Anda di halaman 1dari 9

BADAN USAHA

Oleh : Risma Apriyani, S.Pd


01 Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

BADAN
USAHA 02 Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)

03 KOPERASI
BUMN
BUMN adalah badan usaha yang seluruhnya atau
sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara melalui
penyertaan secara langsung yang berasal dari
kekayaan negara yang dipisahkan.

Bentuk-bentuk BUMN :
Peran BUMN dalam perekonomian Indonesia adalah
1. Persero
menguasai sektor-sektor vital, menjadi badan usaha
2. Perum
pelopor ,memiliki peran strategis menyediakan lapangan
3. BUMD
kerja.

Kelebihan BUMN :
• BUMN melayani kepentingan umum dan memperoleh
keuntungan. Kelemahan BUMN sebagai berikut :
• BUMN dimiliki oleh negara. • Kinerja BUMN tergantung kondisi keuangan negara.
• Modal BUMN besar. • Posisi monopoli yang dapat merugikan konsumen.
• Terjadi inefisiensi dalam BUMN.
BUMS
Badan usaha swasta adalah badan usaha yang modalnya dimiliki oleh pihak swasta. Badan usaha swasta
dibedakan atas badan usaha swasta dalam negeri dan badan usaha swasta asing. Badan usaha swasta
didirikan seseorang atau sekelompok orang dengan tujuan.

BUMS berperan menguasai sektor-sektor produksi yang potensial yang memberi keuntungan atau
yang tidak dikelola oleh negara. Badan Usaha Milik swasta merupakan satu jenis badan usaha
yang berperan besar dalam menggerakkan perekonomian di Indonesia. BUMS berupaya
memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus berkembang.

Bentuk-bentuk BUMS :

Badan usaha
perseorangan :
wartel, warung, usaha Perseoran Terbatas
tambal ban, kios (PT)
koran, pedagang kaki Badan usaha
lima. persekutuan : firma,
persekutuan komanditer
(CV)
LANJUTAN
BUMS
Badan Usaha Perseorangan

Kelebihan : Kelemahan :
a. Mudah membentuk dan membubarkannya. a. Tanggung jawab tidak terbatas
b. Bekerjanya sangat sederhana. b. Tidak tentu kelangsungan usahanya.
c. Manajemen fleksibel. c. Kesulitan dalam menambah modal.
d. Pemilik menerima semua keuntungan. d. Terbatasnya manajemen.
LANJUTAN
BUMS
Badan Usaha Persekutuan (Partnership)

FIRMA Persekutuan Komanditer (CV)

Keunggulan : Keunggulan :
1. Prosedur pendirian mudah. 1. Pendiriannya mudah.
2. Kemampuan finansial lebih besar. 2. Modal yang dikumpulkan lebih banyak.
3. setiap keputusan diambil bersama sehingga dimungkinkan 3. Kemampuan untuk mendapatkan kredit lebih besar.
adanya keputusan yang lebih baik. 4. Kesempatan ekspensi rsamalebih besar.
4. Status hukum jelas.
5. adanya pembagian kerja di antara anggota sesuai dengan Kelemahan :
kecakapan serta keahliannya masing-masing. 5. Tanggung jawab yang tidak terbatas oleh sekutu aktif.
6. Kelangsungan hidup perusahaan kurang terjamin.
7. Sukar untuk menarik kembali investasinya.
Kelemahan :
6. Adanya tanggung jawab tak terbatas atas hutang-hutang
perusahaan.
7. kontinuitas firma kurang terjamin karena keluarnya salah satu
anggota berarti firma bubar.
8. kekurang cakapan salah satu anggota menimbulkan kerugian
atas firma yang mengakibatkan anggota lain turut menanggung.
9. rawan konflik internal yaitu ketegangan di antara anggota firma
yang dapat mengancam kelangsungan hidup perusahaan.
Perseroan Badan Terbatas (PT)

Keunggulan Kelemahan

Adanya pembatasan tanggung jawab atas Biaya pendirian relatif tinggi.


hutang-hutang perusahaan.
Kelangsungan hidup perusahaan lebih Harus mengadakan laporan pajak kepada
terjamin. pemerintah.
Pemilikan saham dapat terjangkau oleh Tidak ada alat yang efektif untuk
lapisan masyarakat kecil. melindungi kepentingan pemegang
saham.
Saham mudah diperjualbelikan. Perlunya izin khusus untuk membuka
usaha tertentu.
Mudah menarik modal yang besar dari
masyarakat.
KOPERASI
Menurut undang-undang nomor 25 tahun 1992 tentang
perkoperasian, koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan
orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai
gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan.
Kelebihan :
• Koperasi tidak mengenal adanya pertentangan kepentingan antara majikan dan buruh.
Peran Koperasi : • semua anggota bersama-sama bekerja dan bertanggung jawab atas kelangsungan usaha
1. Membantu meningkatkan penghasilan anggota. koperasi.
2. Menciptakan dan memperluas lapangan kerja. • Tujuan utama koperasi adalah menyelenggarakan keperluan hidup bersama.
3. Mempersatukan dan mengembangkan usaha anggota. • Koperasi menyusun tenaga yang lemah dan tersebar menjadi organisasi yang kuat.
4. Meningkatkan taraf hidup rakyat.
5. Menyelenggarakan kehidupan ekonomi secara demokrasi. Kelemahan :
6. Meningkatkan pendidikan rakyat • Modal koperasi masih terbatas .
• Sarana dan prasarana koperasi masih minim.
• Sumber daya manusia masih rendah.
• koperasi masih mengalami kendala belum optimalnya koordinasi pemberdayaan koperasi
Bentuk-bentuk koperasi : antar instansi pembina serta antara unsur-unsur pembina koperasi di pusat dan daerah.
a. Koperasi primer • Partisipasi anggota dalam kegiatan usaha koperasi masih rendah.
b. Koperasi sekunder

Jenis-jenis Koperasi :
1. Koperasi konsumsi
2. Koperasi produksi
3. Koperasi simpan pinjam
4. Koperasi jasa
5. Koperasi serba usaha
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai