Pengertian tasawuf akhlaki,

jenis, metode, tokoh

Anggota Kelompok :
o Reska Amelia
o Shilvia Ayuwana
o Syarifatul Ilya
o Zein Qaulya
Pengertian tasawuf akhlaki,

Tasawuf akhlaki merupakan tasawuf yang berfokus

pada perbaikan akhlak dan budi pekerti, berupaya
mewujudkan perilaku yang baik(Mahmudah) serta
menghindarkan diri dari sifat-sifat
tercela(Mazmumah).
Jenis dan Metode

1. Takhalli
Takhalli adalah tahapan pertama yang dilakukan oleh
seorang sufi untuk membersihkan(melepaskan)
diri dari perilaku buruk, seperti berbuat maksiat,
kecintaan kepada dunia yang berlebihan,
su’udzon, ujub, hasad, riya, ghadab dsb.
Jenis dan Metode

2. Tahalli
Tahalli adalah menghiasi diri pribadi dengan kebaikan
dan kebajikan, taat atas segala yang diajarkan
agama. Ketaatan atas syariat agama yang bersifat
formal, seperti shalat, puasa , zakat, haji dan
lainnya.
Jenis dan Metode

3. Tajalli
Yang trakhir, tajalli yang berarti tersingkapnya nur
ghaib. Di tahap ini, seorang sufi benar-benar
menanamkan rasa cinta kepada Allah SWT di
dalam hatinya. Tujuannya agar perilaku-perilaku
baik yang telah dilakoni pada tahap tahalli tidak
luntur begitu saja dan bisa terus berkelanjutan
Tokoh yang mengembangkan
tasawuf akhlaki

1. Hasan Al-Basri(21 H-110 H)

Menurut pandangannya, tasawuf merupakan ajaran
untuk menanamkan rasa takut(baik itu takut akan
dosa-dosa, takut tidak mampu memenuhi
perintah dan larangan Allah, takut akan ajal atau
kematian) di dalam diri hamba dan senantiasa
mengingat Allah. Beliau berpendapat bahwa
dunia adalah ladang beramal , banyak duka cita
didunia dapat memperteguh amal sholeh
Tokoh yang mengembangkan
tasawuf akhlaki

2. Al- Muhasibi (165 H-243 H)

Menurut beliau, tasawuf berarti ilmu yang
mengajarkan untuk selalu bertaqwa kepada Allah
SWT, menjalankan kewajiban sebagai seorang
hamba dan meneladani akhlak Rasulullah SAW.
Beliau juga berpendapat ada 3 hal yang harus
ditekankan untuk membersihkan jiwa dan
keselamatan, yaitu melalui Ma’rifat, Khauf dan
Raja’.
Tokoh yang mengembangkan
tasawuf akhlaki

3. Al-Qusyairi( 376 H-465 H)

Al-Qusyairi memiliki nama lengkap ‘Abdul Karim bin
Hawazim. Beliau lahir di kawasan Nishafur pada
tahun 465 H, dimana beliau ini merupakan
seorang ulama yang ahli dalam berbagai disiplin
ilmu pada masa nya.
Tokoh yang mengembangkan
tasawuf akhlaki

4. Al-Ghazali(450 H-505 H)
Al-Ghazali memiliki nama lengkap Muhammad ibn
Muhammad ibn Ahmad al-Thusi. Beliau lahir di
kota Khurasan, Iran pada tahun 45o H. Di masa
hidupnya, beliau merupakan seorang ahli ilmu
yang dikagumi oleh banyak ulama besar. Beliau
juga dikenal sebagai seorang Sufi, Filosof,
Fuqoha dan Mutakallim.
Terima Kasih