Sumaryono
sumaryono.cendix@ugm.ac.id
PERSEPSI
“Persepsi adalah proses internal yang memungkinkan kita
memilih, mengorganisasikan, dan menafsirkan rangsangan
dari lingkungan kita, dan proses tersebut mempengaruhi
perilaku kita” (Robert A.Baron dan Paul B. Paulus)
1. Gerakan
2. Intensitas stimuli
3. Kebaruan (novelty)
4. Perulangan
Faktor yang Mempengaruhi
Persepsi
Pelaku Persepsi
Target
Situasi
Faktor-Faktor Penaruh
Perhatian
1. Faktor biologis
2. Faktor sosiopsikologis
Pengalaman
Motivasi
Kepribadian
CATATAN TENTANG PERSEPSI
Walaupun begitu persepsi kita seringkali tidak cermat. Bila
hal itu terjadi maka kita akan menemui kegagalan
berkomunikasi (communication breakdowns).
Persepsi antarpersonal juga akan mempengaruhi
komunikan. Dalam arti bila orang yang dipersepsi sebagai
orang yang baik, maka ia akan berusaha bersikap sesuai
dengan persepsi orang lain terhadap dirinya (self-fulfilling
prophecy).
PERSEPSI DALAM ORGANISASI
Teori Atribusi
Penerapan atribusi untuk membangun persepsi positif
Prasangka dalam layanan
Jalan pintas
Hallo effect
Stereotype
• Contoh product concept dapat dilihat dalam kasus Honda tentang konsep
“Paling Irit”
2 KUNCI STIMULI
Dua faktor kunci yg menyebabkan stimuli dpt dipersepsi
& dpt diinterpretasi yaitu:
1. Karakteristik Stimuli
Karakteristik Stimuli
• Faktor sensori spt: bau, warna, rasa,
suara
• Faktor struktur spt: ukuran, posisi,
warna, kontras, narasi
Faktor Persepsi Stimuli
Karakteristik Konsumen
Kemampuan membedakan stimulus
Eksperimen Allison & Uhl menunjukkan bahwa brand image dapat ditentukan dari
pembedaan kriteria rasa
Kemampuan untuk membedakan variasi suara, bau, rasa, cahaya juga akan
berpengaruh (konsep threshold level)
Weber’s Law mengatakan bahwa perubahan yang lebih besar baru terlihat bila
perbedaan stimulus tampak berbeda.
Subliminal perception: persepsi thd stimulus di bawah tingkat kesadaran. Co.
Cotton 10% dengan 20 %
Adaptation Level adl konsumen cenderung tidak begitu perhatian jika stimulus
yang dihadapi berulang
Perceptual Style
Kecenderungan untuk memproses informasi yang hadir dengan suatu pola
tertentu. Keinginan konsumen untuk mempertimbangkan informasi baru,
informasi kompleks & ambigius, dan informasi yang mungkin kontradiksi dengan
keyakinan.