https://www.who.int/bulletin/volumes/98/10/19-
248708/en/
Tatalaksana Trakoma
• Topikal tetrasiklin 1% 2x sehari selama
berturut-turut 2 bulan
• Oral tetrasiklin 1,5-2 gram. Sehari dalam dosis
terbagi. Diberikan selama 3 minggu
• Eritromisin merupakan terapi alternative bila
pasien secara klinis resisten terhadap
pemberian tetrasiklin
26. Wanita 55 tahun datang dengan keluhan
mata kabur mendadak sejak 2 hari. Mata
kabur disertai dengan mual dan muntah. IOP
46 mmHg. Diagnosis kasus ini
a. Glaukoma sudut tertutup primer
b. Glaukoma sudut terbuka primer
c. Konjungtivitis
d. Uveitis
e. Presbiopi
• Glaukoma akut sudut tertutup muncul sebagai onset
tiba-tiba dari nyeri mata berat yang parah atau sakit
kepala yang berhubungan dengan penglihatan kabur,
lingkaran cahaya berwarna pelangi di sekitar cahaya
terang, mual, dan muntah. Pemeriksaan fisik akan
menunjukkan pupil titik tengah tetap dan kornea
berkabut atau keruh dengan injeksi konjungtiva yang
ditandai (paling menonjol di limbus). Tekanan
intraokular akan meningkat dan bisa mencapai 60
sampai 80 mm Hg pada serangan akut.
• Khazaeni B, Khazaeni L. Acute Closed Angle Glaucoma. [Updated 2021 Jan 12]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing;
2021 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK430857/
27. Terapi untuk glaucoma sudut tertutup
adalah, kecuali
a. Beta blocker
b. Alpha agonis
c. Agen hiperosmolar
d. Acetazolamid
e. Streoid topikal
Terapi medis awal mencakup kombinasi dari obat-obatan berikut:
B.Uveitis intermediete:
Gejala: floaters memburuk, penglihatan menurun
Tanda: sel vitreous cell and haze, snowballs, pars plana snowbank, cystoid macular
edema
C.Uveitis Posterior:
Gejala: penglihatan memburuk, perubahan bidang visual
Tanda: chorioretinal lesions, retinal whitening, vascular sheathing
D.Panuveitis:
Gejala: merah, mata nyeri; ketajaman visual yang sangat tertekan; floaters
Tanda: anterior chamber cell and flare, vitreous cell and haze, chorioretinal
lesions, retinal whitening
29. Laki laki 29 tahun datang dengan riwayat
mata gatal. Pasien diberikan obat tetes mata
gatal. Pada pemeriksaan bola mata didpaatkan
peningkatan tekanan intraokluar. Diagnosis
untuk kasus ini adalah
a. Glaukoma sudut tertutup
b. Iridosiklitis
c. Glaukoma akibat steroid
d. Uveitis
e. Konjungtivitis
• Steroid adalah salah satu obat yang paling sering
diresepkan terutama dalam pengobatan berbagai
kondisi autoimun dan inflamasi.
• Efek samping steroid ada pada mata yang paling
penting adalah glaukoma dan katarak yang
diinduksi steroid.
• Glaukoma yang diinduksi steroid dianggap
sebagai jenis glaukoma sudut terbuka sekunder,
yang disebabkan oleh peningkatan resistensi
terhadap aliran keluar air pada tingkat jalinan
trabekuler.
• Feroze KB, Khazaeni L. Steroid Induced Glaucoma. [Updated 2020 Jul 21]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL):
StatPearls Publishing; 2021 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK430903/
30. Laki-laki 27 tahun datang dengan keluhan
mata merah dan berair. Pada pemeriksaan slit
lamp pasien mengeluhkan silau ketika
diperiksa. Pada pemeriksaan nampak infiltrate
dendritik. Diagnosis pada pasien ini adalah?
a. Konjungtivitis bacterial
b. Konjungtivitis viral
c. Skleritis
d. Episkleritis
e. Retinitis
• pada virus Herpes simpleks (HSV) tanda paling
awal adalah timbulnya vesikula bening yang
kemudian bergabung membentuk lesi
dendritik klasik
• Lesi ini presentasi adanya replikasi virus aktif.
• https://eyewiki.aao.org/Herpes_Simplex_Epithelial_Keratitis
31. Anak laki2 8th, mata merah kedua mata,
gatal. Tidak ada gangguan penglihatan, tdk
ada trauma. 6 bulan lalu ada keluhan serupa.
Conjunctival injection (+), pada konjungtiva
tarsal ditemukan giant papillae..pengobatan
yg diberikan,, kecuali
A. Imunomodulator
B. NSAID
C. Antibiotic
D. Antihistamin
E. Stabilizer sel mast
Terapi Keratoconjunctivitis Atopik
• Tripathy K, Patel BC. Cherry Red Spot. [Updated 2021 Feb 25]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL):
StatPearls Publishing; 2021 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK539841/
39. Wanita 65th, dg penglihatan kabur, riwayat
katarak, VOD: 6/60. Nyeri mata mendadak.
Pada pemeriksaan tampak kamar anterior
yang dangkal, peningkatan tekanan intraocular
+. Sebab terjadinya hal ini adalah?
a. Keluarnya cairan lensa ke vitreous
b. Pembengkakan lensa
c. dislokasi lensa kristalin
d. Obstruksi pada jalur vitreous humor
e. Papila edema
• Glaukoma fakolitik, awalnya diperkirakan
disebabkan oleh obstruksi trabecular
meshwork oleh makrofag yang teregang karena
memakan bahan lensa dan cairan Morgagnian
yang keluar dari lensa kristalin.
• Bukti selanjutnya kemudian menunjukkan bahwa
protein lensa dengan berat molekul tinggi
menyebabkan obstruksi langsung
• https://www.aao.org/eyenet/article/treating-phacolytic-glaucoma
40. Trantas dot ditemukan pada diagnosis
A. Keratokonjungtivitis vernal
B. Konjungtivitis jamur
C. Konjungtivitias bacterial
D. Uveitis
E. Iridosiklitis
• Pada pemeriksaan fisik vernal
keratoconjunctivitis (VKC), konjungtiva dapat
menunjukkan reaksi papiler yang halus. Di sini
temuan utama adalah gelatinous papila limbal
yang terkait dengan infiltrat epitel yang
disebut Horner-Trantas dot.
• https://www.aao.org/disease-review/vernal-keratoconjunctivitis-5
41. Sensibilitas kornea menghilang pada kasus
keratitis yang disebabkan oleh
a. CMV
b. Herpes simpleks
c. HPV
d. S. aureus
e. S. epidermidis
• Herpes simplex keratitis (HSK) adalah
penyebab infeksi paling umum dari
kebutaan kornea di dunia industri,
terutama karena sifatnya yang berulang.
Keratitis herpes simpleks sering muncul
secara klinis dengan sensasi kornea yang
menurun.
• Hamrah, Pedram et al. “Corneal sensation and subbasal nerve alterations in patients with herpes simplex keratitis: an in vivo
confocal microscopy study.” Ophthalmology vol. 117,10 (2010): 1930-6. doi:10.1016/j.ophtha.2010.07.010
42. Chalazion yang tidak diterapi dengan baik
dapat menyebabkan komplikasi berikut ini
a. Selulitis preseptal
b. Kebutaan
c. Endophtalmitis
d. Blefaritis
e. Uveitis
Chalazia yang tidak diobati dapat mempengaruhi
pasien untuk selulitis preseptal, yang dapat
menyebabkan kerusakan kelopak mata seiring
perkembangannya.
Jordan GA, Beier K. Chalazion. [Updated 2020 Aug 8]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL):
StatPearls Publishing; 2021 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK499889/
43. Tatalaksana definitive pada glaucoma
fakolitik adalah
a. Ekstraksi katarak
b. Trabekuloktomi
c. Steroid topical
d. Agen hiperosmolor
e. Steroid intravena
• Terapi definitif untuk glaukoma fakolitik
adalah pengangkatan lensa melalui ekstraksi
katarak ekstrakapsular dengan atau tanpa IOL.
https://www.aao.org/eyenet/article/treating-phacolytic-glaucoma
44. Palsy pada nervus kranialis V dapat
menyebabkan komplikasi berikut ini
a. Ptosis
b. Proptosis
c. Keratopaty
d. Lagofralmus
E. Exophtalmus
• N. V Divisi ophtalmicus mempersarafi dahi,
kelopak mata atas, kornea (dengan demikian
refleks kornea). Bila terjadi palsy dari n. V dpt
menyebabkan hilangnya sensasi dan reflek
kornea.
• Walker HK. Cranial Nerve V: The Trigeminal Nerve. In: Walker HK, Hall WD, Hurst JW, editors. Clinical Methods: The History,
Physical, and Laboratory Examinations. 3rd edition. Boston: Butterworths; 1990. Chapter 61. Available from:
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK384/
45. Jika terdapat injeksi siliar, diagnosis yang
paling tidak mendekati adalah
A. Keratitis
B. Corneal ulcer
C. Anterior uveitis
D. catarrhal conjugtivitis
e. Iritis
Konjungtivitis Kataral
• Konjungtivitis kataral adalah konjungtivitis
yang disebabkan oleh masuknya benda asing
pada mata
• Injeksi siliar mengenai cabang dari arteri silier
anterior dan mengindikasikan adanya
inflamasi pada kornea, iris, dan badan silier
• Konjungtivitis dicirikan dengan injeksi
konjungtiva
https://emedicine.medscape.com/article/1192122-overview
46. Laki2, 30th, trauma terkena daun 2 hari lalu.
Mengeluh nyeri pada mata, fotofobia, dan
kemerahan pada mata. Latar belakang
patologis untuk kasus ini adalah?
A. Anterior uveitis
B. Conjunctivitis
C. Fungal corneal ulcer
D. Corneal laceration
E. Hifema
• Di seluruh dunia, keratitis jamur merupakan
penyebab utama morbiditas mata dan
kebutaan unilateral. Insidennya bervariasi
dengan iklim dan keratitis jamur lebih sering
terjadi di daerah tropis.
• Anamnesa yang menunjang pemeriksaan fisik
sebagai keratitis jamur bila ditemukan riwayat
berkebun
• https://www.aao.org/topic-detail/fungal-keratitis-europe
47. Ptosis dan midriasis akan ditemukan pada
kondisi?
A. Facial palsy
B. Oculomotor palsy
C.Trochlear palsy
D. Abdusens palsy
E. Trigeminal palsy
Gambaran Klinis kelumpuhan N. III
https://www.aao.org/disease-review/nasolacrimal-
duct-obstruction-4
50. unilateral proptosis dapat terjadi pada kasus
a. thyroid ophtalmopati
b. metastase
c. Lymphoma
d. meningioma
e. Koloboma
• Penyebab paling umum dari exophthalmus
bilateral dan unilateral pada orang dewasa
adalah penyakit Graves. Exophthalmus
unilateral, meskipun sering sehubungan
dengan penyakit tiroid, memiliki diagnosis
banding yang jauh lebih besar daripada
exophthalmus bilateral. Dengan presentasi
unilateral kita harus memikirkan pseudotumor
orbital, selulitis orbita, trombosis sinus
kavernosa, atau neoplasma intraorbital.
Kamminga, N et al. “Unilateral proptosis: the role of medical history.” The British journal of ophthalmology vol.
87,3 (2003): 370-1. doi:10.1136/bjo.87.3.370