA DEMAM, • BILA DEMAM, OBATI
OBATI OBATI • BILA WHEEZING, OBATI
• BILA WHEEZING, • BILA WHEEZING,
OBATI OBATI

13
KASUS 2 : JESI

Ibu Jesi membawa anaknya ke Puskesmas krn anaknya


mengalami gangguan pernapasan & keadaannya sangat
lemah. Umur Jesi 5 bln, batuknya sudah 5 hari.
Ibunya mengatakan anaknya tidak dapat minum, tidak panas
& tidak kejang.
Pada pemeriksaan ditemukan suara keras waktu menarik
nafas. Ada TDDK, pernapasan 42x/mnt, gizi cukup.
Badan kelihatan lemah, Jesi tidak peduli dgn keadaan
sekitarnya.

14
Jawaban kasus 2

 Umur 5 bln
 gangguan napas(+)
 sangat lemah
 batuk 5 hari
 tidak dapat minum,
 panas(-) kejang(-)
 stridor (+)
 TDDK(+)
 Frekuensi napas 42x/mnt,
 gizi cukup.
 Kesadaran menurun
15
Jawaban kasus 2

Umur: tahun 5 bulan Batuk: 5 hari Gangguan Napas: 1 hari


Tanda bahaya: Tidak bisa minum Kejang
YA / TIDAK Kurang bisa minum √ Stridor Penyakit
√ Kesadaran menurun Wheezing
sangat berat
Demam/dingin Gizi buruk PENY. SANGAT BERAT

Frekuensi napas : 42 kali


menit
per TDDK: YA / TIDAK

 Klasifikasi: Batuk Bukan Pneumonia Pneumonia Pneumonia Berat


 

 Tindak lanjut: Rawat jalan Rujuk ke:


 

 Obat yang Antibiotika: 1 dosis


 diberikan: Obat lain:

 Nasihat: Kontrol ulang: hari


Cara minum obat:
Pemberian makanan-minuman
KASUS 3 : MIDAH

 Ibu membawa Midah, 18 bln ke petugas


kesehatan & mengatakan bahwa Midah batuk
sudah beberapa hari. Midah tidak kejang tapi ada
panas sedikit.
 Tidak terdengar suara napas berisik namun
tampak tarikan dinding dada bagian bawah ke
dalam. Pernapasan 35x/mnt, tidak teraba demam.
Ketika digoyang Midah terbangun.

17
Jawaban kasus 3

 Umur 18 bln
 batuk beberapa hari
 Kejang(-)
 panas sedikit
 stridor (-)
 TDDK (+)
 Pernapasan 35x/mnt,
 demam(-)
18
Jawaban kasus 3

Umur: tahun 18bulan Batuk: hari Gangguan Napas: hari

Tanda bahaya: Tidak bisa minum Kejang


YA / TIDAK Kurang bisa minum Stridor
Kesadaran menurun Wheezing
Demam/dingin Gizi buruk PENY. SANGAT BERAT

Frekuensi napas : 35 kali


menit
per TDDK: YA / TIDAK

 Klasifikasi: Batuk Bukan Pneumonia Pneumonia √ Pneumonia Berat


 

 Tindak lanjut: Rawat jalan


RS
Rujuk ke:


 

 Obat yang Antibiotika: 1 dosis


 diberikan: Obat lain:

 Nasihat: Kontrol ulang: hari


Cara minum obat:
Pemberian makanan-minuman
KASUS 4 : AHMAD

 Ahmad, 3 thn, untuk kedua kalinya dibawa ke Puskesmas. 2 minggu


yang lalu Ahmad demam, ingusan & tubuhnya ada bintik-bintik
merah, lalu timbul batuk. Ibunya menerangkan bahwa Ahmad mau
makan nasi & sup walaupun muntah 2x. Dalam 2 hari ini ada demam
namun tidak kejang.

 Hasil pemeriksaan pernapasan 55x/mnt, TDDK (-), tidak ada suara


berisik waktu bernapas, suhu 39,2ºC. BB kurang dari BB normal.
Tubuhnya lebih kecil dibanding dgn umurnya tetapi kelihatannya
bukan menderita gizi buruk

20
Jawaban Kasus 4 : Ahmad

 3 thn
 2 minggu yang lalu demam, ingusan & tubuhnya ada bintik-bintik
merah
 Batuk(+)
 mau makan
 demam (+)
 kejang(-)
 pernapasan 55x/mnt,
 TDDK (-),
 stridor(-)
 suhu 39,2ºC.
 BB kurang dari BB normal. bukan gizi buruk

21
Jawaban kasus 4

Umur: 3 tahun bulan Batuk: √ hari Gangguan Napas: hari

Tanda bahaya: Tidak bisa minum Kejang


YA / TIDAK Kurang bisa minum Stridor
Kesadaran menurun Wheezing
Demam/dingin Gizi buruk PENY. SANGAT BERAT

Frekuensi napas : 55 kali


menit
per TDDK: YA / TIDAK

 Klasifikasi: Batuk Bukan Pneumonia √ Pneumonia Pneumonia Berat


 

 Tindak lanjut: Rawat jalan Rujuk ke:


 

 Obat yang Antibiotika: 3 hari


 diberikan: √ Obat lain: parasetamol
Kontrol ulang: 2

 Nasihat: hari
√ Cara minum obat:
√ Pemberian makanan-minuman
KASUS 5 : YANTI

 Seorang ibu membawa anaknya Yanti, 8 bln ke


Puskesmas. Yanti batuk sudah 8 hari, menyusu
seperti biasa.

 Yanti bernapas tenang, TDDK (-), pernapasan


40x/mnt. BB normal, Yanti terbangun ketika
ibu menggerakkannya, suhu 38ºC

23
Jawaban Kasus 5 : Yanti

 8 bln
 batuk 8 hari,
 menyusu seperti biasa.
 TDDK (-),
 pernapasan 40x/mnt.
 BB normal,
 Sadar
 suhu 38ºC

24
Jawaban kasus 4

Umur: tahun 8 bulan Batuk: 8 hari Gangguan Napas: hari

Tanda bahaya: Tidak bisa minum Kejang


YA / TIDAK Kurang bisa minum Stridor
Kesadaran menurun Wheezing
Demam/dingin Gizi buruk PENY. SANGAT BERAT

Frekuensi napas : 40 kali


menit
per TDDK: YA / TIDAK

 Klasifikasi: √ Batuk Bukan Pneumonia Pneumonia Pneumonia Berat

 Tindak lanjut:√
 

Rawat jalan Rujuk ke:


 

 Obat yang Antibiotika:


 diberikan:

√ Obat lain: Parasetamol bila panas
 Nasihat: Kontrol ulang: hari
√ Cara minum obat:
√ Pemberian makanan-minuman

Anda mungkin juga menyukai