Aspek kuantitatif efek toksik

terhadap genik kimiawi

OLEH
Juni M.A Nubatonis
Marchelino Andry Sina
 Pengertian Karsinogenik
1. Karsinogenik merupakan suatu bahan yang dapat mendorong/menyebabkan kanker, yang terjadi karena
ketidakstabilan genomic atau gangguan pada proses metabolism seluler.
2. Agen penyebab kanker disebut karsinogen
3. Karsinogenik berhubungan dengan karsinogen, menyebabkan karsinoma atau pertumbuhan baru yang ganas
terdiri dari sel sel epithelial yang cenderung menginflitrasi jaringan sekitarnya dan menimbulkan metalstatis
4. Karsinogen mengubah metabolisme seluler atau merusak DNA langsung di dalam sel sehingga mengganggu
proses biologis dan menginduksi pembelahan sel secara tidak terkontrol
5. DNA yang terlalu parah akan diarahkan untuk masuk pada program kematian sel, tetapi jika jalur program
kematian sel ini rusak maka sel akan berubah menjadi sel kanker.
 Golongan Karsinogen

1. Bahan kimia : kontak dengan senyawa kimia dapat terjadi akibat

pekerjaan seseorang, makanan atau gaya hidup
2. Virus : virus onkogenik mengandung DNA atau RNA sebagai genomnya
3. Radiasi, sinar ultraviolet, sinar X dan sinar gamma merupakan unsur
karsinogenik
 Sumber karsinogenik
Menurut WHO, 35% karsinogenik berasal dari makanan dan minuman, 30% berasal dari rokok, dan
sisanya dari paparan lingkungan. Secara garis besar sumber karsinogenik terdiri dari :
1. Obat - obatan : obat penenang, obat penurun panas, antibiotic dan anti nyeri.
2. Polusi lingkungan
3. Virus : hepatitis, Epstein-bar, human papilloma
4. Gaya hidup: merokok, meminum alkohol, obesitas, kurang olahraga
5. Makanan : afla toksin pada kacang tanah
6. Sinar matahari
 Contoh toksikologi karsinogenik
• Logam berat ( Pb)
timbal merupakan logam lunak kebiruan atau kelabu keperakan yang lazim
terdapat dalam kandungan endapan sulfit yang tercampur mineral mineral
lain terutama seng dan tembaga. Timbal di gunakan pada bensin untuk
kendaran, cat dan pestisida. Logam berat banyak terdeteksi pada sayuran
terutama yang di tanam dekat jalan raya dan renntan terhadap polusi udara.
Pencemaran Pb dapat terjadi pada air, tanah dan udara.
 Mekanisme

Pb dapat masuk ke dalam tubuh melalui kulit (dermal), pernapasan ( inhalasi), dan mulut (oral).
1. Udara : arus angin menerbangkan debu –debu dan partikulat- partikulat yang mengandung Pb ke daerah
kutub
2. Air dan makanan : pengkristalan Pb di udara, proses korosifikasi dari batuan mineral akibat hempasan
gelombang dan angin, limbah buangan atropogenik, air buangan dari pertambangan biji timah hitam, dan
buangan sisa industri baterei. Makanan yang telah di asamkan dapat melarutkan Pb pada alat-alat
pengelolahannya.
Terima kasih