KELOMPOK 5
DISUSUN OLEH : Dian Asiah
Rizky Eka Nugroho L/O/G/O
ANEMIA
• Di Indonesia, anemia gizi masih merupakan
salah satu masalah gizi utama
• Anemia disebabkan oleh asupan yang tidak
adekuat :
Zat besi
Asam folat dan atau
Vit B12
• Disebabkan juga karna ketersediaan hayati
rendah dan kecacingan yang masih tinggi
www.themegallery.com
ANEMIA
www.themegallery.com
ZAT BESI
Berat
2004
Sedang
`
`
Ringan
`
2.3 Mekanisme Terjadinya Anemia
1
Kehilangan darah, misalnya perdarahan
2
Menurunnya umur hidup sel darah merah
(eritrosit), misalnya anemia hemolitik
4
Meningkatnya volume plasma, misalnya
kehamilan, splenomegali
2.4 Hubungan anemia dengan lansia
Anemia merupakan salah satu gejala sekunder dari sesuatu penyakit pada
lansia. Anemia sering dijumpai pada lansia dan meningkatnya insidensi anemia
dihubungkan dengan penurunan hemoglobin .
2. Pucat
terutama pada
gusi dan
kelopak mata
1. Lemah, lesu, atau bawah
pusing, mudah 3. Jantung
kuku
marah atau sulit berdebar
konsentrasi nafas pendek
www.themegallery.com
www.themegallery.com
Riwayat Kesehatan
• Riwayat kesehatan saat ini : mudah merasa lelah, mudah
mengantuk, dan sering merasakan pusing ketika bangun tidur
• Riwayat penyakit : Diabetes sejak tahun 2009, kolestrol
sejak tahun 2014
• - anemia mikrositik (ringan)
Pola Kesehatan
• Waktu beraktifitas : mulai jam 06:00-17.00 WIB
• Waktu istirahat : mulai jam 23.00-05.00 WIB
• Pola Makan : pasien mengikuti pola makan yang dianjurkan
untuk penderita diabetes, namun pasien mempunyai kebiasaan
mengkonsumsi teh/kopi berbarengan dengan waktu makan.
• Pola Kesehatan : Pasien jarang melakukan olahraga
www.themegallery.com
KESIMPULAN
• Anemia pada lanjut usia dapat disebabkan
oleh berbagai macam faktor, antara lain
genetik, defisiensi vitamin, defisiensi besi, dan
penyakit lain.Sehingga dapat dikatakan
bahwa anemia pada lanjut usia bukan
disebabkan oleh proses menua yang
fisiologis, akan tetapi perlu diwaspadai
adanya penyakit yang mendasarinya.
www.themegallery.com
KESIMPULAN
• Dari hasil wawancara, penulis dapat menyimpulkan, anemia yang
diderita pasien karena kebiasaan mengkonsumsi teh atau kopi
disaat waktu makan, sehingga zat besi yang dibutuhkan tidak
terserap dengan baik oleh tubuh . Karena kandungan tannin dan
polifenol dalam teh dapat menghambat penyerapan zat besi dalam
saluran cerna. Minum teh dengan selang waktu yang cepat setelah
makan jika dilakukan secara terus menerus bisa menyebabkan
penyerapan zat besi dalam darah akan terganggu. Hal inilah yang
dapat memicu anemia atau penyakit kurang darah. Karena zat
tannin yang terdapat pada teh mengikat zat besi pada makanan
yang dicerna, sehingga membuat penyerapan zat besi yang
dilakukan oleh sel darah merah berkurang
www.themegallery.com
Your Business Company slogan in here
www.themegallery.com L/O/G/O