Anda di halaman 1dari 14

Perpajakan

#1 Perencanaan Pajak
Prasetya Nugeraha
Pajak di Indonesia
 https://www.kemenkeu.go.id/apbn2019
 https://www.kemenkeu.go.id/alokasipajakmu
Fungsi Pajak
 Fungsi Anggaran (Budgetair)
Sebagai sumber pendapatan negara, pajak berfungsi untuk membiayai
pengeluaran-pengeluaran negara.
 Fungsi Mengatur (Regulerend)

Pemerintah bisa mengatur pertumbuhan ekonomi melalui kebijaksanaan pajak.


Dengan fungsi mengatur, pajak bisa digunakan sebagai alat untuk mencapai tujuan.
 Fungsi Stabilitas

Dengan adanya pajak, pemerintah memiliki dana untuk menjalankan kebijakan


yang berhubungan dengan stabilitas harga sehingga inflasi dapat dikendalikan,.
 Fungsi Redistribusi Pendapatan

Pajak yang sudah dipungut oleh negara akan digunakan untuk membiayai semua
kepentingan umum, termasuk juga untuk membiayai pembangunan sehingga dapat
membuka kesempatan kerja, yang pada akhirnya akan dapat meningkatkan
pendapatan masyarakat.
Pajak dan Masyarakat Indonesia
 Pajak identik dengan korupsi
 Penelitian :
 http
://lib.ibs.ac.id/materi/Prosiding/SNA%20XIX%2
0(19)%
20Lampung%202016/makalah/147.pdf
 https://ojs.unm.ac.id/tomalebbi/article/view/6769/
3879
 https://ejournal.undip.ac.id/index.php/dinamika_
pembangunan/article/view/18276/13122
Kasus Kasus Pajak
 https://
www.pajak.go.id/id/ditjen-pajak-jemput-paksa-te
rsangka-kasus-penggelapan-pajak-di-riau
 https://
news.detik.com/berita/d-3342607/kasus-pajak-dir
ektur-di-semarang-dihukum-7-bulan-penjara
 https://
republika.co.id/berita/pezpzq438/giliran-marcelo-
terseret-kasus-pajak
 https://
Sub Pokok Bahasan
 Definisi Pajak
 Konsep Manajemen Strategik dan Perencanaan
Strategik
 Tujuan Perusahaan
 Resiko Pengaruh Pajak atas Perusahaan
Definisi
 Dari sisi ekonomi, pajak merupakan pemindahan
sumber daya dari sektor privat (perusahaan atau
pribadi) ke sektor publik
› Bagi Negara, Pajak adalah salah satu sumber
penerimaan penting yang akan digunakan untuk
membiayai pengeluaran negara (Rutin atau
Pembangunan).
› Bagi Perusahaan, Pajak merupakan beban yang akan
mengurangi laba bersih
Fenomena Pajak di Sektor Privat
(Perusahaan atau Pribadi)

Tax sheltering
(Meminimalisasi
Oprasional Pajak)
Perusahaan
Beban Pajak

Wajib pajak merekayasa usaha dan transaksi agar utang pajak berada pada
level minimal tetapi masih dalam binkai peraturan perpajakan
Faktor yang memotivasi wajib pajak untuk
melakukan penghematan pajak dengan ilegal
 Tax Required to Pay, besarnya jumlah pajak yang harus
dibayar oleh wajib pajak.
 Cost of Bribe, biaya untuk menyuap fiskus/pegawai pajak
 Probability of Detection, kemungkinan suatu pelanggaran
terdeksi
 Size of penalty, ringannya sanksi yang diberikan terhadap
pelanggaran

Dikarenakan perusahaan merupakan wajib pajak, maka


perusahaan harus mendesain manajemen strategik agar beban
pajak tidak mengganggu operasional perusahaan
Konsep Manajamen Strategik dan
Perencanaan Strategik
 Perencanaan Merupakan fungsi utama dalam
manajemen strategik
 Fungsi Pokok Perusahaan
› Fungsi Bisnis : Pemasaran, Produksi, Keuangan
SDM, Penelitian dan Pengembangan
› Fungsi Manajerial : Perncanaan, Pengorganisasian,
Penggerakan dan Pengawasan (POAC)
Penelitian Manajemen Strategik (Husnaeni
dalam Suandy, 2003 : 3)

 Adanya hubungan antara keberhasilan


perusahaan dengan perencanaan strategik
 Adanya hubungan antara keberhasilan
perusahaan denga kondisi lingkungan perusahaan

Kesimpulan :
Mengetahui tentang manajemen strategik sangat
penting bagi keberhasilan perusahaan secara efektif
Tujuan Perusahaan
 Hasil akhir dari berdirinya sebuah organisasi adalah
eksistensi dan operasi. Misal : Pemimpin di pasar, mutu
produk, kepuasan karyawan, kesinambungan
keuntungan dll
 4 faktor perusahaan memiliki tujuan
› Mendefinisikan organisasi
› Membantu koordinasi keputusan dalam pengambilan
keputusan
› Menyediakan norma untuk menilai pelaksanaan prestasi
organisasi
› Tujuan Lebih nyata dari misi
Resiko Perusahaan

Dalam perusahaan, keuntungan adalah penghasilan


yang didapatkan perusahaan setelah pajak.
Dilakukan setelah proses koreksi.
 Resiko Penghasilan
 Resiko Modal
 Resiko Keuangan
 Resiko Inflasi
 Resiko atas keputusan yang tidak dapat diubah
 Resiko politik
Pengaruh Pajak terhadap
Perusahaan
 Pajak dipungut berdasarkan UU ( Pasal 23A UUD 1945, dimana pajak
adalah kontribusi yang dikenakan kepada seluruh Warga Negara
Indonesia, warga negara asing dan warga yang tinggal secara kumulatif
120 hari di wilayah Indonesia dalam jangka waktu dua belas bulan)
 Pungutan dapat bersifat langsung dan tidak langsung
 Pajak Langsung adalah masuknya aliran sumber daya atau penghasilan.
Ditanggung oleh perusahaan
 Pajak Tidak Langsung adalah keluarnya aliran sumber daya atau
Pengeluaran ditanggung oleh masyarakat
 Perusahaan yang hight profile akan go public (menjual saham kepada
publik). Laporan transparansi keuangan sbg Trust bagi calon pembeli
saham termasuk laporan pajak.
Walaupun memberikan efek positif, pajak tetaplah beban sehingga harus
dikurangi  Manajemen Pajak (Pertemuan II)

Anda mungkin juga menyukai