OTITIS MEDIA, MASTOIDITIS DAN

KOMPLIKASI

Dr. dr. Indra Zachreini,Sp.THT-KL(K),FISCM

RSU Cut Meutia Aceh Utara/
Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh
Infeksi telinga tengah secara umum dibagi 3 yaitu:
1. Otitis media akut (OMA)
2. Otitis media supuratif kronik (OMSK)
3. Otitis media efusi (OME)
 OTITIS MEDIA AKUT (OMA)

o OMA: infeksi akut telinga tengah yang

disebabkan
oleh bakteri atau virus
o Sering terjadi pada anak-anak dibawah 3 tahun
o Didahului oleh ISPA
o Jarang terjadi pada usia dewasa
Pada anak < 3 tahun sering terjadim oleh karena:

Anatomi Tuba Eustachii

anak-anak lebih pendek,
lebar dan lurus
Tuba Eustakius
DEWASAbersudut 45 NASO
Lebih panjang & sempit FARING

Infeksi dari nasofaring,

hidung, sinus paranasal
dan faring mudah
menular ke telinga
tengah NASO
Tuba Eustachii Anak lurus FARING
Faktor lain OMA pada anak:
o Sistem imunitas belum sempurna sering
ISPA
o Pengobatan terlambat atau tidak adequat
o Gizi dan higiene anak kurang
o Pengetahuan orang tua terhadap ISPA kurang
Etiologi
 Streptococcus pneumoni
 Hemophyllus influenza
 Beta hemolytic streptococcus

Faktor presdiposisi:
 Rinitis alergi
 Adenoid hipertropi
 Tonsilitis
Sinusitis paranasalis
 Gejala Klinis
FASE AWAL FASE LANJUT
• Nyeri hebat, anak menangis terjadi Perforasi MT:
(memegang telinga yang
• Keluar cairan (mula2 jernih
sakit) kmd. bernanah)
• Demam tinggi sampai 40 drj • Nyeri menghilang
• Didahului batuk , pilek
• Pd anak kecil, bisa muntah, PEMERIKSAAN:
diare, kejang
MT
PEMERIKSAAN dg otoskop/ perforasi,
lampu kepala cairan (+)
Tampak MT :

HIPEREMIS RETRAKSI BULGING

 TERAPI
 Antibiotik selama 10 hari
 Lini pertama turunan PNC: amoksisilin, ampicillin
 Lini kedua sefalosforin generasi 1 dan 2
 Analgesik/antipiretik:
 Parasetamol, ibuprofen dll
 Nasal dekongestan:
 Oral: psuedoefedrin dll
 Topikal: oxymetazollin dll
 Antihistamin: bila diperlukan
 Bila ada perforasi:
 Aural toilet disuction, tissue, H2O2 3%
 Antibiotik tetes telinga
Terapi dini OMA PENTING karena bila tidak, akan
!!
menyebabkan
Otitis Media Supuratif Kronis
OMSK: MT berlubang sering

SEBABKAN
infeksi mengeluarkan cairan
OMA OMA

Gangguan PENDENGARAN & KETULIAN

 OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIS (OMSK)
MT
NORMAL
PERJALANAN
PENYAKIT OMA & OMSK Resolusi
sembuh

INFEKSI SAL.NAFAS
ATAS (ISPA)
Hiperemis Supurasi Perforasi
Penyakit
berlanjut

dengan
RISIKO TULI
MT berlubang
OMA berlanjut MT PECAH & cairan keluar terus
pembentukan NANAH di NANAH keluar menerus/
rongga telinga tengah hilang timbul
 Epidemiologi
• Merupakan Masalah Kesehatan
Masyarakat
– OMSK: 1 dari 5 penyakit yg dicanang-kan
WHO sebagai penyebab ketulian yg dapat
dicegah
– Penyakit lainnya: Tuli akibat Bising, Tuli NAMA LAIN
Kongenital, Presbikusis, Serumen CONGEK, KOPOK.
TOHER,CUREK

– Terutama kenai anak2 dg sosio-ekonomi rendah

 OMSK adalah penyebab KETULIAN tertinggi 

harus ditanggulangi secara intensif.
 Gejala dan Tanda Klinis
o Riwayat otoroe kronis lebih dari 2 bulan
 cairan keluar terus menerus/hilang timbul
o Disertai keluhan penyerta
 gatal ditelinga, gangguan pendengaran
 tinitus, vertigo
o Dijumpai faktor predisposisi
 ISPA (dari hidung, sinus paranasal dan faring)
Otoskopi:
Pemeriksaan
• sekret mukopurulen- purulen di liang telinga
• tampak perforasi central atau marginal, subtotal
atau total
• dapat juga dijumpai jaringan patologik seperti
granulasi, polip, kolesteatoma dll
 Pemeriksaan pendengaran dengan garpu tala dan
audiometri:
• dijumpai tuli konduktif, tapi dapat juga tuli saraf atau
tuli campur
 Pemeriksaan Penunjang
Tes pendengaran

Kultur resitensi

Foto roentgen mastoid

CT scan regio mastoid

 Tipe Jinak dan Bahaya
OMSK Jinak

• Terbatas pada

OMSK Bahaya
• Tipe tulang
mukosa • Letak perforasi
• Letak perforasi marginal/total/atik
sentral • Terdapat kolesteatom
• Tidak terdapat • Berbau khas
kolesteatom kolesteatom
• Jarang terjadi • Sekret berbentuk
komplikasi nanah
• Sering dijumpai
dengan komplikasi
 OMSK tipe
BAHAYA
Ada KOLESTEATOM
• Kolesteatom sebabkan erosi
Telinga tengah
tulang dipenuhi kolesteatom
disertai erosi tulang2
• Mempercepat proses
kerusakan organ telinga
tengah
• Mempercepat timbul
ketulian berat
• Mempercepat komplikasi Retraksi & Perforasi
(labirintitis, parese nervus TE tersumbat
facialis) oleh jaringan
radang
16
32
 Tanda Klinis OMSK bahaya/mastoiditis
kronis
• PERFORASI di ATTIC ( bagian atas
MT)
• Tampak KOLESTEATOM dalam
kavum timpani
 Tanda diatas sulit dilihat dokter
umum Perforasi Atik Kolesteatom
Pus & Granulasi

Pada pemeriksaan dijumpai:

• Nanah/ lendir yg.keluar dari telinga
berbau khas menyengat (bau WASPADAI
kolesteatom)
• Ada jaringan GRANULASI/ polip
• Abses /fistula di belakang telinga
• Gangguan pendengaran ringan/
sedang/ berat
17 33
 OMA ALGORITMA
PENATALAKSANAAN
Stadium Hiperemis/
Supurasi

SEMBUH OME OMA Stadium Perforasi

SEMBUH OMSK

OMSK Tipe OMSK Tipe Bahaya

Jinak

s
Pada ANAK 8-10 Th REMAJA & DEWASA RU egera
OPERASI bila terapi 6 JUK
Pengobatan !!
bulan – 1 tahun perforasi
Medikamentosa MT menetap
Sedini mungkin
OPERASI
 Komplikasi serius
• MASTOIDITIS. Infeksi tulang
di sekitar telinga tengah
(mastoiditis / petrositis)
• TULI Mastoiditis &
pembengkakan
• Labirintitis (infeksi kanalis belakang telinga
semisirkuler) sebabkan
VERTIGO
Paresa fasial
• Kelumpuhan wajah (parese
facialis) MUKA Abses otak
MENCONG
• Peradangan selaput otak
(meningitis)  KEJANG
• ABSES OTAK  KOMA

35
 Tanda-tanda terjadinya
KOMPLIKASI OMSK
• Sakit kepala, demam dan menggigil,
nausea, muntah
• Tuli mendadak
• Vertigo 
• Kejang
• Tidak sadarkan diri
SEGERA RUJUK (sambil diberi ANTIBIOTIKA yg
menembus sawar otak, yg. broadspectrum dan
dosis tinggi)
Ke DOKTER SP.THT-KL Yang mempunyai
fasilitas operasi
Ke RUMAH SAKIT BEDAH MIKRO
36 TELINGA
FAKTOR PENYULIT OMSK
Faktor mempengaruhi kesembuhan /
sering berulang :
• USIA: Bayi & Anak
• GIZI KURANG
• KEMISKINAN
• BATUK-PILEK BERULANG (Alergi,
Sinusitis)
• HIPERTROFI ADENOID, TONSILITIS
• GANGGUAN KEKEBALAN TUBUH:
Belum berkembang sempurna atau
adanya penyakit TBC, HIV-AIDS
TEURIMONG
GEUNASEH