Anda di halaman 1dari 7

AKHLAK

Nama : M.Rayhan Yudha Pratama


Nim : C2014201044
Kelas : 1B
Prodi : S1 Keperawatan
A. Pengertian

Akhlak berasal dari kata khuluqun yang berarti budi pekerti, perangai, tingkah laku
atau tabiat. Sedangkan secara istilah akhlak adalah tabiat atau sifat seseorang,
yakni keadaan jiwa yang telah terlatih, sehingga dalam jiwa tersebut benar-benar
telah melekat sifat-sifat yang melahirkan perbuatanperbuatan dengan mudah dan
spontan tanpa dipikirkan dan diangan-angan lagi.
B. Perbedaan Akhlak, Etika dan
Moral
Dari Seginya di bagi menjadi 2 bagian yaitu :
1. Berdasarkan Tolak Ukur
a. Akhlak tolak ukurnya al-qur’an dan As Sunnah
b. Etika tolak ukurnya pikiran atau akal
c. Moral tolak ukurnya norma hidup yang ada di masyarakat berupa adat atau aturan
tertentu.
2. Berdasarkan Sifat
a. Etika bersifat teori
b. Akhlak dan Moral bersifat praktis
C. Persamaan Aklak, Etika dan Moral

Persamaan Akhlak, Etika dan Moral


Ada beberapa persamaan antara akhlak, etika, dan moral yang dapat dipaparkan sebagai
berikut :
1. Pertama, akhlak, etika, dan moral mengacu kepada ajaran atau gambaran tentang
perbuatan, tingkah laku, sifat, dan perangai yang baik.
2. Kedua, akhlak, etika, moral merupakan prinsip atau aturan hidup manusia untuk
menakar martabat dan harakat kemanusiaannya.
3. Ketiga, akhlak, etika, moral seseorang atau sekelompok orang tidak semata-mata
merupakan faktor keturunan yang bersifat tetap, stastis, dan konstan, tetapi merupakan
potensi positif yang dimiliki setiap orang.
D. Sumber Akhlak dalam Islam

Al-Qur'an sebagai dasar (rujukan) Ilmu Akhlak yang pertama, hal ini dinilai karena
konteksnya yang lebih tinggi, dibandingkan dengan dasar-dasar yang lain.
Mengingat al-Qur'an merupakan firman Tuhan, sehingga tidak ada keraguan
baginya untuk dijadikan sebagai dasar atau asas. Perbuatan baik dan buruk sudah
dijelaskan di dalamnya. Hanya saja, ada yang perlu diperhatikan. Mengingat ada
banyak ayat-ayat al-Qur'an yang membutuhkan penafsiran. Sehingga untuk
mememudahkan, orang-orang akan merujuk kepada al-Hadits (sebagai Asbabun
Nuzul suatu ayat) dan al-Aqlu (penalaran akal). Sejauh manakah campur tangan
kedua dasar tersebut pada persoalan Ilmu Akhlak. Pastinya al-Hadits dan al-Aqlu
tidak akan merubah pesan yang ingin disimpaikan oleh
E. Akhlak Sebagai Modal Sosial Bagi
Keberhasilan Hidup Seseorang

Semakin kuat nilai-nilai systemsocial atau jaringan social semakin meningkatnya volume
dan mutu proses dan hasil pengembanganseseorang, yang dimana nilai-nilai sistem sosial
tersebut sesuai dengan ahlak agama islam. Sebagaimana telah di jelaskan ahlak adalah
modal sosial bagi keberhasilan hidup seseorang,seseorang yang menjadikan ahlak
sebagai modal sosial pastilah akan berhasil hidupnya,karena ia memiliki etika dan moral
yang baik yang dimana akan di senangi dimana pun iatinggal, yang kemudian akan
membawa dampak baik bagi pekerjaan dan segala sesuatu yang ia jalani. Contohnya saja
seorang pedagang yang ramah dan sopan akan lebih di sukai dan di senangi oleh para
pembeli di bandingkan dengan pedagang yang kasar dan tidak ramah. Oleh karena itu
pedagang yang ramah akan lebih sukses dari pedagang yang tidak ramah.Maka dari itu
ahlak sosial sangat mempengaruhi keberhasilan hidup seseorang
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai