Anda di halaman 1dari 22

GERAK VIDEO

SOAL
GLB
DOWNLOAD
MATERI, SOAL &
GLBB LKS

HUKUM
NEWTOn
GERAK
TUMBUHAN
Gerak
Gerak adalah perubahan posisi suatu benda terhadap
titik acuan.

Macam-macam gerak antara lain:


1. Gerak Semu
2. Gerak Ganda
3. Gerak Lurus
4. Gerak Parabola
5. Gerak Melingkar
GLB (Gerak Lurus Beraturan)

Gerak yang paling sederhana ialah gerak lurus yang


kecepatannya sama setiap saat. Kecepatan rata-ratanya pun
sama untuk setiap selang waktu. Gerak yang kecepatannya
tetap disebut gerak beraturan. Gerak lurus beraturan adalah
benda yang bergerak lurus dengan kecepatan tetap,
percepatannya nol dan gaya yang bekerja padanya nol atau
tidak ada. Alat untuk mengukur kecepatan disebut
speedometer.
Pada gerak lurus beraturan, berlaku persamaan:

s = v.t
Keterangan:
s = jarak yang ditempuh (m)
v = kecepatan (m/s)
t = waktu lamanya benda telah bergerak
(s)

Berikut ini grafik GLB


GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)

Bila kecepatan suatu benda berubah, maka gerak benda itu disebut gerak berubah
atau disebut juga gerak dipercepat. Kata dipercepat disini tidak selalu berarti
kecepatanya bertambah. Gerak lurus dengan percepatan tetap disebut gerak
lurus berubah beraturan (glbb). Berikut rumus GLBB:
Grafik Percepatan Terhadap Waktu

Grafik Kecepatan Terhadap Waktu pada GLBB yang dipercepat

Grafik posisi x(t) dari suatu partikel yang bergerak dengan percepatan konstan
Hukum pertama Newton berbunyi :
“Jika tidak ada gaya eksternal, saat dilihat dari kerangka acuan inersia, maka sebuah benda yang berada dalam
keadaan diam akan tetap diam dan benda yang bergerak akan terus bergerak dengan kecepatan tetap (yaitu dengan
kelajuan tetap sepanjang suatu garis lurus).
Hukum Newton I tentang gerak dituliskan
Hukum II Newton, yang bunyinya sebagai berikut:

“Percepatan suatu benda (laju perubahan kecepatan) sama dengan resultan semua gaya-gaya yang bereaksi pada partikel, di
bagi dengan massanya, dan arahnya sama dengan arah resultan gaya tersebut”

Hukum III Newton, yaitu:


“Jika dua benda berinteraksi, gaya F12 yang dikerjakan oleh benda 1 pada benda 2 besarnya sama dan
berlawanan arahnya dengan gaya F21 yang dikerjakan oleh benda 2 pada benda 1.”
Dapat dirumuskan sebagai berikut :
GERAK TUMBUHAN
a. Gerak Endonom

Gerak ini terjadi secara spontan dan tidak diketahui penyebabnya, atau tidak memerlukan
rangsang dari luar.

Contoh : gerak pertumbuhan daun dan gerak rotasi sitoplasma (siklosis) pada sel-sel daun
Hydrilla verticillata.

b. Gerak Higroskopis

Gerak higroskopis adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena pengaruh perubahan
kadar air di dalam sel sehingga terjadi pengerutan yang tidak merata.
c. Gerak Esionom

Gerak esionom atau eksonom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya
rangsangan dari lingkungan sekitar. Berdasarkan jenis rangsangannya, gerak esionom
dapat dibedakan menjadi 3 yaitu :

1. Gerak Tropisme adalah gerak tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi arah
datangnya rangsang dari luar. Jika arah gerak tumbuhan mendekati rangsang disebut
gerak tropisme positif, tetapi jika arah gerak tumbuhan menjauhi rangsang disebut gerak
tropisme negatif. Berdasarkan jenis rangsangannya, gerak tropisme dibagi menjadi
geotropisme (gravitropisme), hidrotropisme, tigmotropisme, kemotropisme, dan
fototropisme (heliotropisme)
a) Gerak Fototropisme

Menunjukkan pengaruh rangsang cahaya terhadap arah tumbuh batang tumbuhan.

Contoh: gerakan ujung batang bunga matahari

b) Gerak Geotropisme

Arah gerak bagian tumbuhan baik akar maupun batang tersebut karena pengaruh
gravitasi.

Contoh: gerak ujung akar tanaman kacang hijau

c) Gerak Kemotropisme

Gerak tropisme tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan bahan kimia.

Contoh: gerak akar mendekati pupuk dan menjauhi racun atau peptisida
d) Gerak Hidrotropisme

Pertumbuhan akar yang selalu menuju ke sumber air disebut gerak


hidrotropisme.

e). Gerak Tigmotropisme

Gerak tropisme yang diakibatkan oleh rangsang berupa sentuhan dengan


rambatannya baik berupa benda mati atau tumbuhan lain. Contoh: gerak
membelitnya ujung batang atau ujung sulur kacang panjang dan
mentimun pada tempat rambatannya.
2) Gerak Taksis

Gerak taksis adalah gerak pindah tempat seluruh bagian tumbuhan yang arahnya
dipengaruhi oleh sumber rangsangan. Berdasarkan jenis rangsangannya, taksis dapat
dibedakan menjadi kemotaksis dan fototaksis.

a) Kemotaksis

Gerak taksis tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa bahan kimia.

Contoh: gerak spermatozoid menuju sel telur pada archegonium tumbuhan lumut

b) Fototaksis

Gerak taksis tumbuhan yang dipengaruhi rangsang berupa cahaya. Contoh: gerak
kloroplas ke sisi sel yang memperoleh cahaya
3) Gerak Nasti

Gerak sebagian tubuh tumbuhan akibat rangsangan dari luar, tetapi arah geraknya tidak
dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang. Berdasarkan jenis rangsangannya gerak nasti
dibedakan menjadi niktinasti, fotonasti, dan tigmonasti atau seismonasti.

a) Gerak Niktinasi

Menguncupnya daun tumbuhan Leguminosae (kacang-kacangan) menjelang petang akibat


perubahan tekanan turgor pada tangkai daun disebut gerak niktinasti. Niktinasti adalah
gerak nasti tumbuhan akibat rangsangan dari lingkungan yang terjadi pada malam hari.

b). Gerak Fotonasti

Mekarnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) pada sore hari disebut gerak fotonasti.
Fotonasti adalah gerak nasti tumbuhan akibat rangsangan cahaya.
c) Gerak Seismonasti

Gerak menutupnya daun putri malu (Mimosa pudica) saat disentuh disebut gerak seismonasti.
Seismonasti atau tigmonasti adalah gerak nasti tumbuhan yang dipengaruhi oleh getaran atau sentuhan.

d) Gerak Termonasti

Bunga tulip selalu mekar di musim semi. Mekarnya bunga tulip tersebut disebabkan oleh suhu udara pada
musim semi lebih hangat dari musim dingin. Gerak mekarnya bunga tulip pada musim semi disebut gerak
termonasti. Termonasti adalah gerak nasti tumbuhan dipengaruhi oleh rangsangan yang berupa suhu .

e) Gerak Nasti Kompleks

Contoh gerak tumbuhan lainnya seperti gerakan membuka dan menutupnya stomata karena pengaruh
kadar air, cahaya, suhu, dan zat kimia (protein dan gula) adalah contoh gerak nasti kompleks. Nasti
kompleks adalah gerakan tumbuhan akibat rangsangan yang diterima lebih dari satu macam
SOAL
1. Sebuah mobil menempuh 20 km dalam waktu 30 menit. Dapat
dipastikan bahwa mobil tersebut bergerak dengan kecepatan ....
10
A km/jam

20
B km/jam

40
C km/jam

60
D km/jam
BENAR

s = 20 km
t = 30 menit = 0,5 jam
Ditanyakan: v = ?
Jawab:
v = s/t
v = 20 km/0,5 jam
v = 40 km/jam
Jawaban :C 40 km/jam
SALAH
2. Auksin yang dibentuk pada ujung kecambah akan dipengaruhi oleh
cahaya. Apabila disinari pada suatu sisi saja kecambah tersebut akan ....

Cek Jawaban
Jawaban:

Tumbuh menuju datangnya cahaya karena auksin merupakan fitohormon


(hormon tumbuhan) yang mempunyai kerja khas, yaitu mendorong
perpanjangan sel-sel pucuk. Auksin merupakan zat tumbuh yang penting
dalam proses etiolasi (pertumbuhan batang dengan cepat yang terjadi pada
ruang gelap). Auksin bekerja maksimal dalam kondisi tidak ada cahaya
matahari. Bila ada cahaya matahari maka auksin akan terurai menjadi suatu
subtansi yang dapat menghambat pertumbuhan. oleh karena itu, umumnya
pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan adalah menghambat. Bila ujung
kecambah disinari satu sisi saja, maka kecambah tersebut akan tumbuh ke
arah datangnya cahaya.
Download Materi, Soal, LKS
Materi KLIK

KLIK
Soal
LKS KLIK

Anda mungkin juga menyukai