'Wawasan Kebangsaan 1'
'Wawasan Kebangsaan 1'
Prestasi adalah hasil yang telah dicapai, dilakukan, diperoleh atau dikerjakan.
Prestasi setiap orang tidak selalu sama dalam berbagai bidang. Misalnya, prestasi dalam bidang
kesenian, olahraga, sastra, kepemimpinan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan sebagainya.
Adapun menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, prestasi adalah hasil yang telah dicapai (dari
yang telah dilakukan, dikerjakan, dan sebagainya).
Prestasi muncul sebagai hasil kerja keras untuk mendayagunakan potensi diri sehingga hasilnya
dapat dinikmati bersama. Prestasi seseorang erat kaitannya dengan potensi atau kemampuan
dasar yang dimilikinya. Potensi sendiri menyangkut kemampuan dasar inteligensi, logika, dan
sikap kerja.
PRESTASI SEBAGAI KEUNGGULAN BANGSA
Setiap individu harus selalu mengasah potensi dasar yang dimilikinya agar menjadi suatu
kemampuan atau keunggulan yang dapat dijadikan modal untuk meraih kesuksesan.
Mengasah potensi merupakan suatu keharusan sebagai jalan untuk menuju kesuksesan.
Menurut teori multiple intelligence yang dicetuskan oleh Howard Gardner dalam bukunya
Frame of Mind tahun 1985, manusia mempunyai banyak kemampuan inteligensi.
GARDNER MENEMUKAN ADA DELAPAN MACAM KECERDASAN
SEBAGAI POTENSI YANG DIMILIKI OLEH SETIAP MANUSIA,
SEBAGAI BERIKUT.
1. Kecerdasan logis matematis.
2. Kecerdasan interpersonal.
7. Kecerdasan naturalis
UPAYA NEGARA DALAM MENSTIMULUS ORANG YANG
BERPRESTASI ANTARA LAIN SEBAGAI BERIKUT.
• (sepak bola, bulu tangkis, tenis, dan lain-lain) telah disediakan tempat latihan.
Manusia memiliki sifat-sifat yang berpengaruh terhadap pencapaian prestasi. Sifat- sifat
yang positif akan mendukung pencapaian prestasi.
a. Memiliki h. Terampil
b. Dinamis dan g. Sikap dalam
idealisme yang
kreatif. kesatria. menerapkan
positif. iptek.
1. Panser Anoa
Salah satu teknologi buatan karya anak bangsa yang
pertama adalah Panser Anoa. Panser adalah kendaraan
berlapis baja yang digunakan dalam kegiatan militer
yang berfungsi sebagai kendaraan angkut pasukan
maupun logistik. Kendaraan ini dibuat oleh PT.PINDAD
pada tahun 2006 silam. Yang membuat Panser ini
istimewa adalah karena ketahanannya terhadap peluru,
alias anti peluru. Jangan heran teknologi kalau buatan
Indonesia ini mampu memikat hati negara lain untuk
memboyongnya ke negara lain, salah satunya Malaysia,
Brunei Darussalam, Oman, Bangladesh, dan Nepal.
2. Alat Pembasmi Kanker
Teknologi yang merupakan karya anak bangsa
yang kedua adalah alat pembasmi kanker otak.
Alat ini bukan khayalan karena sudah terbukti
kualitas dan khasiatnya. Ditemukan oleh Warsito P.
Taruno, salah satu ilmuan Indonesia yang
merupakan member dari Masyarakat Ilmuan dan
Teknologi Indonesia (MITI).
Saat itu, MITI bekerjasama dengan Ctech
Laboratory dalam penelitian tentang kanker otak
dan menghasilkan alat pembasmi kanker otak
dengan menerapkan sistem listrik statis. Dalam
percobaanya, alat ini digunakan kepada pengidap
kanker otak ringan dan pasien tersebut dapat
sembuh dalam waktu 2 bulan. Alat ini masih
dalam perkembangan dan akan diproduksi secara
massal di masa depan.
3. Teknologi 4G
Bagi kalian pengguna gadget sejati, pasti kamu nggak
asing dengan istilah 4G, teknologi regenerasi dari 3G.
Namun ternyata, teknologi 4G ini adalah buatan
Indonesia dengan penemunya pria dari Jawa Timur
yang bernama Khoirul Anwar yang memiliki ide sejak
tahun 2005 lalu dengan menggabungkan 2 FFT secara
berdampingan agar koneksi menjadi lebih cepat.
Awalnya, idenya ini memang sempat diolok-olok oleh
ilmuwan Jepang dan Australia, namun ia tidak putus
asa sampai akhirnya ide tersebut mendapatkan
sambutan baik dari Amerika dan diberikan hak paten.
Penemuan ini menjadi salah satu penemuan yang
booming pada tahun 2016.
KASUS
Anak bangsa yang bisa membanggakan dunia, belum tentu mendapat tempat di negeri sendiri. Kekhawatiran
Ricky Elson, si pembuat mobil listrik itu akhirnya terbukti. Ia pun tak ingin lama-lama kecewa. Daripada
ilmunya sia-sia, kini si pemuda asli Padang ini memilih ingin kembali ke negeri Sakura.
Sekian lama Ricky menunggu izin mobil listrik yang dibuatnya bersama Menteri BUMN Dahlan Iskan. Berharap
mobil listrik bernama Selo dan Gendhis itu, dapat menjadi inspirasi kelahiran mobil listrik buatan anak negeri.
Namun apa daya, izin mobil listrik buatan pria kelahiran Padang itu tak kunjung keluar. Bahkan terkesan
digantung oleh Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek).
Mobil listrik Selo dan Gendhis telah lama selesai. Mungkin ini bukan mobil listrik pertama yang dibuat di
Indonesia. Namun inilah jajaran mobil listrik yang pertama kali dikerjakan seluruhnya oleh putra putri bangsa.
Untuk mendapatkan izin mobil listrik ini, pada awalnya Dahlan meminta surat izin kepada Kementerian
Perhubungan, namun kementerian tersebut tidak bisa memberikan izin. Akhirnya izin mobil listrik diurus oleh
Kemenhub dan Menristek.
Namun seiring berlalunya waktu, izin dari Kemenristek tak kunjung ada kejelasan. Padahal Menristek Gusti
Muhammad Hatta pernah memuji mobil listrik Selo saat melakukan ujicoba. Berbagai carapun sudah
ditempuh Dahlan agar mengantongi izin mobil listrik tersebut. Dari mengirim pesan singkat (SMS), telephone,
hingga mengirimkan surat pribadi pada Kemenristek. Hanya saja, upayanya hingga kini tak berbuah manis.
Meski asli Indonesia, prestasi Ricky Elson justru mentereng di negeri Sakura. Di sana, ia sebenarnya telah
menduduki jabatan penting. Yakni sebagai kepala Divisi penelitian dan pengembangan teknologi permanen
magnet motor dan generator NIDEC Coorporation, Kyoto, Minamiku-kuzetonoshiro cho388, Jepang.
Ilmu anak Padang ini, sedikitnya telah menghasilkan sekitar 14 teori mengenai motor listrik dan telah pula
dipatenkan oleh pemerintah Jepang. Ia telah kembali ke tanah air, namun kini ia berencana untuk segera
pulang kembali ke Jepang. Melalui akun facebooknya, pembuat kincir angin terbaik di dunia untuk kelas
500 watt peak ini mengaku, perusahaan di Jepang tempatnya bekerja dulu, terus mengirimi tawaran
untuknya kembali. Apalagi menurutnya, saat ini Indonesia belum bersahabat untuk hasil-hasil karyanya.