PERKEMBANGA

N DAN
PEMEROLEHAN
BAHASA ANAK

DOSEN PENGAMPU : IMMANUEL SILITONGA,M.Pd

 KELOMPOK 1

MYNORA SIDABUTAR (200910072)

SEPTIA PELELAWATI PURBA (200910073)

LAURA SIAGIAN (200910075)

NOPRI YANTI TARIGAN (200910076)

 POKOK BAHASAN
1 PERKEMBANGAN BAHASA ANAK
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARHI
2 PERKEMBANGAN BAHASA ANAK

3 TIPE PERKEMBANGAN BAHASA ANAK

4 PEMEROLEHAN BAHASA ANAK

5 STRATEGI PEMEROLEHAN BAHASA ANAK

FAKTOR-FAKTOR PEMEROLEHAN BAHASA
6 ANAK

7 WAKTU PEMEROLEHAN BAHASA DIMULAI

8 TEORI PEMEROLEHAN BAHASA ANAK

PENGERTIAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK

Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan dalam struktur

dan fungsi organ tubuh menjadi lebih kompleks dalam pola yang
benar, sebagai hasil dari proses pematangan sehingga organ
tersebut dapat menjalankan fungsinya

Perkembangan bahasa anak merupakan kombinasi antara

interaksi sosial, perkembangan emosinya, kemampuan kognitif,
dan perkembangan fisik/ motoriknya.
Semua perkembangan tersebut dikombinasikan dengan apa
yang terjadi dalam beberapa tahun tahap perkembangan anak.
Perkembangan bahasa anak ditandai oleh
keseimbangan dinamis atau suatu rangkaian kesatuan
yang bergerak dari bunyi-bunyi atau ucapan yang
sederhana menuju tuturan yang lebih kompleks. Tangisan,
bunyi-bunyi atau ucapan yang sederhana tak bermakna,
dan celotehan bayi merupakan jembatan yang
memfasilitasi alur perkembangan bahasa anak menuju
kemampuan berbahasa yang lebih sempurna.
 PROSES PERKEMBANGAN BAHASA
bayi mulai mengoceh, bermain dengan bunyi
seperti halnya bermain dengan jari-jari
Umur 1 tangan dan jari kakinya. Perkembangan
Tahun bahasa pada periode ini disebut
pralinguistik
membuat pertanyaan-pertanyaan
Masuk TK negatif, kalimat majemuk, dan berbagai
bentuk kalimat.

Bahasa kreatif anak-anak usia sekolah

dapat didengar dalam bentuk nyanyian,
Tahap Usia sajak, dan dolanan atau dalam buku
Sekolah otobiografi
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Bahasa
Anak

UMUR ANAK KONDISI

Bahasa seseorang akan
LINGKUNGAN
Hubungan keluarga dimaknai juga sebagai proses
berkembang sejalan dengan pengalaman berinteraksi dan berkomunikasi dengan
pertambahan pengalaman lingkungan keluarga, terutama dengan orang tua yang
kebutuhannya. mengajar, melatih, dan memberikan contoh berbahasa
kepada anak.
 KONDISI FISIK

STATUS SOSIAL
EKONOMI KELUARGA Kesehatan merupakan faktor
yang sangat mempengaruhi
 KECERDASAN ANAK Keluarga yang berstatus perkembangan bahasa anak,
sosial ekonomi baik, akan terutama pada usia awal
mampu menyediakan kehidupannya.
Anak yang perkembangan
situasi yang baik bagi
bahasanya cepat, pada
perkembangan bahasa
umumnya mempunyai
anak-anak, anggota
intelegensi normal atau di
keluarganya.
atas normal.
    Tipe Perkembangan Bahasa Anak

Egocentric speech Socialized speech

yang terjadi ketika yang terjadi ketika berlangsung
berlangsung kontak antara kontak antara anak dan
anak dan dirinya sendiri. temannya atau dengan
lingkungannya.
 PEMEROLEHAN BAHASA ANAK

kemampuan kemampuan
untuk memahami
menghasilkan tuturan orang
tuturan secara lain
spontan
 Proses Pemerolehan Bahasa
Pemerolehan dalam Pemerolehan bahasa
bidang fonologi anak dalam bidang
sintaksis

Dari segi sintaktiknya, ujaran satu kata

Fonologi adalah aspek bahasa yang berkenaan
sangatlah sederhana karena hanya terdiri
dengan ketentuan yang mengatur struktur,
dari satu kata saja. Namun dari segi
distribusi, dan urutan bunyi ucapan dan bentuk
semantiknya, ujaran satu kata bersifat
ucapan. Pada waktu dilahirkan, anak hanya
kompleks karena satu kata tertentu bisa
memiliki sekitar 20% dari otak dewasanya,
memiliki lebih dari satu makna atau yang
sehingga manusia hanya bisa menangis dan
disebut dengan ujaran holofrastik
menggerak-gerakkan badannya. Proporsi yang
(holophrastic). Kata-kata tersebut adalah
ditakdirkan kecil pada manusia ini mungkin
nama benda-benda, kejadian atau orang-
dirancang agar pertumbuhan otaknya proporsional
orang yang ada di sekitar anak. Pada ujaran
pula dengan pertumbuhan badannya.
satu kata, kata-kata yang digunakan
hanyalah kata-kata dari kategori
 STRATEGI PEMEROLEHAN BAHASA ANAK

MENIRU MENGINGAT MENGALAMI LANGSUNG

Peniruan berarti mencontoh secara Setiap pengalaman indrawi yang Dia menyimak dan berbicara
kreatif atau menginspirasi dilalui anak, direkam dalam langsung, dan sekaligus memperoleh
benaknya tanggapan dari teman bicaranya.

PENYEDERHANAA
BERMAIN
N
Kegiatan bermain pun memegang ketika berbicara anak-anak pada
peran penting dalam pemerolehan awalnya cenderung
bahasa anak. menyederhanakan model tuturan
orang dewasa
FAKTOR-FAKTOR PEMEROLEHAN BAHASA ANAK
BIOLOGIS
Semua isyarat tanggapan
bahasa yang sudah diproses di
otak selanjutnya dikirimkan ke
daerah motor seperti alat ucap,
untuk menghasilkan bahasa
secara fisik
LINGKUNGAN
SOSIAL
anak memerlukan orang lain,
anak memerlukan contoh atau
model berbahasa, respon dan
tanggapan,
INTELEGENSI
Anak yang berintelegensi tinggi, tingkat
pencapaian bahasanya cenderung lebih
cepat, lebih banyak, dan lebih variatif
khasanah bahasanya daripada anak-anak
yang berintelegensi rendah.
MOTIVASI
Dukungan dari Orang Tua atau
Lingkungan nya
Waktu Pemerolehan Bahasa Dimulai

Berbahasa mencakup komprehensi maupun

produksi, maka anak sudah mulai
berbahasa sebelum dia dilahirkan. Melalui
saluran intrauterine anak telah terekspos
pada bahasa manusia waktu dia masih
janin. Kata-kata dari ibunya tiap hari dia
dengar dan secara biologis kata-kata itu
masuk ke janin, kata-kata tersebut tertanam
padajanin anak.
 
 TEORI PEMEROLEHAN BAHASA ANAK

Pandangan Pandangan
nativisme Kognitisme

Pandangan
behavioris Pandangan
Interaksionisme
 KESIMPULAN

Proses pemerolehan bahasa anak adalah proses bawah sadar yang  digunakan anak-anak
untuk mampu berbahasa baik berupa pemahaman atau pun pengungkapan, yang
berlangsung secara alami, dalam situasi formal, spontan, dan terjadi dalam konteks
berbahasa yang yang bermakna bagi anak.
Kemampuan berbahasa anak tidak diperoleh secara tiba-tiba atau sekaligus, tetapi
bertahap dan berjalan seiring dengan perkembangan fisik, mental, intelektual dan
sosialnya. Perkembangan bahasa anak ditandai oleh keseimbangan dinamis atau suatu
rangkaian kesatuan yang bergerak dari bunyi-bunyi atau ucapan yang sederhana menuju
tuturan yang lebih kompleks. Tangisan, bunyi-bunyi atau ucapan yang sederhana tak
bermakna, dan celotehan bayi merupakan jembatan yang memfasilitasi alur
perkembangan bahasa anak menuju kemampuan berbahasa yang lebih sempurna. Bagi
anak, celotehan merupakan semacam latihan untuk menguasai gerak artikulatoris (alat
ucap) yang lama kelamaan dikaitkan dengan kebermaknaan bentuk bunyi yang
diujarkannya.
TERIMAKASIH