Anda di halaman 1dari 37

Kontrasepsi Mantap

(Vasectomy)

dr. Zulfian Hasibuan, SpU


Sub Bagian Urologi, Bagian Ilmu Bedah
Fakultas Kedokteran
Universitas Islam Sumatera Utara
Medan
Gambaran umum

 Merupakan metode kontap pria sangat


penting
 40% wanita tdk memiliki perencanaan yg
baik utk family planning
 80 juta wanita hamil yg tdk dikehendaki
 45 juta kehamilan akan digugurkan
 Teknik aborsi yg tdk aman 68,000 kasus /
tahunnya
Gambaran umum

 Kontrasepsi pria konvensional telah


digunakan lebih 100 tahun spt: sistem
calender, coitus intruptus, kondom
 Angka kegagalan kontasepsi ini:
 - koitus intruptus 19 %
 -sistem kalender 20 %
 -kondom 3-14%

Kontap( Vasectomi) : 0-1,3%z


Vasektomi
 Kontap pria
 Konvensional vs VTP
(vasektomi tanpa pisau)
VTP
 Alat sederhana dan minimal
 Nama tindakan mengurangi rasa takut
pasien
 Sembuh lebih cepat
Kontraindikasi VTP
 Hidrokel besar
 Elefantiasis
 Kondisi lokal (hernia, scrotal mass, infeksi
lokal kulit skrotum)
 Anemia berat
 Gangguan pembekuan darah
Konseling
 Mutlak perlu
 Syarat boleh vasektomi berbeda di
tiap negara
 Indonesia : konsep sejahtera (2
anak, tidak ingin menambah jumlah
anak lagi, mantap ingin vasektomi)
 RRC (1 anak cukup)
Tindakan VTP

 A-antiseptik
 Operator disebelah kiri pasien
 Temperatur ruangan tak boleh
dingin, harus hangat
 Anestesi lokal
Tindakan VTP

 Fiksasi penis dengan tarikan kasa


yang diplester
 Identifikasi vas deferens
 Anestesi lokal perivassal
 Meraba vas dan fiksasi dengan klem
vas
 Tusukan kulit dengan klem tajam
Tindakan VTP

 Membebaskan vas dari jaringan


sekitar
 Mengikat vas di dua tempat
dengan jarak 0,5 cm menggunakan
benang tak diserab
 Memotong segmen vas diantara 2
ikatan
Tindakan VTP

 Menanam vas bagian proksimal ke


jaringan perivassal
 Kontrol perdarahan
 Kulit tak usah dijahit
 Tutup luka dengan plester kecil
(misalnya Handyplast®)
Pasca VTP

 Pasien dianjurkan beristirahat


 Pakai kondom untuk 20 kali
hubungan seksual
Alat VTP
Meraba vas deferens & anestesi lokal
Meraba & mengidentifikasi vas
Aplikasi klem vas dan tusukan kulit
dengan klem tajam
Meluksir dan membersihkan vas
Membebaskan vas, ligasi dan
memotong
Komplikasi

 Perdarahan hingga
hematom
 Infeksi
Permasalahan

 Bukan memotong vas tetap terjadi


kehamilan setelah tindakan vasektomi
 Double vas (kongenital, jarang)
 Rekanalisasi
Vasektomi
 Kontap pria
 Konvensional vs VTP
(vasektomi tanpa pisau)
VTP
 Alat sederhana dan minimal
 Nama tindakan mengurangi rasa takut
pasien
 Sembuh lebih cepat
Kontraindikasi VTP
 Hidrokel besar
 Elefantiasis
 Kondisi lokal (hernia, scrotal mass, infeksi
lokal kulit skrotum)
 Anemia berat
 Gangguan pembekuan darah
Konseling
 Mutlak perlu
 Syarat boleh vasektomi berbeda di
tiap negara
 Indonesia : konsep sejahtera (2
anak, tidak ingin menambah jumlah
anak lagi, mantap ingin vasektomi)
 RRC (1 anak cukup)
Tindakan VTP

 A-antiseptik
 Operator disebelah kiri pasien
 Temperatur ruangan tak boleh
dingin, harus hangat
 Anestesi lokal
Tindakan VTP

 Fiksasi penis dengan tarikan kasa


yang diplester
 Identifikasi vas deferens
 Anestesi lokal perivassal
 Meraba vas dan fiksasi dengan klem
vas
 Tusukan kulit dengan klem tajam
Tindakan VTP

 Membebaskan vas dari jaringan


sekitar
 Mengikat vas di dua tempat
dengan jarak 0,5 cm menggunakan
benang tak diserab
 Memotong segmen vas diantara 2
ikatan
Tindakan VTP

 Menanam vas bagian proksimal ke


jaringan perivassal
 Kontrol perdarahan
 Kulit tak usah dijahit
 Tutup luka dengan plester kecil
(misalnya Handyplast®)
Pasca VTP

 Pasien dianjurkan beristirahat


 Pakai kondom untuk 20 kali
hubungan seksual
Alat VTP
Meraba vas deferens & anestesi lokal
Meraba & mengidentifikasi vas
Aplikasi klem vas dan tusukan kulit
dengan klem tajam
Meluksir dan membersihkan vas
Membebaskan vas, ligasi dan
memotong
Komplikasi

 Perdarahan hingga
hematom
 Infeksi
Permasalahan

 Bukan memotong vas tetap terjadi


kehamilan setelah tindakan vasektomi
 Double vas (kongenital, jarang)
 Rekanalisasi

Anda mungkin juga menyukai