Anda di halaman 1dari 26

GINGIVAL ENLARGEMENT

Oleh :

Florentina Indra Lamalouk (2019086016438)

Pembimbing :
drg. Meiske E. Paoki, Sp.BM
GINGIVA

 Bagian dari mukosa rongga mulut yang menutup prosesus alveolaris dan mengelilingi
bagian leher gigi
 Merupakan bagian terluar dari jaringan periodontal yang nampak secara klinis
ANATOMI GINGIVA
• Secara anatomis jaringan
pendukung periodontal terdiri dari:
 Gingiva
 Membran periodontal

 Procesus alveolar
 Sementum
GINGIVA NORMAL
 Warna : merah jambu (coral pink)
 Bentuk : tepi tajam berbentuk kerah baju
(collar like), sesuai ruang celah gigi.
 Konsistensi : kenyal, melekat pada struktur di
bawahnya.
 Tekstur : pada margin gingiva halus/licin, pada
attached gingiva teksturnya khas
 Ukuran : tergantung elemen seluler, interseluler,
dan suplai vaskuler
GINGIVA ENLARGEMENT
• Gingival enlargement atau gingival overgrowth → suatu keadaan dimana ukuran

gingiva bertambah dari normal yang dapat menimbulkan masalah estetis dan

kebersihan gigi geligi.

• Bertambah besarnya gingiva merupakan gambaran klinis adanya kelainan gingiva

yang disebabkan oleh hiperplasia dan hipertrofi gingival.


TANDA KLINIS GINGIVA ENLARGEMENT

• Gingiva membesar, halus, mengkilat, konsistensi lunak, warna merah dan


pinggirannya tampak membulat.
LOKASI DAN DISTRIBUSI
GINGIVA ENLARGEMENT
Localized : Terbatas pada gingiva yang mencakup satu gigi/ beberapa gigi

Generalized : Melibatkan gingiva seluruh rongga mulut


Marginal : Terbatas pada margin gingiva
Papillary : Terbatas pada papilla interdental

Diffuse : Melibatkan margin gingiva, attached gingiva dan papilla


Discrete : Sessile yang terisolasi, pembesaran seperti tumor
SKOR PEMERIKSAAN GINGIVA

Derajat pembesaran gingiva ditetapkan sebagai berikut :

Grade 0 : Tidak ada tanda pembesaran gingiva

Grade I : Pembesaran terbatas pada papilla interdental

Grade II : Pembesaran melibatkan papilla dan margin gingiva

Grade III : Pembesaran menutupi ¾ atau lebih mahkota gigi


KLASIFIKASI

1. Pembesaran gingiva akibat inflamasi (Inflammatory


enlargement)
2. Pembesaran gingiva akibat obat-obatan (Drug-induced
enlargement)
3. Pembesaran gingiva terkait dengan penyakit sistemik atau
kondisi tertentu
4. Pembesaran neoplastik (tumor gingiva)
5. Pembesaran palsu (false enlargement)
PEMBESARAN GINGIVA AKIBAT INFLAMASI

1. KRONIS
Tanda klinis :
• Pembesaran pada papilla interdental dan margin gingiva.
• Ukurannya dapat bertambah hingga menutupi bagian mahkota gigi
• Pembesaran dapat terlokalisir maupun menyebar serta berkembang secara lambat
• Umumnya tidak disertai rasa sakit
Etiologi : Pemaparan plak dental yang lama → oral hygiene yang buruk, iritasi akibat
kelainan anatomi, restorasi yang tidak tepat dan piranti ortodontik.
Inflammatory enlargement kronis yang terlokalisir pada regio anterior
2. AKUT

•ABSES GINGIVA :

•Manifestasi berupa lesi merah menonjol yang terlokalisir, nyeri


tekan, terdapat eksudat purulen, dalam 24-48 jam abses menjadi
fluktuasi dan dapat ruptur secara spontan.
ABSES PERIODENTAL :
Karena pertumbuhan bakteri dalam periodental pocked, diawali dari penyakit periodental
karena infeksi gusi yang disebabkan oleh plak bakteri, sisa makanan dan pengaruh imun
tubuh. Sifatnya destruktif → tidak terapi → rusak irreversible → tanggal sendirinya
PEMBESARAN GINGIVA AKIBAT OBAT-OBATAN

Jenis obat :
• Anticonvulsan (anti epilepsi phenytoin/dilantin, ethotoin, succinimides, valproic
acid)
• Immunosuppressan (cyclosporin)
• Calcium channel blocker (anti-hipertensi)

Dapat menyebabkan : gangguan berbicara, pengunyahan, erupsi gigi, estetik


PEMBESARAN GINGIVA TERKAIT DENGAN PENYAKIT
SISTEMIK ATAU KONDISI TERTENTU
1. AKIBAT KEHAMILAN

Terjadi peningkatan progesteron dan estrogen (pada


akhir trimester ketiga meningkat 10-30 kali
dibandingkan ketika menstruasi) yang menyebabkan
terjadinya perubahan permeabilitas vaskular.
Kemudian terjadi edema gingival dan peningkatan
respon inflamasi terhadap plak. Terjadi perubahan
mikrobiota subgingiva termasuk peningkatan
jumlah Prevotella intermedia. Pembesaran gingiva
akibat kehamilan disebut juga angiogranuloma.
2. AKIBAT PUBERTAS

Pembesaran gingiva akibat pubertas


dapat terjadi pada pria/wanita. Biasa
disebabkan oleh faktor hormonal,
dimana terjadi peningkatan proporsi
provotella intermedia dan provotella
nigrescens. Berhubungan dengan faktor
lokal, dimana umumnya muncul pada
daerah yang terdapat akumulasi plak.
3. AKIBAT DEFISIENSI VITAMIN C

Defisiensi vitamin C akut menyebabkan


hemorrhage, perdarahan gingiva,
degenerasi kolagen, dan edema jaringan
ikat gingiva. Hal ini menyebabkan
respon gingiva terhadap dental plak
menurun,  sehingga terjadi inflamasi
berlebihan dan pembesaran gingiva yg
parah yang biasa disebut scurvy.
PENYAKIT SISTEMIK YANG MENYEBABKAN PEMBESARAN GUSI

1.LEUKIMIA
Umumnya ditemukan pada kondisi akut, tetapi manifestasi
gingiva tidak nampak pada leukemia kronis.
Gingiva lunak, berwarna merah gelap dan bengkak sampai
menutup bagian insisal gigi geligi.
Sering terjadi perdarahan spontan.

Kerusakan jaringan periodontal berlangsung cepat,


kerusakan alveolar crest dan periapikal sehingga gigi goyah.
Sering dijumpai ulserasi oral dan infeksi
2. WEGNER’S GRANULOMATOSIS (WG)

Ditandai adanya inflamasi, nekrosis, granuloma,


vaskulitis pada pembuluh darah kecil dan sedang
yang sebagian besar mengenai saluran nafas atas,
paru-paru dan ginjal. Manifestasinya ulserasi
mukosa mulut, pembesaran gingiva, immobilitas
gigi sampai tanggalnya gigi dengan sendirinya.
GINGIVA ENLARGMENT YANG
BERHUBUNGAN DENGAN GANGGUAN
NEOPLASTIK
TUMOR JINAK TUMOR GANAS

1. Fibroma 1. Karsinoma
2. Papiloma 2. Melanoma malignant
3. Peripheral giant cell 3. Sarkoma
Granuloma 4. Metastasis
4. Central giant cell
Granuloma
5. Leukoplakia
6. Kista gingiva
7. Massa jinak lain
PEMBESARAN PALSU

• Bukan enlargement sebenarnya, merupakan pembesaran yang tampak seperti


bertambahnya ukuran tulang dibawahnya atau bentukan gigi permanen
dibawahnya (developmental enlargement)
1. Didasari oleh penyakit tulang
Dapat terjadi pada penyakit Paget, fibrous displasia, ameloblastoma, osteoma,
osterosarkoma, dan lain sebagainya.
2. Didasari oleh jaringan gigi
Terjadi selama tahapan pertumbuhan gigi, akan nampak pada sisi labial, sering
disebut sebagai developmental enlargement
PENATALAKSANAAN

SCALING

adalah suatu tindakan penghilangan plak, kalkulus dan stain yang


terdapat pada permukaan mahkota gigi.

ROOT PLANING

adalah pembuangan jaringan sementum nekrotik dan atau lunak,


dentin, kalkulus serat eliminasi bakteri dan toksin dari permukaan akar
gigi untuk memperoleh permukaan akar yang halus
GINGIVEKTOMI
Adalah pembesaran gingiva dapat dikoreksi dengan eksisi jaringan gingiva
yang berlebih untuk menciptakan margin gingiva yang baru.
• Higinie mulut perlu dioptimalkan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai