Bab 2 Manusia, Agama, Dan Islam Stimik
Bab 2 Manusia, Agama, Dan Islam Stimik
DAN ISLAM
Drs. H. Zaenal Abidin,
M.Ag.
PANDANGAN UMUM TENTANG MANUSIA
• Homo sapiens (manusia yang aktif mengorganisasikan dan
mengolah stimuli yang diterimanya)
• Homo volens (manusia digerakan oleh keinginan-keinginan
yang terpendam)
• Homo mechanicus (manusia digerakan semuanya oleh
lingkungan)
• Homo ludens (manusia sebagai pelaku aktif dalam
merumuskan strategi transaksional dengan lingkungannya).
PENGERTIAN MANUSIA
Secara biologis, manusia
diklasifikasikan sebagai
Homosapiens sebuah spesies
primata dari golongan mamalia
yang dilengkapi otak berkemampuan
tinggi.
PENGERTIAN MANUSIA
Manusia adalah makhluk ciptaan
Allah yang paling mulia diantara
makhluk ciptaan-Nya yang lain,
yang dipercaya untuk menjadi
khalifah di muka bumi.
SEBUTAN AL QUR’AN UNTUK MANUSIA
ون ُ
د بع ي ِ
ل اَّل نس ٱو ن ِ
ج ۡ لٱ ُ
ت ۡ
ق َ َو َما َخل
ِ َُۡ َ َ َّ
Dan aku tidak menciptakan ِإۡل ِإjin dan manusia“
”.melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku
AGAMA; PENGERTIAN
• Secara etimologis kata ‘agama’ berasal dari bahasa
Sangskerta, yakni a dan gama. A berarti tidak dan
gama berarti kocar-kacir atau berantakan. Jadi agama
berarti tidak berantakan atau teratur.
• Agama dapat didefinisikan sebagai seperangkat
aturan atau ketentuan hidup yang melekat dalam diri
manusia agar hidupnya teratur yang merupakan cara
menuju suatu kehidupan yang selamat
AGAMA; PENGERTIAN
Agama menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia adalah system yang mengatur
tata keimanan (kepercayaan) dan
peribadatan kepada Tuhan Yang Maha
kuasa serta tata kaidah yang berhubungan
dengan pergaulan manusia dan manusia
serta lingkungan nya.
DIN; PENGERTIAN
• Kata ‘din’ dalam bahasa Arab berasal dari kata ‘dana’
yang sebenarnya memiliki beberapa arti, di antaranya
cara atau adat istiadat, peraturan, undang-undang,
taat atau patuh, pembalasan, menunggalkan
ketuhanan, perhitungan, hari kiamat, nasihat, dan
agama. Din juga bisa berarti aqidah, syari’ah, dan
millah.
DIN; PENGERTIAN
رِص َ ٰٖط ُّم ۡس َت ِق ٖمي ِدي ٗنا ِق َي ٗما ِ ّمةَّل َ ۡب َ ٰر ِه َمي َريِّب ٓ ٰىَل قُ ۡل نَّيِن َهدَ ىٰيِن
ِإ ِ ِك َني ِمن ٱلۡمرۡشِإ ِإ
َح ِني ٗفاۚ َو َما اَك َن
ُ َ
Katakanlah: Sesungguhnya aku telah dipimpin oleh“
Tuhanku kepada jalan yang lurus (yaitu) agama (din)
yang benar: agama (millah) Ibrahim yang benar, dan
Ibrahim itu bukanlah termasuk orang-orang yang
.musrik.” (QS. al- An’am [6]: 161)
ASPEK-ASPEK AGAMA
• Aspek kredial, yaitu ajaran tentang doktrin-doktrin
ketuhanan yang harus diyakini
• Aspek ritual,yaitu ajaran tentang tata cara berhubungan
degan tuhan untuk minta perlindungan dan pertolongan-
nya atau untuk menunjukkan kesetiaan dan penghambaan
• Aspek moral, yaitu ajaran tentang aturan berperilaku dan
bertindak yang benar dan baik bagi individu dalam
kehidupan
• Aspek sosial, yaitu ajaran tentang aturan hidup
bermasyarakat.
KLASIFIKASI AGAMA
• Agama yang disampaikan oleh orang-orang yang mendapat
wahyu dari tuhan dan ajaran-ajaran yang mereka sebarkan
juga berasal dari tuhan. Agama ini disebut agama wahyu
atau agama langit, seperti Yahudi, Nasrani dan Islam
• Agama yg muncul dan berkembang dari budaya. Agama ini
disebut dengan agama budaya atau agama bumi, seperti
Hindu, Shinto, atau agama-agama primitif dan tradisional.
• Agama yg berkembang dari pemikiran seorang filosof besar.
Agama ini disebut agama filsafat, seperti Konfusianiame
(Konghucu), Taoisme, Zoroaster, atau Budha.
KODRAT MANUSIA BERAGAMA
Keyakinan akan adanya tuhan dicapai oleh manusia melalui
tiga pendekatan, yaitu:
• Material experience of humanity; (argumen membuktikan
adanya tuhan melalui kajian terhadap fenomena alam
semesta)
• Inner experience of humanity; (argumen membuktikan
adanya tuhan melalui kesadaran batiniah dirinya)
• Spiritual experience of humanity; (argumen membuktikan
adanya tuhan didasarkan pada wahyu yang diturunkan oleh
tuhan melalui utusannya.)
MANUSIA DAN AGAMA