Anda di halaman 1dari 40

PERTEMUAN IV

MATA KULIAH BIOTEKNOLOGI

BIOTEKNOLOGI MIKROBA

Muthia Miranda Zaunit, S.Pd., M.Si


STRUKTUR TUBUH MIKROBA

 Mikroba = Mikroorganisme = jasad renik = mikrobia =


kuman

 Mikroorganisme = makhluk hidup yang berukuran kecil


(mikroskopis), yang memiliki bentuk kehidupan serta
karakteristik yang khas yang bisa dibedakan dari
organisme lain, terutama mampu hidup diberbagai
habitat (kosmopolitan).
Bakteri

Jamur
Virus mikroba mikroskopik

Protozoa
STRUKTUR TUBUH BAKTERI DAN
PENGGUNAANNYA SEBAGAI VEKTOR
DALAM BIOTEKNOLOGI
BAKTERI

bacterium;
jamak: bacteria

kelompok organisme
yang tidak memiliki
Bakteri
membran inti sel
STRUKTUR TUBUH BAKTERI
STRUKTUR TUBUH BAKTERI
KEUNIKAN BAKTERI

Kromosom tidak translasi, transkripsi dan


dikelilingi membran- replikasi DNA
semuanya terjadi di
bound nucleus
tempat yang sama

Kebanyakan bakteri Transfer gen


memiliki plasmid horizontal
BAGIAN BAKTERI YANG DIGUNAKAN
DALAM BIOTEKNOLOGI

Bakteri Plasmid

Enzim Gen
ENZIM ENDONUKLEASE RESTRIKSI
 Dimilikioleh setiap bakteri
 Fungsi untuk pertahanan tubuh bg bakteri
 Fungsi untuk memotong DNA bagi
bioteknologi
 Dikembangkan untuk kepentingan
manusia (harga sekitar 2.500.000/ml)
JENIS-JENIS ENZIM RESTRIKSI
CONTOH KERJA ENZIM RESTRIKSI
ENZIM LIGASE
 T4 DNA ligase
 T7 DNA ligase
PLASMID

  DNA ekstrakromosomal yang dapat bereplikasi


secara autonom dan bisa ditemukan pada sel hidup
 Di dalam satu sel, dapat ditemukan lebih dari satu
plasmid dengan ukuran bervariasi
 Tidak mengkodekan fungsi yang penting untuk
pertumbuhan sel
 Umumnya, plasmid menyandi gen-gen yang
diperlukan agar dapat bertahan pada keadaan yang
kurang menguntungkan
 Lingkungan kembali normal, DNA plasmid dapat
dibuang
PENAMAAN PLASMID

 pBR322

plasmid

Nama institusi
atau laboratorium
(Bolivar dan Rodriguez) Di laboratorium mana
plasmid ini dibuat
Representasi skematis dari
plasmid pBR322, salah
satu plasmid pertama
yang digunakan secara
luas sebagai vektor
kloning.
Gen
amp=resistensi ampisilin 
Gen
tet=resistensi tetrasiklin
asal usul replikasi ('ori'),
Berbagai situs restriksi =
warna biru
STRUKTUR PLASMID
 Sebagian besar sirkuler,
 Ada yang linear ( Borrelia
burgdorferi dan Streptomyces)
 bentuk DNA utas ganda yang sebagian besar tersusun
menjadi superkoil atau kumparan terpilin karena
karena enzim topoisomerase
SIFAT DAN KARAKTERISTIK
harus memiliki urutan DNA untuk mereplikasi
yang dapat bertindak secara mandiri dalam
sebagai origin replikasi
sel
(ori)

Sebuah replikon bakteri yang khas dapat terdiri


dari sejumlah elemen seperti gen untuk protein
inisiasi replikasi spesifik plasmid (Rep), unit-
unit berulang yang disebut iteron, kotak DnaA,
dan wilayah kaya AT disebelahnya
REPLIKASI SEL BAKTERI

Plasmid yang lebih kecil plasmid yang lebih besar dapat


menggunakan enzim replikasi inang membawa gen spesifik untuk
untuk membuat salinannya sendiri replikasi plasmid tersebut
INTEGRASI PLASMID

plasmid juga dapat menyisipkan ke dalam kromosom


inang, dan ini plasmid integratif ini kadang-kadang
disebut sebagai episome pada prokariota
PEMANFAATAN PLASMID

Vektor Produksi
kloning protein

Terapi Model
gen penyakit
VEKTOR KLONING DAN VEKTOR
EKSPRESI
 Vektor kloning adalah agen pembawa fragmen
 DNA masuk ke dalam sel makhluk hidup yang berfungsi
untuk memperbanyak fragmen DNA. Beberapa vektor
kloning yang umum digunakan adalah plasmid,
vektor lamda, virus, kromosom bakteri
buatan, kromosom khamir buatan, dan cosmid
DEFINISI
 Vektor Kloning: Vektor kloning adalah bagian kecil dari
DNA yang dapat dipertahankan secara stabil di dalam sel
inang. Ini digunakan untuk memasukkan gen ke dalam
sel sambil mendapatkan banyak salinan dari sisipan.
 Vektor ekspresi: Vektor ekspresi adalah plasmid yang
digunakan untuk memperkenalkan gen spesifik ke dalam
sel target dan mekanisme sel komandan untuk
menghasilkan produk gen yang relevan.
PERAN
 Vektor Kloning: Vektor kloning digunakan untuk
mendapatkan banyak salinan dari segmen DNA
yang disisipkan.
 Vektor ekspresi: Vektor ekspresi digunakan
untuk mendapatkan produk gen dari segmen
DNA yang disisipkan, baik protein atau RNA.
JENIS
 Vektor Kloning: Vektor kloning dapat berupa
plasmid, kosmid, fag, BAC, YAC, atau MAC.
 Vektor ekspresi: Vektor ekspresi adalah vektor
plasmid.
VEKTOR KLONING
 Berukuran kecil,
 Relatif memiliki jumlah salinan yang tinggi
(high copy number),
 Memiliki gen penanda seleksi dan gen pelapor,

 Memiliki situs pemotongan enzim restriksi untuk


memudahkan penyisipan DNA ke dalam vektor
plasmid
PRODUKSI PROTEIN
 Bakteri juga dapat diinduksi untuk menghasilkan
sejumlah besar protein dari gen yang dimasukkan.
 Ini adalah cara yang murah dan mudah untuk
memproduksi protein yang disandi secara genetik,
misalnya, produksi insulin
TERAPI GEN
 Vektor plasmid merupakan salah satu dari banyak
pendekatan yang dapat digunakan untuk tujuan ini. 
 Zinc finger nucleases (ZFNs) menawarkan cara untuk
menyebabkan kerusakan untai ganda spesifik lokasi pada
genom DNA dan menyebabkan rekombinasi homolog.
 Plasmid pembawa ZFN dapat membantu mengantarkan
gen terapeutik ke lokasi tertentu sehingga kerusakan sel,
mutasi penyebab kanker, atau respons imun dapat
dihindari
MEKANISME SINGKAT TERAPI GEN
MODEL PENYAKIT
 Plasmid secara historis digunakan untuk merekayasa sel
induk embrionik tikus untuk menciptakan model
penyakit genetik tikus
STRUKTUR TUBUH VIRUS DAN
PENGGUNAANNYA SEBAGAI VEKTOR
DALAM BIOTEKNOLOGI
STRUKTUR TUBUH VIRUS

 Virus hanya dapat dilihat pada mikroskop


elektron
 Dapat lolos pada saringan bakteri
 Memiliki DNA atau RNA
 Tidak memiliki perlengkapan metabolik
 Parasit obligat
MACAM-MACAM VIRUS PENYEBAB
PENYAKIT

Model
penelaahan
virus
STRUKTUR TUBUH BAKTERIOFAGE
BEDA VIRUS DG BAKTERIOFAGE

• Menginfeksi
Virus organisme
eukariotik

• Menginfeksi
Fage organisme
prokariotik
VAKSIN penyebab
infeksi cacar
sapi yang ketika
diberikan kepada
manusia, akan
menimbulkan
vaccinia pengaruh kekebalan
terhadap cacar
VAKSIN
Vaksin

Produk biologis yang mengandung


mikroorganisme/toksoid yg diubah
sedemikian rupa sehingga
patogenisitas atau toksisitasnya hilang
tapi apabila diberikan masih tetap
mempunyai sifat antigenisitas
KOMPONEN VAKSIN
• bakteri yang dilemahkan
• bakteri yang dimatikan
• zat yang dikeluarkan oleh bakteri
Antigen • virus yang dilemahkan:
aktif • virus mati
• virus mati /fraksi antigen /rekayasa
genetika: Hepatitis B

• Cairan pelarut  aquades/ NaCl 0.9%


• bahan pengawet/stabilisator  mercuri
dan antibiotika
Zat • Ajuvant  aluminium
tambahan
JENIS VAKSIN
Vaksin Bakteri Vaksin Virus

•Campak
• BCG • Parotitis
Vaksin • OPV
• Rubela
Hidup • Varisela
• Yellow
Fever

• Difteria • Meningo • Influenza


Vaksin • Tetanus • Pneumo •
Inaktif • Pertusis • Hib Rabies
•IPV
• Kolera • Typhim Vi • Hepatitis B
• Hepatitis A

Anda mungkin juga menyukai