Anda di halaman 1dari 27

PRAKTIKUM FAAL

TANDA VITAL
PENGUKURAN DENYUT NADI
Alat yang digunakan : Stopwatch
PENGUKURAN
DENYUT
NADI
TAHAPAN KERJA
PENGUKURAN
 Atur posisi probandus. Dalam posisi
DENYUT duduk rileks, letakkan kedua lengan
NADI terlentang di sisi tubuh.

 Tentukan letak arteri radialis.

 Periksa denyut nadi (arteri) dengan

menggunakan 3 jari (jari telunjuk,

jari tengah, dan jari manis).

 Tentukan frekuensinya per menit dan

keteraturan irama, dan kekuatan

denyutan.
PENGUKURAN TEKAN DARAH
PENGUKURAN Alat yang digunakan : Sphygmomanometer
TEKANAN
DARAH
PENGUKURAN Alat yang digunakan : Sphygmomanometer Aneorid
TEKANAN
DARAH
PENGUKURAN Alat yang digunakan : Sphygmomanometer raksa
TEKANAN
DARAH
PENGUKURAN Alat yang digunakan : Sphygmomanometer digital
TEKANAN
DARAH
PENGUKURAN Alat yang digunakan : Stetoskop
TEKANAN
DARAH
PENGUKURAN TAHAPAN KERJA
TEKANAN  Probandus diminta untuk duduk dengan kedua lengan

DARAH terentang di sisi tubuh

 Lengan bagian atas probandus dibalut dengan balut Riva

Rocci. Pembalutan kira-kira 3 jari di atas fossa cubiti

cukup ketat dan balut harus cukup lebar agar didapatkan

hasil pengukuran yang benar.

 Lakukan palpasi denyut nadi yang terletak di

pergelangan tangan. Setelah denyut nadi mulai teraba,

dilakukan pemompaan udara kedalam balut Riva Rocci

sampai denyut nadi berhenti berdenyut atau menghilang.


PENGUKURAN TAHAPAN KERJA
TEKANAN
 Pemompaan udara diteruskan sedikit lagi (30 mmHg) dan
DARAH
pemeriksa meletakkan ujung bagian dada stetoskop di

atas lipatan siku probandus di luar balut

(pergunakanlah ujung bagian yang berbentuk corong).

 Keran pada pompa udara dibuka perlahan. Pada saat yang

bersamaan, pemeriksa harus mendengarkan dengan seksama

melalui stetoskop.
TAHAPAN KERJA
PENGUKURAN
TEKANAN  Saat terdengar detak pertama darah di dalam arteri

DARAH Brachialis mulai mengalir, jika dilakukan palpasi maka

denyut nadi akan mulai teraba (palpatoar) dan dengan

dengan stetoskop (auskultatoar) akan terdengar bunyi

detak pertama. Pada saat ini nilai yang ditunjukkan

pada manometer adalah tekanan sistolik.

 Saat meredupnya bising Korotkoff bersamaan dengan saat

tercapainya tekanan diastolik. Besarnya tekanan

ditunjukkan dengan angka yang ditunjuk oleh jarum

manometer.
PENGUKURAN FREKUENSI PERNAPASAN
Alat yang digunakan : Stopwatch
PENGUKURAN
FREKUENSI
PERNAPASAN
TAHAPAN KERJA
PENGUKURAN
FREKUENSI  Atur posisi probandus dalam posisi duduk rileks.

PERNAPASAN  Perhatikan gerakan mengembangnya rongga dada probandus,

hitung frekuensinya selama satu menit. Usahakan

penghitungan dilakukan tanpa disadari oleh probandus.

 Perhatikan juga apakah terdapat hambatan atau suara-

suara yang muncul saat probandus bernafas serta ritme

pernafasannya.
PENGUKURAN SUHU TUBUH
TAHAPAN KERJA
PENGUKURAN
 Kibaskan termometer sampai
SUHU menunjuk di bawah 35,5°C.
TUBUH  Tempatkan ujung termometer

yang berisi air raksa pada

apex fossa axillaris kiri

dengan sendi bahu adduksi

maksimal.

 Tunggu sampai 3-5 menit,

kemudian lakukan pembacaan dan

catat hasilnya.
PENGUKURAN BERAT BADAN
TAHAPAN KERJA
PENGUKURAN
 Mintalah probandus untuk melepas sepatu
BERAT dan pakaian yang tebal
BADAN  Cek timbangan apakah jarum menunjukkan

angka nol

 Mintalah probandus untuk berdiri tegak

di atas timbangan menghadap ke arah

neraca. Perhatikan angka yang ditunjuk

oleh jarum timbangan. Catat hasilnya

sebagai berat badan probandus.


PENGUKURAN TINGGI BADAN
TAHAPAN KERJA
PENGUKURAN

TINGGI Atur posisi probandus untuk berdiri

tegak, kedua tangan rileks, kepala


BADAN
tegak (tidak mendongak atau menunduk)

dan membelakangi neraca.

 Tarik meteran sampai menyentuh puncak

kepala probandus.

 Baca angka yang tertera pada meteran.

 Hitung IMT probandus berdasarkan

tinggi dan berat badan.


HASIL PENGUKURAN
HASIL
PENGUKURAN
1. Setiap kelompok dibagi menjadi 4 kelompok kecil dan

data hasil pengukuran masing-masing anggota dicatat

untuk laporan

2. Pengukuran dilakukan saat probandus dalam keadaan

rileks atau santai


HASIL
 Denyut nadi : sesuai pengukuran mahasiswa
PENGUKURAN  Tekanan darah : sesuai pengukuran mahasiswa

 Frekuensi pernapasan : sesuai pengukuran mahasiswa

 Suhu badan : 36,5 derajat celcius

 Berat badan : sesuai keterangan probandus

 Tinggi badan : sesuai keterangan probandus


Pemeriksaan Probandus A Probandus B Probandus C Probandus D
HASIL
Denyut nadi
PENGUKURAN
Tekanan
darah

Frekuensi
pernapasan

Suhu tubuh

Berat Badan

Tinggi badan
SELAMAT BELAJAR

Anda mungkin juga menyukai