Dosen Pengampuh
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS DR. SOETOMO
SURABAYA
06/07/2021 1
BANK UMUM
PENGERTIAN BANK UMUM
FUNGSI
LAIN
BANK
Agent of UMUM
Agent of
develop
trust
ment
BANK UMUM MENURUT FUNGSI
• Bank Sentral
• adalah bank yang merupakan badan hukum milik
negara yang tugas pokoknya membantu pemerintah.
• Bank Umum
• adalah bank yang sumber utama dananya berasal dari
simpanan pihak ketiga, serta pemberian kredit jangka
pendek dalam penyaluran dana.
• Bank Pembangunan
• adalah bank yang dalam pengumpulan dananya
berasal dari penerimaan simpanan deposito serta
commercial paper.
BANK DESA
• adalah kantor bank di suatu desa yang tugas utamanya melaksanakan fungsi
perkreditan dan penghimpunan dana dalam rangka program pemerintah
memajukan pembangunan desa.
B.P.R,
• adalah kantor bank di kota Kecamatan yang merupakan unsur penghimpun
dana masyarakat maupun menyalurkan dananya di sektor pertanian dan
pedesaan.
• Bank Pemerintah
• adalah bank yang seluruh modalnya berasal dari kekayaan negara yang
dipisahkan dan pendiriannya dibawah undang-undang tersendiri.
• Bank Swasta Nasional
• adalah bank milik swasta yang didirikan dalam bentuk hukum
perseroan terbatas, dimana seluruh sahamnya dimiliki oleh WNI dan
atau badan-badan hukum di Indonesia.
• Bank Swasta Asing
• adalah bank yang didirikan dalam bentuk cabang bank yang sudah ada
di luar negeri atau dalam bentuk campuran antara bank asing dengan
bank nasional yang ada di Indonesia. Bank asing ini hanya
diperkenankan menjalankan operasinya di lima kota besar di
Indonesia.
• Bank Pembangunan Daerah
• adalah bank yang pendiriannya berdasarkan Peraturan Daerah Propinsi
dan sebagian besar sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Kota dan
Pemerintah Kabupaten, diwilayah bersangkutan dan modalnya
merupakan harta kekayaan pemerintah daerah yang dipisahkan.
KLASIFIKASI BANK UMUM
MENURUT KEGIATAN
OPERASIONAL
• Bank Devisa
• Adalah bank yang mempunyai hak dan wewenang
yang diberikan oleh Bank Indonesia untuk
melakukan transaksi valuta asing dan lalu-lintas
devisa serta hubungan kores ponden dengan bank
asing di luar negeri
• Bank Swasta Non-devisa
• Adalah bank yang dalam operasio nalnya hanya
melak sanakan transaksi di dalam negeri, dan tidak
melakukan tran saksi valuta asing dan tidak
melakukan hubu ngan dengan bank asing di luar
negeri
KLASIFIKASI BANK UMUM
MENURUT
BENTUK ORGANISASI
Automated Teller
Point of Sale Terminal Drive In Windows
Machine
Full Service Branch Office Home or Head Office Full Service Branch Office
J.P Morgan
(Holding Company)
Abu Dhabi
Share Holser
Pemerintah
Swasta Nasional
Asing
Kepemilikan
Campuran
Unit Banking
Branch Banking
Struktur Organisasi
One Bank HC
Retail Banking
Jenis Usaha Whole Sale Bank
SKEMA Geografis
Local bank
Regional Bank
Sistim Perbankan
Bank Pembangunan
Bank Asing
Milik Koperasi
SISTIM PERBANKAN INDONESIA MENURUT UU. NO. 7 /
1992 DAN DIREVIS DENGAN UU. NO. 10 / 1998
Sistim Perbankan
Bank Perkreditan
Bank Umum Bank Campuran
Rakyat
Perusahaan Perusahaan
Perseorangan Daerah
Perusahaan
Koperasi
Daerah
Perseroan
Koperasi
Terbatas
Perseroan
Terbatas
SISTEM PERBANKAN DI INDONESIA
MENURUT UU PERBANKAN NO. 10/1998
Bank Perkreditan
Bank Umum
Rakyat (BPR)
4
Dalam %
0
2004 2005 2006 2007 2008 2009
PERKEMBANGAN KAP BANK UMUM DI INDONESIA
TAHUN 2004-2009 (DALAM MILYAR RUPIAH)
Tahun 2004 2005 2006 2007 2008 2009
Aktiva
Produktif
Lancar (Current) 449.826 457.324 514.140 626.735 766.622 765.588
(earning
asset)
DPK (Special
27.926 32.572 34.770 31.412 36.546 43.888
Mention)
Diragukan
1.428 9.356 2.899 1.237 15.021 3.726
(Doubtful)
Macet (Lost) 7.289 21.372 24.678 21.240 15.021 17.453
DPK (Special
26.190 29.308 32.528 29.310 41.917 42.236
Mention)
Kurang Lancar (Sub-
6.487 9.926 4.374 2.701 2.973 5.857
Standar)
Diragukan 1.337 8.887 2.839 1.237 2.275 3.726
(Doubtful)
Macet (Lost) 5.287 18.965 23.589 19.210 12.346 15.621
PERKEMBANGAN KAP BANK UMUM DI INDONESIA
TAHUN 2004-2009 (DALAM MILYAR RUPIAH)
Bank
Pemerintah 49,9 51,04 59,93 62,37 70,27 74,5
100
80
Dalam %
60
40
20
0
2004 2005 2006 2007 2008 2009
Perkembangan Perbankan
JUMLAH BANK UMUM DI INDONESIA,
TAHUN 2004-2009
Bank
5 5 5 5 5 5
Pemerintah
Bank Umum 34 34 35 35 32 33
Devisa
Bank Umum
38 37 36 36 32 33
Non-devisa
Bank Asing 11 11 11 11 10 10
Bank Campuran 19 18 17 17 15 16
BPD 26 26 26 26 26 26
PERKEMBANGAN BANK UMUM,
TAHUN 2004-2009 (MEI)
35
30
25
Satuan Unit
20
15
10
0
Bank Bank Umum B. Umum Bank Asing Bank BPD BPR
Pemerintah Devisa Non-Devisa Campuran
JUMLAH KANTOR BANK DI INDONESIA,
TAHUN: 2004-2009 (MEI)
BPR
PERKEMBANGAN KANTOR BANK UMUM,
TAHUN 2004-2009 (MEI)
6000
5000
Satuan Unit
4000
3000
2000
1000
0
2004 2005 2006 2007 2008 2009
PERKEMBANGAN DANA PERBANKAN
TAHUN 2004-2009 (MEI)
Mata
Bank Umum 2004 2005 2006 2007 2008 2009
Uang
600,000
500,000
Dalam Milyar Rp
400,000
300,000
200,000
100,000
0
PERSENTASE PERKEMBANGAN DANA PERBANKAN
TAHUN 2004-2009 (MEI)
300,000
250,000
200,000
Dalam Milyar Rp
150,000
100,000
50,000
0
2004 2005 2006 2007 2008 2009
KETENTUAN KEHATI-HATIAN BANK
UMUM KONVENSIONAL
PK KRITERIA
Bank tergolong sangat baik dan mampu mengatasi pengaruh negatif dari kondisi
PK-1 perekonomian dan industri keuangan
Bank tergolong cukup baik namun terdapat beberapa kelemahan yang dapat
menyebabkan peringkat kompositnya memburuk apabila bank tidak segera
PK-3 melakukan tindakan korektif
Bank tergolong kurang baik dan sangat sensitive terhadap pengaruh negatif
kondisi perekonomian dan industri keuangan atau bank memiliki kelemahan
keuangan yang serius atau kombinasi dari kondisi beberapa faktor yang tidak
memuaskan, yang apabila tidak dilakukan tindakan korektif yang efektif
PK-4 berpotensi mengalami kesulitan yang membahayakan kelangsungan usahanya
Bank tergolong tidak baik dan sangat sensitif terhadap pengaruh negatif
perekonomian dan industri keuangan serta mengalami kesulitan yang
PK-5 membahayakan kelangsungan usahanya
KRITERIA PENETAPAN PERINGKAT KOMPOSIT (PK)
KANTOR CABANG BANK ASING
PK KRITERIA
Kantor cabang bank asing memiliki kualitas aset yang sangat baik, memiliki dan menerapkan
manajemen risiko secara efektif dan komprehensif, serta menerapkan kepatuhan terhadap
PK-1 ketentuan yang berlaku dan prosedur intern secara konsisten
Kantor cabang bank asing memiliki kualitas aset yang baik, memiliki dan menerapkan
manajemen risiko dan pengendalian operasional secara memadai, serta menerapkan
kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku dan prosedur intern secara konsisten, namun
PK-2 terdapat sedikit kelemahan yang dapat segera diambil tindakan korektif
Kantor cabang asing memiliki kualitas aset yang cukup baik, memiliki dan menerapkan
manajemen risiko dan pengendalian operasional secara cukup memadai, serta menerapkan
kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku dan prosedur intern, namun tidak sepenuhnya
PK-3 konsisten dan terdapat kelemahan yang dapat menyebabkan peringkat kompositnya
memburuk apabila bank tidak segera melakukan tindakan korektif
Kantor cabang bank asing memiliki kualitas aset yang memburuk, memiliki dan menerapkan
manajemen risiko dan pengendalian operasional yang lemah dan kurang diterapkan secara
PK-4 konsisten serta terdapat frekuensi pelanggaran terhadap ketentuan yang berlaku dan
prosedur intern yang cukup signifikan
Kantor cabang bank asing memiliki kualitas aset yang terus memburuk, memiliki dan
menerapkan manajemen risiko dan pengendalian operasional yang sangat lemah dan tidak
PK-5 diterapkan secara konsisten serta terdapat frekuensi pelanggaran terhadap ketentuan yang
berlaku dan prosedur intern yang signifikan
PENYESUAIAN ORGANISASI PERBANKAN
Financial
Planning Premise Personel Legal
Central
Fungsi
Fungsi
Perantara
Bank Investasi &
Perdagangan
Modern Perencanaan
Surat
Keuangan
Berharga
Fungsi Fungsi
Penjaminan Pengembangan
Surat -Surat Masyarakat &
berharga Perumahan
Fungsi Fungsi
Investasi & Menejemen
Bank Riteil Kas
Modal dan
Sumber Dana Bank
PRINSIP DASAR MANAJEMEN
MODAL BANK
• Capital Notes
• Capital Debeture
• Convertible Debt
• Variable Rate Debt
• Stock Issue
MODAL BANK MENURUT
SE.BI. NO 21/17/BPPP
• First Tier
• Modal Disetor
• Agio Saham
• Cadangan Umum
• Laba Tahun Berjalan
• Laba Yang Ditahan
• Cadangan Tujuan
• Second Tier
• Cadangan Revaluasi Aktiva
• Cadangan Penghapusan Aktiva
• Pinjaman Subordinasi
Perkembangan Dana Pihak Ketiga (DPK) Dalam Rupiah
Pada Bank Umum Indonesia Tahun 2004 - 2008
2004 2005 2006 2007 2008
1600
1400
1200
1000
800
600
400
200
0
l
iah ro iro a n ito an iro a n ito a iro a n ito an iro a n ito
p s e G ng o s u n G ng o s ion G ng o s ur G ng o s
R
u er b u ep ng bu ep a s
b u ep
p
bu ep
tal k
P
Ta D ba Ta D N Ta D am Ta D
o an ta C
T B em as ng
k
P
S w si
A
an k k
B an an
B B
PERKEMBANGAN DANA PIHAK KETIGA (DPK) DALAM VALAS PADA BANK UMUM INDONESIA, TAHUN 2004 -
2008
2004 2005 2006 2007 2008
400
Dalam Juta $
350
300
250
200
150
100
50
0
as o ro ny
a
ito an ir o ny
a
ito al ro ya to an ro ya o
al
rs
er Gi n s n G n s on G i nn si
ur G i nn sit
lV Pe La
i p o
ng
u
La
i p o si
La
i
ep
o p La
i
ep
o
ta De ba De Na D a m D
To an
k
na
n a n
sta a n C a n
B pa P em pan a pan i n g
pan
w As
Sim a nk Sim kS Sim k Sim
B a n n
B Ba
SUMBER DANA BANK UMUM
Intern
• Setoran modal dari pemegang saham
• Cadangan Bank
• Laba yang tidak dibagikan,
Extern
• Giro (demand deposit)
• Tabungan (saving deposit)
• Deposito (certificate time of deposit)
Loan
• Domestik
• Luar Negeri
POOL OF FUNDS APPROACH
ASSET ALLOCATION APPROACH
Terima kasih atas
perhatiannya,
sampai kuliah
berikutnya
06/07/2021 52