Anda di halaman 1dari 18

Pelatihan Introduksi Inactivated Poliovirus

Vaccine (IPV)

Modul 6

Monitoring KIPI IPV


Tujuan Pembelajaran
 Pada akhir pembelajaran, peserta diharapkan
dapat:
– Mengidentifikasi efek simpang setelah imunisasi
(KIPI)
– Menjelaskan bagaimana melaporkan KIPI

 Waktu
– 30 menit

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


2|
Isu-Isu Penting

1 ?Apa itu KIPI

2
Kemungkinan KIPI setelah
?imunisasi IPV

3
?KIPI yang dilaporkan

4
Bagaimana cara melaporkan
?KIPI

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


3|
Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI)

 KIPI adalah?
– Kejadian medik
– Terjadi setelah imunisasi
– Menimbulkan perhatian
– Diyakini disebabkan oleh imunisasi

 Kategori KIPI?
Klasifikasi lapangan Keparahan
- Reaksi Vaksin - Ringan
- Kesalahan Prosedur - Parah
- Koinsiden • Serius
- Reaksi Suntikan • Non-serius
- Tidak diketahui

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


4|
Kesalahan Prosedur
 Kesalahan dalam penyiapan, penanganan, dan penyimpanan
vaksin atau pemberian imunisasi
 Dapat dicegah
 Sering merupakan proporsi terbesar dari KIPI yang terjadi
 Identifikasi dan koreksi adalah hal yang sangat penting
 Contoh:
– Suntikan tidak steril
– Salah lokasi penyuntikan
– Pemberian vaksin yang beku

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


5|
Koinsiden (Kejadian Kebetulan)
 Terjadi setelah imunisasi, tetapi tidak disebabkan oleh vaksin atau prosedur
pemberiannya

 Terjadi selama masa bayi dimana merupakan masa rentan terkena penyakit dan
kondisi neurologis kongenital menjadi jelas terlihat

 Gejala yang timbul bersifat sementara, dan tak terhindarkan ketika memberikan
imunisasi pada kelompok usia ini

 Estimasi jumlah kasus koinsiden setelah pemberian imunisasi dapat dihitung


berdasarkan insiden normal penyakit dan kematian yang terjadi pada kelompok
usia ini dan cakupan imunisasi

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


6|
Reaksi Suntikan

 Reaksi terkait kecemasan sebagai akibat dari suntikan


imunisasi
 Tidak terkait dengan imunisasi, tetapi hanya karena
takut terhadap suntikan
 4 kemungkinan kejadian reaksi suntikan :
– Pingsan
– Hiperventilasi
– Muntah
– Kejang

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


7|
Klasifikasi Reaksi Vaksin

 Reaksi Ringan  Reaksi berat- Memerlukan


Penanganan Cepat dan Tepat
– Kejadian yang terjadi dalam – Biasanya tidak mengakibatkan
kurun waktu bbrp jam masalah jangka panjang
– Terjadi dengan cepat – Bisa menimbulkan kecacatan
– Tidak terlalu membahayakan – Jarang mengancam kehidupan
– Lokal: Nyeri, pembengkakan, – Termasuk kejang dan reaksi
kemerahan di lokasi suntikan alergi yang disebabkan oleh
– Sistemik: demam, rasa tidak reaksi tubuh terhadap komponen
nyaman, nyeri otot, sakit tertentu dalam vaksin
kepala, atau tidak ada nafsu
makan

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


8|
Beberapa kejadian berat dapat menjadi
SERIUS
 KIPI serius:
– Setiap kejadian medis yang tidak diinginkan
– terjadi setelah pemberian imunisasi,
– menyebabkan rawat inap, kecacatan yang menetap,
mengancam kehidupan atau kematian

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


9|
Perbedaan Antara Reaksi Serius dan Berat

– Dapat menyebabkan kecacatan, namun jarang


menyebabkan kematian
– Harus dilaporkan
– Sebagian besar tidak menyebabkan masalah jangka
panjang
– Reaksi berat meliputi reaksi serius dan reaksi berat
lainnya

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


10 |
KIPI pasca imunisasi IPV?

 IPV adalah vaksin yang sangat aman


 Tidak ditemukan KIPI sistemik yang serius
 Vaksin yang dilemahkan– Oleh karena itu, tidak
ada risiko kelumpuhan yang berhubungan dengan
vaksin

 Aman, dapat diberikan bersamaan


dengan vaksin lainnya yang telah
direkomendasikan, termasuk OPV
Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021
11 |
KIPI yang harus dilaporkan?
 Semua KIPI
– Non Serius: form bulanan

 Semua kematian

 Semua yang dirawat

 Semua kejadian yang berat & tidak biasa


–  form lengkap (analisis causalitas)

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


12 |
Bagaimana alur pelaporan KIPI ?
 Melalui sistem pelaporan KIPI  Permenkes 42

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


13 |
Pelaksanaan Investigasi KIPI
 Beberapa laporan KIPI dibutuhkan penyelidikan lebih
lanjut oleh pengelola program
– Mengidentifikasi vaksin yang diduga
– Periksa SOP dan sebab lain yang mungkin menjadi penyebab
kesalahan
– Kasus lain penyebab KIPI /cluster
– Bandingkan risiko latar belakang dilaporkan KIPI
– Konfirmasi (atau mengusulkan) diagnosis dan menentukan hasil
– Bekerja sama dengan para ahli, di KOMDA dan KOMNAS PP
KIPI untuk menentukan penyebab KIPI

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


14 |
Informasi Penting dalam Laporan KIPI?
 Informasi identitas
 Informasi ttg Vaksin
– Jenis
– Tanggal Imunisasi
– Pabrik Vaksin
– Lot/kadaluarsa
– Lokasi/teknis imunisasi dll.
 Kronologis KIPI
 Tindakan medis yang sudah
dilakukan
 Laporan lengkap

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


15 |
Komunikasi terkait KIPI

 Memberi keyakinan pada orang tua


 Jangan memberikan ketidak pastian/kebingungan
 Menyampaikan bahwa laporan KIPI akan ditindak
lanjuti sepenuhnya
 Informasikan pada masyarakat terkait tindak lanjut

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


16 |
Pesan Kunci
 KIPI ringan atau serius perlu ditindak lanjuti
 Laporan KIPI harus dilaporkan melalui sistem pencacatan
pelaporan KIPI
 Profil keamanan IPV sangat baik
 Kebanyakan bayi yang mendapatkan IPV tidak mengalami efek
simpang/KIPI
 Dalam Kasus KIPI
– Yakinkan keluarga
– Jangan memberi ketidakpastian
– Investigasi lengkap
– Komunikasi dan Informasi yang jelas dan lengkap

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


17 |
Sekian

Terima Kasih

Inactivated poliovirus vaccine AEFI monitoring, Module 6 I 27 May 2021


18 |

Anda mungkin juga menyukai