Mekanisme Infeksi Periodontal sebagai

Faktor Risiko Penyakit Jantung Koroner

Oleh: Lidwina Wakiwag Samkakai

20140811014097
Pembimbing:

Drg Florence Fransisca Sp. Perio. MKes

 PENGERTIAN

Peridontal
• Penyakit periodontal (gusi) adalah infeksi jaringan penahan gigi. Ini biasanya disebabkan oleh
kebiasaan menyikat dan membersihkan gigi yang buruk yang memungkinkan plak — lapisan
lengket bakteri — menumpuk di gigi dan mengeras.
• Pada stadium lanjut, penyakit periodontal dapat menyebabkan nyeri, gusi berdarah; masalah
mengunyah yang menyakitkan; dan bahkan gigi tanggal.

https://www.nidcr.nih.gov/health-info/gum-disease/more-info
 PENGERTIAN

Penyakit Jantung Koroner

• Merupakan kelainan pada Jantung oleh karena terjadi nekrosis arteri nekrosis
sehingga Jantung kekurangan pasokan oksigen untuk memopa darah keseluruh
tubuh
• Disebabkan oleh penumpukan plak di dinding arteri yang memasok darah ke
jantung (disebut arteri koroner) dan bagian tubuh lainnya.
 Anatomi Dasar Peridontal

• Gigi didukung oleh alat perlekatan jaringan ikat (ligamentum periodontal) yang sebagian
dimasukkan ke dalam lapisan luar permukaan akar (sementum akar) dan sebagian lagi ke
dalam tulang proses alveolar rahang atas atau rahang bawah, dan pada tingkat yang lebih
rendah oleh jaringan gingiva yang mengelilingi gigi 
• Dalam keadaan sehat periodontal, gingiva melekat kuat pada permukaan akar pada tingkat
persimpangan antara email gigi dan sementum akar. 
• Epitel gigi dan gingiva yang mengelilingi gigi membentuk beberapa lingkungan ekologis
yang berbeda, masing-masing cocok untuk kolonisasi oleh kelompok mikroorganisme yang
berbeda. Sulkus gingiva adalah relung ekologis unik yang mudah dikolonisasi oleh bakteri mulut
yang membentuk biofilm, atau plak gigi.
• Pada periodontitis bakteri pada poket periodontal
memiliki akses yang mudah ke sirkulasi darah;
 Penyebab Bakteremia Peridontis terhadap
Penyakit Jantung Koroner

• Mulut manusia terdapat sekitar 700 spesies bakteri

• Porphyromonas gingivalis termasuk dalam filum Bacteroidetes dan merupakan bakteri patogen
nonmotil, Gram-negatif, berbentuk batang, anaerobik, dan patogen.
• Bakteri yang dikenal sebagai Oral Streptokokus telah diteliti sebagai Agen yang
melatarbelakangi Penyakit Jantung yakni:
1. Streptococcus sanguinis
2. Staphylococci 
3. Enterococci
 Etiologi

• Terapi periodontal (dengan cara scaling dan

root planing, SRP) menyebabkan
bakteremia pada pasien gingivitis dan
periodontitis, tetapi besaran dan
frekuensinya lebih besar di antara pasien
periodontitis (Balejo et al., 2017) .

Periodontitis and cardiovascular diseases: Consensus report

Mariano Sanz1 | Alvaro Marco del Castillo2
Mekanisme Aterogenik Ini Pada Dasarnya
Disebabkan Oleh

Induksi agregasi platelet yang disebabkan

oleh bakteri mulut tertentu

Pelepasan sejumlah besar mediator pro-

inflamasi, yang merupakan konsekuensi dari
respon host yang kuat terhadap rangsangan
bakteri oral dan 

Efek pada endothelium produk bakteri dan

inflamasi yang terkonsentrasi di serum akibat
bakteremia.
 Fisiologi

• Pasien dengan skor rata-rata plak dan kalkulus 2 atau lebih memiliki peningkatan risiko 3,78
dan 4,43 kali lipat untuk mengembangkan bakteremia.
• Jumlah sel darah putih (leukosit) dan laju sedimentasi eritrosit dalam darah perifer telah
digunakan sebagai tindakan diagnostik untuk menentukan ada tidaknya penyakit.
• Leukosit menjadi lebih banyak melalui respon sistem kekebalan tubuh terhadap bakteremia
periodontal.
• Jumlah leukosit yang lebih tinggi membuat darah lebih kental.
 Etiopatogenesis

Masuknya
Inflamasi ediator inflaasi Inflamasi
sekitar dalamdarah  sistemik
Maturasi dan
eksaserbasi pal
Peridontitis
eritemateous

Peridontal
Periodontal awal jaringan
Infeksilokal 
patigenesis  vaskuler

Orang dengan peridontitis memiliki risiko meningkatnya

2.1 kali terhadap miokardial infraksi akut
3.4 kali terhadap stroke
2.3 kali terhadap penyakit pembuluh darah
 Fenotipe plak
Dari garis lemak yang rentan
hingga plak yang ruptur
• Thin fibrous cap
Remodeling rentan
• Peradangan
Vaskuler • Kalsifikasi
• Neovaskularisasi
LDL
mendorong
perekrutan,
Infiltrasi, transmigrasi
retensi dan dan
modifikasi diferensiasi
LDL leukosit
 Mekanisme

• Aterosklerosis dimulai sebagai reaksi inflamasi

terhadap sel endotel dan komponen lain dari
dinding arteri.
• Tempat peradangan menarik akumulasi
makrofag, limfosit T dan B, dan sel mast. 
• Dinding pembuluh darah juga ditutupi oleh
timbunan lemak yang menyebabkan
penyumbatan pembuluh darah. Namun,
aterosklerosis adalah penyakit multifaktorial. 

https://www.hindawi.com/journals/jir/2014/636893/
 Penanganan Periodental

Kontrol Biofilm secara Mekanik Kontrol Biofilm secara Kimiawi

• Menjaga kesehatan mulut • Menggunakan antiseptik secara rutin

• Pengangkatan kalkulus  dan sesuai anjuran dokter

• Irigasi oral 
• Bedah periodontal
 Terapi

• Cetylpyridinium chloride 0,05 % 2-4 minggu

Membantu dan mencega terjadinya perdarahan dan peradangan Periodontal
• CHX 0,05 % dan CPC 0,05 % selama 6 bulan 
 Kesimpulan

• Belum dapat di Pastikan mekanise secara langsung bagaimana Bakteri dapat menyebabkan
Penyakit Jantung Koroner
• Penelitian secara Kohort yang membandingkan pasien dengan Infeksi Peridontal dan
Pasien sehat menunjukkan bahwa mereka yang dengan infeksi peridontal memiliki
rowayat penyakit Jantung Koroner
• Belum didapatkan plaq maupun biofilm atau substansi dari metabolisme bakteri yang
ditemukan pada pembuluh darah Coroner Pasien Penyakit Jantung Koroner
• Terdapat kemungkinan adanya interaksi Bakteri Periodontogen dengan Gastrointestinal
yang menginvasi pembuluh darah
Terima Kasih
 Sumber 
• Can a chronic dental infection be considered a cause of cardiovascular disease? A review of the
literature Elisabetta Cotti International Journal of Cardiology 148 (2011) 4–10
• https://www.cdc.gov/heartdisease/coronary_ad.htm
• https://www.researchgate.net/publication/323318237_Focus_on_periodontal_disease_and_devel
opment_of_endocarditis
 (Focus on periodontal disease and development of endocarditis March 2018
• The Relationship Between Periodontitis and Cardiovascular Disease 2017
• https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6060398/ Tahun 2018