Anda di halaman 1dari 34

Identitas Biokimia dari Dinding dan Isi Sel

Prof. DR. Harrizul Rivai, M.S.


Guru Besar Kimia Farmasi
Fakultas Farmasi
Universitas Andalas

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 1
Herbal
Rujukan

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 2
Herbal
Item Pemeriksaan Simplisia

• Identitas Simplisia
o Pemerian: makroskopis dan organoleptik
o Mikroskopis
o Reaksi Identifikasi

• Pola Kromatografi
• Susut pengeringan
• Abu total
• Abu tidak larut asam
• Sari larut air
• Sari larut etanol
• Kandungan Kimia Simplisia

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 3
Herbal
REAKSI IDENTIFIKASI

• Reaksi identifikasi yang digukan adalah reaksi warna yang


dilakukan untuk pemastian identifikasi dan kemurnian simplisia.
• Reaksi warna dilakukan terhadap
o serbuk atau irisan simplisia
o hasil penyarian (ekstraksi) zat berkhasiat,
o hasil mikrosublimasi atau

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 4
Herbal
REAKSI IDENTIFIKASI TERHADAP SERBUK
ATAU IRISAN SIMPLISIA
• Reaksi identifikasi terhadap serbuk atau irisan simplisia meluputi rekasi untuk
menentukan:
o lignin,
o suberin,
o minyak lemak dan minyak atsiri.
o Pati dan aleuron,
o Lendir,
o zat samak,
o turunan katekol,
o 1,8-dioksiantrakinon bebas,
o fenol yang mudah menguap,
o asam silikat

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 5
Herbal
 Lignin

• Basahi serbuk atau irisan sampel pada slide dengan sedikit volume
floroglusin LP dan biarkan selama sekitar 2 menit atau sampai hampir
kering. Tambahkan 1 tetes asam klorida P dan gunakan kaca penutup;
dinding sel berlignin bernoda merah muda sampai merah ceri.

• Floroglusin LP: Larutkan 1 g floroglusin P dalam 100 ml etanol (90 %)


LP.
• Asam klorida P: Larutan HCl, murni pereaksi, mengandung lebih
kurang 25,0% HCl.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 6
Herbal
Suberin, kutin, minyak lemak dan minyak atsiri

• Pada bahan yang diperiksa di atas kaca obyek, tambahkan beberapa tetes
Sudan III LP. Bahan dapat dijernihkan lebih dahulu dengan kloral hidrat
LP, kecuali jika bahan mengandung minyak atsiri. Biarkan selama 30
menit sampai 48 jam dalam bejana tertutup yang di dalamnya terdapat
cawan berisi etanol (90%) P. Bagian bahan yang mengandung suberin,
kutin, minyak lemak atau minyak atsiri berwarna jingga.
• Sudan III LP: Buat larutan stok jenuh dari Sudan III dalam 99%
isopropanol. Encerkan 6 ml larutan stok dengan 4 ml air. Inkubasi selama
5-10 menit lalu saring larutannya. Filtrat dapat digunakan selama beberapa
jam.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 7
Herbal
SUDAN III

• Sudan III adalah pewarna diazo lysochrome (larut dalam lemak). Sudan III
terkait secara struktural dengan azobenzene.
• Nama IUPAC: 1-(4-(Phenyldiazenyl)phenyl)azonaphthalen-2-ol
• Penggunaan: Sudan III digunakan untuk mewarnai zat nonpolar seperti
minyak, lemak, lilin, minyak, berbagai produk hidrokarbon, dan emulsi
akrilik.
• Sudan III adalah pewarna merah yang larut dalam lemak yang digunakan
dalam identifikasi keberadaan lipid, trigliserida dan lipoprotein.
• Reaksi: Sudan III bereaksi dengan lipid atau trigliserida menjadi bernoda
merah. Tes ini dilakukan untuk menguji keberadaan lipid dalam larutan.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 8
Herbal
Pati dan aleuron

• Pada bahan yang diperiksa di atas kaca obyek tambahkan Iodium LP: pati berwarna biru,
aleuron berwarna kuning coklat sampai coklat
• Pati atau amilum adalah karbohidrat polimer yang terdiri dari sejumlah besar unit
glukosa bergabung dengan ikatan glikosidik.
• Aleuron adalah lapisan sel terluar yang kaya gizi dari endospermium, sementara perikarp
adalah bagian terdalam dari sekam. Bekatul padi dapat dilihat pada beras yang diperoleh
dari penumbukan.
• Aleuron berarti butir-butir protein dalam sitoplasma yang dipakai sebagai cadangan
makanan
• Iodium LP: Larutkan lebih kurang 14 g iodum P dalam larutan 35 g kalium iodida P dalam
100 ml air, tambahkan 3 tetes asam klorida P, encerkan dengan air hingga 1000 mL

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 9
Herbal
Lendir

• Pada bahan kering atau serbuk di atas kaca obyek , tambahkan


beberapa tetes merah ruthenium LP, tutup dengan kaca penutup,
biarkan selama 15 menit, lendir asam dan pectin berwarna merah
intensief.Untuk pembedaan yang jelas sebelum diperiksa bahan
dicuci lebih dahulu dengan timbal (II) asetat P 9,5% b/v.
• Lendir (kata benda): barang cair yang pekat dan licin (seperti
dahak, ingus) yang dihasilkan oleh kelenjar bersel satu pada selaput
lendir, menyebabkan permukaan yang dilapisi selalu basah.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 10
Herbal
Zat samak

• Pada bahan tambahkan besi (III) ammonium sulfat LP yang telah


diencerkan 5 kali. Zat samak dan senyawa tanat lainnya berwarna
hijau atau biru sampai hitam 

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 11
Herbal
Zat samak ...

• Tanin (zat samak) merupakan zat cair campuran dari beberapa macam zat,
terutama asam gallat dan glukosida.
• Fungsi tanin utamanya adalah mencegah infeksi atau pembusukan pada sel dan
jaringan tanaman, di samping sebagai pelindung dari gangguan hewan herbivora.
• Tanin biasanya terdapat pada batang, akar, yang tua sehingga menjadikan organ
ini berwarna lebih gelap dibanding bagian yang lebih muda.
• Selain itu tanin juga dapat ditemukan pada di dalam sel-sel khusus yang
mempunyai tempat penyimpanan khusus yang disebut tanin sac (kantong tanin).
Jika berada di dalam protoplasma, zat tanin terdapat dalam vakoula berbentuk
tetesan-tetesan kecil sehingga lazim disebut vakoula tanin.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 12
Herbal
• Kelas A, B, C 18/2/2019

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 13
Herbal
Turunan katekol

• Pada bahan atau serbuk di atas kaca obyek , tambahkan larutan


vanillin P 10% b/v dalam etanol (90%) kemudian dalam asam
klorida P, bagian yang mengandung turunan katekol berwarna
merah intensief.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 14
Herbal
1,8-Dioksiantrakinon bebas

• Pada bahan atau serbuk tambahkan kalium hidroksida etanol LP;


terjadi warna merah.
• Kalium hidroksida etanol LP : Larutkan kalium hidroksida P 11,2 %
b/v dalam etanol (90 %) P (2 N). Larutan dibuat segar.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 15
Herbal
Fenol yang mudah menguap

1. Pada hasil mikrosublimasi, tambahkan fosfomolibdat asam sufat LP; terjadi warna biru.
2. Pada hasil mikrosublimasi, tambahkan asam diazobenzensulfonat LP; terjadi warna
jingga sampai merah.
Fosfomolibdat asam sulfat LP: Larutkan dengan pemanasan 4 g natrium fosfomolibdat P
dalam 40 mL air, setelah dingin tambahkan hati-hati 60 mL asam sulfat P.
Asam diazobenzensulfonat LP: Larutkan 900 mg asam sulfanilat P dan 10 mL asam klorida
P dalam air secukupnyan hingga 100 mL. Pada 3 mL larutan ini tambahkan 3 mL larutan
natrium nitrit P 5 % b/v, dinginkan dalam es selama 5 menit, kemudian tambahkan 12 mL
larutan natrium nitrit 5 % P , dinginkan dalam es, encerkan dengan air secukupnya sapai
100 mL, pertahankan agar tetap dingin. Lautan dibuat segar dan digunakan dalam waktu 15
menit setelah pembuatan.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 16
Herbal
Asam silikat

• Abukan bahan; asam silikat terdapat dalam bentuk yang khas.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 17
Herbal
Dinding sel selulosa

Tambahkan 1-2 tetes zink klorida beriodium LP dan diamkan selama beberapa menit;
sebagai alternatif, tambahkan 1 tetes iodium (0,1 mol/L) LV, diamkan selama 1
menit, hilangkan reagen berlebih dengan secarik kertas saring dan tambahkan 1 tetes
asam sulfat (~ 1160 g/L) LP; dinding selulosa berwarna biru-violet. Pada
penambahan 1-2 tetes cuoxam LP, dinding sel selulosa akan membengkak dan
perlahan larut.

Zink klorida beriodium LP


Prosedur: Larutkan 40 g zink klorida P dan 13 g kalium iodida P dalam 21 mL air.
Tambahkan 1 g iodium P dan kocok selama 15 menit. Saring jika perlu.
Penyimpanan: Simpan di tempat yang terlindungi dari cahaya.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 18
Herbal
• Cuoxam LP. Tetramine copper dihydroxide, pereaksi
Schweizer
• Prosedur. Larutkan 10 g tembaga (II) sulfat P dalam 100 mL air,
dan tambahkan sodium hidroksida (~ 240 g/L) LP secukupnya
sampai alkali. Saring endapan dan cuci dengan air dingin yang
sebelumnya dibuat bebas sulfat. Kepada tembaga hidroksida yang
lembab ini, tambahkan sambil diaduk, amonia (~ 100 g/L) LP
sampai larut. Catatan. Cuoxam LP harus dibuat baru.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 19
Herbal
Dinding sel yang berlignin

Basahi serbuk atau irisan sampel pada slide dengan sedikit volume
phloroglucinol LP dan biarkan selama sekitar 2 menit atau sampai
hampir kering. Tambahkan 1 tetes asam klorida (~ 420 g/L) LP dan
gunakan kaca penutup; dinding sel berlignin bernoda merah muda
sampai merah ceri.

Phloroglucinol LP.
Prosedur. Larutkan 1 g phloroglucinol P dalam 100 ml etanol (~ 750
g/L) LP.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 20
Herbal
Dinding sel berkutikula atau bergabus

Tambahkan 1-2 tetes sudan merah LP dan biarkan selama beberapa menit atau hangatkan
dengan lembut; Dinding sel yang berkutikula atau bergabus cenderung bernoda oranye-
merah atau merah.

Sudan merah LP
Prosedur. Larutkan 0,5 g sudan merah G P dalam 100 ml asam asetat glasial P.

Sudan merah G P. 1- (4-Phenylazophenylazo) -2-naftol; sudan III; pelarut merah 23; C.I.
26100; C22H16N4O.
Deskripsi: Serbuk coklat kemerahan.
Kelarutan: Praktis tidak larut dalam air; larut dalam kloroform P.
Pereaksi ini tersedia di perdagangan.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 21
Herbal
Butir Aleurone

Tambahkan beberapa tetes iodium/etanol LP; butir-butir aleuron akan


berubah menjadi coklat kekuningan sampai coklat. Kemudian
tambahkan beberapa tetes trinitrophenol etanolik LP; butiran akan
menjadi kuning. Tambahkan sekitar 1 ml merkuri nitrat LP dan biarkan
larut; warna larutan berubah bata merah. Jika spesimen itu berminyak,
bebaskan dari lemak dengan cara merendam dan cuci dalam pelarut
yang tepat sebelum melakukan pengujian.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 22
Herbal
Kalsium karbonat

Kristal atau endapan kalsium karbonat larut perlahan dengan


mengeluarkan buih bila ditambahkan asam asetat (~ 60 g/L) LP atau
asam hidroklorida (~ 70 g/L) LP.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 23
Herbal
Kalsium oksalat

Kristal kalsium oksalat tidak larut dalam asam asetat (~ 60 g/L) LP


tetapi larut dalam asam hidroklorida (~ 70 g/L) LP tanpa
mengeluarkan buih (jika diterapkan dengan irigasi, asam harus lebih
pekat).
Kalsium oksalat juga larut dalam asam sulfat (~ 350 g/L) LP, tapi
kristal berbentuk jarum kalsium sulfat terpisah saat didiamkan sekitar
10 menit.
Kalsium oksalat paling baik dilihat setelah sampel dijernihkan
(misalnya dengan kloral hidrat LP).

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 24
Herbal
Lemak, minyak lemak, minyak atsiri dan resin

Tambahkan 1-2 tetes sudan red LP dan biarkan selama beberapa menit
atau panaskan dengan lembut, jika perlu. Zat lemak bernoda oranye-
merah sampai merah. Irigasi sediaan dengan ethanol (~ 750 g/L) LP
dan panaskan dengan lembut; minyak atsiri dan resin larut dalam
pelarut, sedangkan lemak dan minyak lemak (kecuali minyak jarak)
tetap utuh.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 25
Herbal
Hidroksiantrakuinon

Tambahkan 1 tetes larutan kalium hidroksida (~ 55 g/L) LP; sel yang


mengandung 1,8-dihidroksianthraquinon berwarna merah.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 26
Herbal
Inulin

Tambahkan 1 tetes masing-masing 1-naftol LP dan asam sulfat (~ 1760


g/l) LP; endapam bulat kristal inulin berubah merah kecoklatan dan
larut.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 27
Herbal
Lendir

Tambahkan 1 tetes tinta China LP ke sampel kering; lendir muncul


sebagai fragmen transparan dan bulat pada latar belakang hitam.
Sebagai alternatif, tambahkan 1 tetes tionin LP ke sampel kering,
biarkan selama sekitar 15 menit, lalu cuci dengan etanol (~ 188 g/L)
LP; lendir berubah ungu-merah (selulosa dan dinding sel berlignin
akan berwarna biru dan ungu kebiruan masing-masing).

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 28
Herbal
Pati

Tambahkan sedikit volume iodium (0,02 mol/L) LV; warna biru atau
kemerahan dihasilkan.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 29
Herbal
Tanin

Tambahkan 1 tetes besi klorida (50 g/L) LP; larutan berubah menjadi
hitam kebiru-biruan atau hitam kehijauan.

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 30
Herbal
SENYAWA IDENTITAS DAN PEMBANDING

• Senyawa identitas adalah kandungan kimia simplisia yang dapat digunakan


untuk identifikasi.
• Dalam hal senyawa identitas tidak tersedia, identifikasi simplisia dan
sediaannya dapat menggunakan zat pembanding.
• Zat pembanding adalah bahan yang sesuai sebagai pembanding dalam
pengujian dan penetapan kadar yang telah disetujui, yang dibuat, ditetapkan
dan diedarkan.
• Jika suatu pengujian atau penetapan kadar perlu menggunakan monografi
dalam FHI sebagai pembanding maka dapat digunakan suatu bahan yang
memenuhi semua persyaratan monografi FHI.
• Daftar senyawa identitas dan pembanding tercantum dalam lampiran.
Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat
9/15/21 05:15 PM 31
Herbal
SENYAWA IDENTITAS
• (+) Katekin • Kurkumin
Alisin Luteolin
Aloin A Miristisin
Andrografolid Pinostrobin
Asam anakardat Piperin
Asiatikosida Shogaol
Etil p-metoksisinamat Sinamaldehid
Falerin Sinensetin
Filantin Sineol
Galangin Skopoletin
Isodeoksielefantopin Terpinen-4-o1
Isokuersitrin Tetrahidroalstonin
Kubebin Tilirosida
Kuersetin Trans-anetol
Kuersitrin Viteksikarpin
Kurkumangosida Xantorizol
Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat
9/15/21 05:15 PM 32
Herbal
PEMBANDING FARMAKOPE HERBAL
INDONESIA
• Alilsistein • Luteolin
Aloin Pinostrobin
Andrografolid Piperin
Asiatikosida Sinamaldehid
Etil p-metoksisinamat Sinensetin
Eugenol Sineol
Falerin Skopoletin
lsodeoksielefantopin Stigmasterol
Isokuersitrin Tetrahidroalstonin
Katekin Tilirosida
Kubebin Trans-anetol
Kuersetin Viteksikarpin
Kurkumin Xantorizol

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 33
Herbal
BUAH ADAS
Foeniculi Vulgaris Fructus

Harrizul Rivai - Analisis Mutu Obat


9/15/21 05:15 PM 34
Herbal

Anda mungkin juga menyukai