Anda di halaman 1dari 10

“Penanganan Cidera Pada Atlet Dengan

Hydroterapi”
Nama : Shevira Maya Sovia
NIM : 02.19.005
Prodi : DIII Fisioterapi
“ Hydroterapi”
Penanganan Cidera Pada Atlet
Dengan Hydroterapi
Latar Belakang masalah

Cedera olahraga adalah cedera pada


sistem otot dan rangka tubuh yang
disebabkan oleh kegiatan olahraga.
Cedera olahraga adalah rasa sakit yang
ditimbulkan karena olahraga, sehingga
dapat menimbulkan cacat, luka dan
rusak pada otot atau sendi serta bagian
lain dari tubuh.
JENIS CEDERA OLAHRAGA
CEDERA TULANG, CONTOHNYA :
- PATAH TULANG KERING ATAU
TULANG TELAPAK KAKI (PELARI
JARAK JAUH)

CEDERA OTOT , CONTOHNYA :


- ROBEKAN OTOT (PADA OTOT PAHA
BAGIAN DEPAN) PADA PEMAIN
SEPAK BOLA .
- ROBEKAN OTOT (PADA BAGIAN
BETIS) PADA PEMAIN TENNIS.

CEDERA SENDI, CONTOHNYA :


PENGIKAT SENDI (LIGAMEN) YANG
TERENGGANG BERLEBIHAN ATAU
BAHKAN PUTUS YANG
ENGAKIBATKAN SENDI YANG
TEKENA MENJADI TIDAK STABIL.
MACAM CEDERA

CIDERA RINGAN CIDERA BERAT


Cedera yang terjadi karena Cedera serius pada jaringan tubuh dan
tidak ada kerusakan pada memerlukan penangan khusus dari
jaringan tubuh . Tidak perlu medis, misalnya robeknya otot, tendon,
penanganan khusus bisa ligamen atau patah tulang. Contohnya
sembuh sendiri seletah cedera pada ligamen lutut cruriatum
istirahat. Contohnya lecet. anterior
Lalu bagamaga sih peran hydroterapi dalam
penanganan kasus ini ????
Hydroterapi

Hidroterapi (hydrotherapi), dikenal sebagai


hidropati (hydropathy), adalah metode
pengobatan menggunakan air untuk mengobati
penyakit atau meringankan kondisi yang
menyakitkan.

Setelah banyaknya latihan atau pertandingan


yang dilakukan atlet maka diharapkan
hidroterapi dapat membantu menegmbalikan
kebugaran atlet sehingga dapat membantu
menenbalikan kelelahan yang dialami yaitu
dengan berendam di air panas dan dingin.
Tata Cara Hydrotherapi

Bahan yang di gunakan dalam terapi ini hanya


menggunakan drum, es batu dan air hangat yang
harus di sediakan terlebih dahulu sebelum
melakukan terapi.

1. Langkah pertama yang dilakukan adalah


menghabiskan waktu sekitar 5 menit berendam di
drum air dingin kemudian berganti di drum air
hangant sekitar 5 menit berendam di air panas
antara suhu 38 derajat celcius hingga 44 derajat
celcius. Lakukan secara bergantian pada atlet yang
telah melakukan latihan dan pertandingan.
2. Untuk mendapatkan hasil yang
maksimal, terapi tersebut harus
dijalani secara teratur dan diimbangi
olahraga ringan untuk menjaga
kebugaran tubuh, serta pemulihan
cedera, terapi ini sangat berpengaruh
dalam memulihakan kelelahan pasca
latihan maupun pasca pertandingan.
Tujuan Metode
Metode ini digunakan untuk
merangsang aliran darah, membantu
sirkulasi dan memiliki efek anti-
inflamasi pada setiap memar yang
pemain dapatkan selama pertandingan.
Dengan adanya metode
hydrotherapi ini diharapkan
masalah cedera pada atlit dapat
ditangani dengan tepat dan
mendapat pemulihan lebih cepat.

Sekian Dan Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai