Anda di halaman 1dari 11

Nama : Riska Dewi Arfiningtyas

Nim : B.113.19.0006
D3 Manajemen Perusahaan
■ Setelah bertahun-tahun menggeluti bisnis konstruksi beton, perusahaan A berinovasi
menambah produk mereka yang tadinya hanya berkualitas rendah dan tinggi, sekarang
mengeluarkan beton dengan produk berkualitas sedang karena permintaan dari
konsumen nya, sehingga hasil yang diperoleh sebagai berikut:

Perusahaan A Perusahaan B
Strategi Harga Mahal 1 Strategi Harga Mahal 2 Strategi Harga Mahal 3

Strategi Harga Mahal 1 4 10 6

Strategi Harga Mahal 2 12 2 3

Strategi Harga Mahal 3 -4 5 17


■ Penyelesaian :

■ Langkah 1
■ Cari maksimin dan minimaks terlebih dahulu seperti strategi murni
· Diperoleh angka penyelesaian berbeda, A→ 4, B→ 10
Perusahaan A Perusahaan B maximin
Strategi Harga Mahal 1 Strategi Harga Mahal 2 Strategi Harga Mahal 3

Strategi Harga Mahal 1 4 10 6 4

Strategi Harga Mahal 2 10 2 3 2

Strategi Harga Mahal 3 -4 5 17 -4

Minimax 12 10 17
Langkah 2

Masing-masing pemain menghilangkan strategi yang menghasilkan keuntungan dan


kerugian terburuk.
Bagi Perusahaan A, S3 adalah strategi terburuk, karena dapat menimbulkan kerugian (ada
nilai minus).
■ Bagi Perusahaan B, S3 adalah paling buruk karena bisa menimbulkan kerugian terbesar.
Langkah 3
■ Diperoleh kombinasi baru.

Perusahaan A Perusahaan B

Strategi Harga Murah 1 Strategi Harga Sedang 2

Strategi Harga Murah 1 4 10

Strategi Harga Mahal 2 12 2


Langkah 4
■ Langkah selanjutnya adalah dengan memberikan nilai probabilitas terhadap kemungkinan
digunakannya kedua strategi bagi masing-masing perusahaan. Untuk perusahaan A, bila
kemungkinan keberhasilan penggunaan strategi S1 adalah sebesar p, maka keberhasilan
penggunaan strategi S2 adalah sebesar (1-p). Begitu pula dengan perusahaan B, bila kemungkinan
keberhasilan penggunaan strategi S1 adalah q, maka keberhasilan penggunaan strategi S2 adalah
(1-q).
Perusahaan A Perusahaan B

Strategi Harga Murah 1 (q) Strategi Harga Sedang 2 (1-q)

Strategi Harga Murah 1 (p) 4 10

Strategi Harga Mahal 2 (1-p) 12 2


Langkah 5
■ Mencari besaran probabilitas setiap strategi untuk menghitung saddle point yang optimal.
Untuk perusahaan A:
Bila strategi A direspon B dengan S1:
4p + 12(1-p) = 4p + 12 – 12p = 12 – 8p
Bila strategi A direspon B dengan S2:
10p + 2(1-p) = 10p + 2– 2p = 2 + 8p
Bila digabung:
12 – 8p = 2 + 8p
10 = 16p
P = 10/16
= 0,625
Apabila p = 0, 625, maka 1 – p = 0,375
Masukkan nilai tersebut pada kedua persamaan
Pers. 1 Pers. 2
= 4p +12 (1-p) = 10p + 2(1-p)
= 4(0,625) + 12(0,375) = 1(0,625) + 6(0,375)
=7 =7
Keuntungan yang diharapkan adalah sama = 7, yang berarti memberikan peningkatan 3 mengingat keuntungan
perusahaan A hanya 4 (langkah 1)
 
Untuk perusahaan B
Bila strategi B direspon A dengan S1:
4q + 10(1-q) = 4q + 10 – 10 q = 10 – 6q
Bila strategi A direspon B dengan S2:
12q + 2(1-q) = 12q + 2 – 2q = 2 + 10q
Bila digabung:
10 – 6q = 2 + 10q
8 = 16q
Q = 8/166
= 0,5
Apabila q = 0,500, maka 1 – q = 0,500
Masukkan nilai tersebut pada kedua persamaan
Pers. 1 Pers. 2
= 4q + 10(1-q) = 12q + 2(1-q)
= 4(0,500) + 10(0,500) = 3(0,500) + 6(0,500)
=7 =7

Kerugian minimal yang diharapkan sama, yaitu 7. Pada langkah pertama kerugian minimal adalah 10,
dengan demikian dengan strategi ini perusahaan B bisa menurunkan kerugian sebesar 3
Kesimpulan:

Strategi campuran memberikan saddle point 7. Nilai tersebut memberi peningkatan


keuntungan bagi perusahaan A dan penurunan kerugian perusahaan B masing-masing
sebesar 3
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai