Wb P Toleransi Sebagai Alat Pemersatu bangsa Anggota Kelompok
Clarita Meidha Anggraini
Devira Fahroni Muhammad Faiz Nabila Husnul A. Pengertian Toleransi
Toleransi berasal dari bahasa latin “Tolerare” yang berarti dengan sabar membiarkan sesuatu. Jadi pengertian toleransi adalah suatu sikap atau perilaku manusia yang tidak menyimpang dari aturan, di mana seseorang menghargai atau menghormati setiap tindakan yang orang lain lakukan. Toleransi juga dapat dikatakan istilah dalam konteks sosial budaya dan agama yang berarti sikap dan perbuatan yang melarang adanya diskriminasi terhadap kelompok – kelompok yang berbeda atau tidak dapat diterima oleh mayoritas dalam suatu masyarakat. B. Pentingnya Toleransi
“Dan di antara mereka ada orang-orang yang beriman kepadanya (Al Quran), dan di antaranya ada (pula) orang- orang yang tidak beriman kepadanya. Tuhanmu lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat kerusakan.”(Q.S. Yunus/10 : 40)
“Dan jika mereka (tetap) mendustakan kamu
(Muhammad), maka katakanlah: "Bagiku pekerjaanku dan bagimu pekerjaanmu. Kamu berlepas diri terhadap apa yang aku kerjakan dan akupun berlepas diri terhadap apa yang kamu kerjakan".”(Q.S. Yunus/10 : 41) Dari ayat sebelumnya dapat disimpulkan hal – hal berikut:
1. Umat manusia yang hidup setelah diutusnya Nabi Muhammad SAW.
terbagi menjadi 2 golongan, ada umat yang beriman terhadap kebenaran kerasulan dan kitab suci yang disampaikannya dan ada pula golongan orang yang mendustakan kerasulan Nabi Muhammad SAW. dan tidak beriman kepada Al-Qur’an.
2. Allah SWT. Maha Mengetahui sikap dan perilaku orang – orang
beriman yang selama hidup di dunia senantiasa bertaqwa kepada-Nya, begitu juga orang kafir yang tidak beriman kepada-Nya.
3. Orang beriman harus tegas dan berpendirian teguh atas
keyakinannya. Ia tegar meskipun hidup di tengah – tengah orang yang berbeda keyakinan dengan dirinya. C. Manfaat Toleransi Hidup Beragama dalam Pandangan Islam
Menghindari Terjadinya Perpecahan
Memperkokoh Silaturahmi dan Menerima Perbedaan Pembangunan berjalan dengan lancar Masyarakat menikmati hasil-hasil pembangunan Kemajuan dalam berbagai aspek kehidupan E. Menerapkan Perilaku Mulia
1. Saling menghargai adanya perbedaan keyakinan.
2. Saling menghargai adanya perbedaan pendapat. Manusia diciptakan dengan membawa perbedaan. Kita mencoba menghargai perbedaan tersebut. 3. Belajar empati. 4. Islam mengajarkan menolong siapa pun, baik orang miskin maupun orang yang sakit. Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ْ فِى ُك ِّل َكبِ ٍد َر
?طبَ ٍة أَجْ ٌر “Menolong orang sakit yang masih hidup akan mendapatkan ganjaran pahala.” (HR. Bukhari no. 2363 dan Muslim no. 2244). 5. Tetap menjalin hubungan kerabat pada orang tua atau saudara non muslim. 6. Boleh memberi hadiah pada non muslim. Lebih-lebih lagi untuk membuat mereka tertarik pada Islam, atau ingin mendakwahi mereka, atau ingin agar mereka tidak menyakiti kaum muslimin.
F. Contoh perilaku yang menunjukkan adanya toleransi:
1. Saling menghargai adanya perbedaan keyakinan.
2. Saling menghargai adanya perbedaan pendapat. 3. Belajar empati. 4. Islam mengajarkan menolong siapa pun, baik orang miskin maupun orang yang sakit. 5. Tetap menjalin hubungan kerabat pada orang tua atau saudara non muslim. 6. Boleh memberi hadiah pada non muslim