ANALISA pH DAN DHL

KELOMPOK V

AHMAD ARSYAD J0B114248

DINA AULIYA J0B114259
NUR HAYATI J0B114258
GLADYS MARLIYUNI PERSADA J0B114253
REINHARD JESAYA SIMBOLON J0B114249
 pH
 Keasaman atau kealkalian tanah (pH) adalah suatu parameter
penunjuk keaktifan ion H dalam suatu larutan yang
berkeseimbangan dengan H tidak terdisosiasi dari senyawa-
senyawa dapat larut dan tidak larut yang ada dalam sistem

 Prinsip uji pH adalah derajat keasaman yang digunakan

untuk menyatakan tingkat keasaman dan kebasaan yang
dimiliki oleh suatu larutan.
 Teknik analisa pH air
- Disiapkan sampel air yang akan dianalisa.
- Dikalibrasi alat pH meter dengan buffer pH 6,5 dan 8,5.
- Dibilas elektroda dan keringkan dengan tissue.
- Diukur pH sampel yang dianalisa.
- Dicatat hasil yang terbaca pada pH meter.
Alat pengukur pH
Probe atau elektroda
 Derajat keasaman pH
 Sebagian besar mikroba akan tumbuh dengan baik pada pH
6,0-8,0 pH juga akan menyebabkan perubahan kimiawi di
dalam air.
 Menurut standar kualitas air , pH 6,5-9,2. Apabila pH kecil
dari 6,5 atau lebih besar dari 9,2 maka akan menyebabkan
korosifitas pada pipa-pipa air yang dibuat dari logam dan
dapat mengakibatkan beberapa senyawa kimia berubah
menjadi racun yang dapat mengganggu kesehatan manusia.
Kadar pH air maksimum
Sampel pH maksimum
Air tanah 6,0 – 8,5
Air permukaan 6,5 – 8,5
Air limbah 6,0 – 9,0
 DHL
DHL (Daya Hantar Listrik) merupakan kemampuan suatu
cairan yang dapat menghantarkan arus listrik (atau juga bisa
disebut dengan konduktivitas).
Prinsip kerja alat ini adalah banyaknya ion yang terlarut
dalam contoh air berbanding lurus dengan daya hantar
listrik. Batas waktu maksimum pengukuran yang
direkomendasikan adalah 28 hari.
DHL air tawar yang baik berkisar antara > 250 -750
µmhos/cm.
 Teknik analisa DHL
Dibuka tutup elektroda, lalu bilas dengan akuades.
Dikeringkan ujung elektroda dengan tissue halus
(lakukan dengan teliti, jika elektroda terbuat dari
gelas).
Dimasukkan sampel ke dalam beaker glass 100 ml
Dihidupkan alat.
Dipilih metoda (jika alat dilengkapi dengan pengukuran
“Suhu” dan “TDS”.
Diukur temperatur sampel, jika Conductivity-meter
dilengkapi dengan pengukur suhu, maka baca suhu yang
tertera pada alat, catat temperatur pengukuran.
Dicelupkan elektroda kedalam sampel, tunggu
beberapa saat, baca nilai DHL yang tertera pada alat.
Diangkat elektroda dari sampel.
Dibilas elektroda dengan akuades, keringkan
dengan tissue halus.
Ditutup kembali elektroda dan disimpan seperti
semula.
Rangkaian alat sederhana untuk
mengukur DHL
Alat conductivity meter
Terima Kasih