WR.WB
MATERI AGAMA
TENTANG CARA BERIBADAH ORANG
SAKIT DAN PENDAMPINGAN ORANG
SAKIT.
KELOMPOK 5:
1. LAELA SALSABELA
2. MARCELINA INKA SASANTI
3. MUH. ALFANUL MUTADI’IN
CARA BERIBADAH ORANG SAKIT
Orang yang sakit tidak sama dengan orang yang sehat.
Masing-masing harus berusaha melaksanakan
kewajibannya menurut kemampuannya. Dari sini,
nampaklah keindahan dan kemudahan syariat Islam.
Diantara kewajiban agung yang wajib dilakukan orang
yang sakit adalah shalat. Banyak sekali kaum muslimin
yang terkadang meninggalkan shalat dengan dalih sakit
atau memaksakan diri melakukan shalat dengan tata cara
yang biasa dilakukan orang sehat.
Akhirnya, mereka pun merasa berat dan merasa terbebani
dengan ibadah shalat. Untuk itu, solusinya adalah
mengetahui hukum-hukum dan tata cara shalat bagi orang
yang sakit sesuai petunjuk Rasulullah shallallahu’alaihi wa
sallam dan penjelasan para ulama.
Diantara hukum-hukum shalat bagi orang yang sakit adalah sebagai
berikut:
PANDANGAN HUKUM
Terdapat pada sila ke-2 Pancasila yang berbunyi “Kemanusiaan
yang adil dan beradab” maksudnya mendampingi orang sakit itu
terdapat pada sila ke-2 Pancasila karena butir-butir pada sila ke-2
menjelaskan tentang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan,
mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan hajat
martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.
WASSALAMUALAIKUM WR.WB