Anda di halaman 1dari 10

GIZI BENCANA

MP-ASI

Oleh

Rahma Muja Zahra


P07131219066

Pembimbing : Rosi Novita, SP, M. Kes


Dini Junita, S.Gz, M. Si
 MP-ASI GIZI BENCANA

Bencana yaitu peristiwa yang terjadi secara mendadak dan


perlahan tetapi berlanjut memberikan dampak terhadap pola kehidupan
normal atau kerusakan ekosistem sehingga diperlukan tindakan
darurat. Ahli gizi dibutuhkan dalam pemenuhan gizi dan kesehatan
serta, memberikan pertolongan berupa pemberian asupan/nutrisi atau
makanan yang dapat memenuhi kebutuhan gizi korban.

Apalagi di situasi bencana makanan yang bergizi sangat dibutuhkan


untuk tetap menjaga ketahanan tubuh mereka. Di situasi bencana
pemenuhan gizi bayi dan balita diutamakan untuk terus mempromosikan
pentingnya menyusui dan memberikan makanan pendamping ASI
(MPASI) yang sesuai dengan standar WHO.
MP-ASI

Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) adalah makanan


atau minuman selain ASI yang mengandung zat gizi yang
diberikan kepada bayi selama periode penyapihan yaitu
pada saat makanan/minuman lain diberikan bersama
pemberian ASI.

Dalam keadaan darurat (bencana dan pasca bencana)


banyak masalah yang timbul berkaitan dengan ibu
menyusui, bayi, dan anak di bawah dua tahun, karena
terbatasnya air bersih dan bahan bakar untuk
kebutuhan makan. Di samping itu yang sulit dihindari
adalah banyaknya bantuan susu formula dari negara lain,
dimana label petunjuknya tidak jelas.
Mengapa pemberian makan pada bayi dan anak saat bencana itu penting?

Karena bayi dan anak adalah golongan kelompok umur yang


paling rentan terdampak saat bencana. Dalam kondisi
bencana, angka kematian bayi dan anak dapat meningkat 2
hingga 70 kali lipat dari biasanya).

Dalam situasi bencana hal utama yang harus dilakukan adalah


memberikan dukungan kepada ibu untuk terus menyusui
bayinya. Menyusui akan menjamin keberlangsungan hidup
bayi. Bayi akan terhindar dari resiko diare, penyakit lainnya
hingga kematian. Pemberian MPASI juga harus diperhatikan,
agar balita terjamin kesehatan dan pemenuhan gizinya.
PRINSIP DASAR PEMBERIAN MP-ASI

1. Tepat Waktu
2. Cukup
3. Aman dan Higienis
4. Diberikan dengan cara yang tepat

Jadwal pemberian MPASI dimulai dari 2-3 kali makan per hari pada bayi
usia 6-9 bulan. Sedangkan untuk bayi usia 9-24 bulan diberikan 3 kali
makan dan ditambah 2 kali kudapan.

Apa saja masalah pemberian MP-Asi saat bencana?

5. Kurang tersedia air bersih


6. Sanitasi yang buruk
7. Alat masak kurang memadai
8. Bantuan pangan yang tidak berkesinambungan
9. Ketersediaan bahan pangan yang terbatas.
PEMBERIAN MP-ASI

Dalam keadaan darurat, bayi dan


balita harus mendapatkan mp-asi
untuk mencegah kekurangan gizi.
Untuk memperoleh MP-Asi yang
baik yang dibuat secara lokal,
perlu diberi tambahan vitamin
dan mineral pada makanan waktu
dihidangkan.

MP-Asi yang baik terbuat dari


bahan makanan segar seperti :
Tempe, kacang-kacangan, telur
ayam, hati ayam, ikan, sayuran
dan buahan.
Untuk memecahkan masalah pemberian makan pada bayi dan anak
yg dihadapi dilapangan, Ahli gizi dan petugas perlu melakukan hal-
hal sebagai berikut :

1. Memahami perasaan ibu terhadap kondisi yang sedang


dialami.

2. Memberikan prioritas kepada ibu menyusui untuk


mendapatkan distribusi makanan tepat waktu.

3. Anjurkan ibu agar makan makanan bergizi seimbang yang


cukup jumlahnya.

4. Memberikan perhatian khusus dan dukungan untuk mengatasi


mitos atau kepercayaan yang salah tentang menyusui.

Anda mungkin juga menyukai