Anda di halaman 1dari 16

MODUL 2 KB 1

Peristiwa, Fakta, Konsep. Generalisasi Ilmu Sosial dalam


Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan(KTSP) IPS SD Kelas
Rendah

Kelompok 3:
1. Lina Khoirun Nisa
2. Yuyun Ainun Jariyah
3. Ika Armawati
4. Siti Rohmaniah
5. Dwi Puji lestari
6. Aviyanti Wijaya
Pendahuluan

 IPS dalam KTSP 2006 merupakan mata pelajaran yang diberikan


mulai dari SD sampai SMA.

 Pada jenjang SD IPS memuat : Geografi, Sejarah, Ekonomi dan


Sosiologi yang disajikan secara terpadu.

 Dalam mata pelajaraan IPS banyak memiliki manfaat.(mengenal


konsep kehidupan, berpikir logis, kesadaran dalam ilmu sosial , dll)

 Secara ilmu sosial peristiwa, fakta/data, konsep, generalisasi, teori


dan hukum sangat berhubungan.
A. Peristiwa

 Peristiwa dalam Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) adalah suatu


kejadian yang pernah terjadi (kejadian yang menyangkut
kehidupan manusia di muka bumi ini).
 2 Jenis peristiwa:
a. Alamiah (terjadi karena alam) : gunung meletus, banjir,
tsunami, gempa bumi, gerhana matahari, dll
b. Insaniah (terjadi karena manusia): pembangunan jembatan,
korupsi, pemilu, krisis moneter dll.
 Suatu peristiwa perlu dibuktikan kebenarannya, karena
peristiwa sudah menjadi sejarah(kejadian yang terjadi masa
lalu).
 Suatu peristiwa yang telah diuji kebenarannya di sebut fakta.
 Berikut contoh soal yang dapat diberikan kepada siswa untuk
memahami pengertian peristiwa:

1. Coba kamu sebutkan dua kejadian di rumahmu pada hari kemarin!


2. Siapakah yang menonton acara televisi pada hari kemarin, ada berita
kejadian apa saja?
3. Untuk anak laki – laki, tahun berapoakah kamu disunat?
4. Ceritakan pengalamanmu ketika masa liburan sekolah, ada kejadian
apa saja?
5. Apakah tugas kamu di rumah?
B. FAKTA
 Fakta merupakan pengamatan atas kenyataan. Di
dalam ilmu IPS fakta mempunyai peranan penting
yaitu
a. Fakta menyebabkan lahirnya teori baru
b. Fakta digunakan untuk menolak teori
c. Fakta mendorong untuk mempertajam teori
 Contoh
a. Ada 15 siswa laki – laki dan ada 12 siswa perempuan
b. Jumlah siswa laki – laki lebih banyak dari pada
perempuan
c. Untuk pelajaran IPS sudah masuk dalam mata
pelajaran tematik
C.KONSEP

* Konsep adalah suatu istilah, pengungkapan abstrak yang


digunakan untuk tujuan mengklasifikasikan/mengategorikan suatu
kelompok dari suatubenda/gagasan/peristiwa.

• Contoh :
• 1. Belajar konsep tentang keragaman budaya. Maka diberikan contoh
positif dan yang mudah yaitu: tari, agama, makanan, pakaian adat dan
lain-lain.
D. Pengertian Generalisasi

a. Schuneke (1988) : abstraksi&sangat terkait dengan konsep,


misalnya proses generasisasi dari konsep ilmu sosiologi&sejarah atau
disiplin ilmu sosial lainnya.
Contoh: Hubungan interpersonal kehidupan di sekolah.
Generalisasinya: Setiap kelompok memiliki sistem norma yang
membimbing perilaku anggotanya. (menunjukkan ada hubungan
1. konsep kelompok&konsep norma)
b. Kamus Besar Bahasa Indonesia: Perihal membuat suatu gagasan
lebih sederhana dari pada yang sebenarnya. Secara sederhana:
Generalisasi dibentuk untuk membantu memahami/ mengerti tentang
dunia dimana kita hidup.
Keberadaan peristiwa, fakta, konsep &
generalisasi dalam kurikulum IPS SD kelas rendah.

• Edgar B, Wesley (1952:9) : materi dalam IPS merupakan


penyederhana dari ilmu-ilmu sosial yang digunakan untuk
tujuan pedagosis di sekolah.
• IPS dalam Tematik dirancang untuk mengembangkan:
pengetahuan, pemahaman, kemampuan/ kompetensi analisis
siswa terhadap kondisi sosial masyarakat.
Ruang lingkup pembelajaran IPS dalam KTSP
mengikuti konsep Expanding Communities of
Men
• Hanna dalam Banks, 1985:
Siswa diajarkan lingkungan kehidupan dari yang terdekat
dengan dirinya yaitu keluarga, rumah, berkembang ke
lingkungan kehidupan yang lebih luas, RT/RW, sekolah, desa,
kota, provinsi melalui aspek-aspek sosiologi, geografi,
ekonomi&sejarah.
Ruang lingkup pembelajaran IPS dalam
KTSP
• Jarolimek dalam Rochiati W. 2006:3:
IPS mencakup berbagai disiplin ilmu sosial, materinya sarat
dengan muatan konsep.
• Pengertian kosep ada 2:
1. Abstrak, contoh: konsep sosiologi masyarakat, tugas guru
menjelaskan pada siswa dengan bahasa yang mudah
dipahami/ lebih konkret/ nyata dekat dengan siswa.
2. Konkrit, contoh: topik keluarga terdiri dari ayah, ibu&anak-
anak.
E. Aspek lain dari IPS
Aspek lainnya dari IPS misalnya sejarah. Sejarah memiliki konsep :
1. Waktu, Rociati (2006:3) cara pendekatan melalui pendekatan
keluarga. Contoh : menanyakan hari ulang tahun anggota keluarga.
2. Visualisasi terhadap konsep konkret & abstrak. Contoh: menyuruh
siswa menggambarkan ayahnya, ibunya, adiknya, rumahnya.
3. Deskripsi/definisi yang disederhanakan (Jarolimek dalam Rochiati,
2006:4).
Contoh: a. Masa lampau : seminggu yang lalu
b. Masa yang akan datang : minggu depan
konsep – konsep dasar dari bidang
keilmuan IPS:
1. Sosiologi
2. Ekonomi
3. Geografi
4. Sejarah
Kriteria Memilih Konsep
Banks (1985 : 43) menegaskan bahwa pertama – tama perlu
mengaitkannya dengan pengalaman belajar peserta didik (entry
behaviour), kemudian perlu mengembangkan dan memperluas supaya
semakin memperkaya wawasannya dan dapat menentukan keputusan
dengan lebih baik.
Banks (1985 : 43) menyebutkan kriteria pemilihan konsep
sebagai berikut:
1. Validity
2. Significance
3. Approprieteness
4. Durability
5. Balance
Konsep – konsep yang terkandung
dalam rumusan generalisasi berikut
ini:
1. Sosiologi
2. Ekonomi
3. Geografi
4. Sejarah
F. MATERI/BAHAN KAJIAN IPS UNTUK KELAS RENDAH

1. Keluarga, Peran Keluarga, Memelihara Dokumen Penting


Keluarga, Lingkungan Alam dan Buatan di Sekitar Rumah
2. Denah dan Peta Lingkungan Rumah
3. Jenis-jenis Pekerjaan

Anda mungkin juga menyukai