KOMUNIKASI,

INFORMASI & EDUKASI

Oleh :
Herdini Widyaning P,SST.MKes
 PENGERTIAN KIE
• KOMUNIKASI: Proses penympaian
&pembinaan infrmasi antar petugas dg
masyarkt shg pd akhirnya t’capai persepsi
yg sama antra petgs&masya.
• INFRMASI : Semua data, fkta, rumusan,
acuan, yg perlu di ket, dipahami&dilaks.
• EDUKASI: Keg yg mndorong tjdnya proses
penambahn penget skp&praktek
masya.u/melaks&berbuat
KIE KB : Suatu keg.yg mendorong masya u/ scr
sadar menerima konsep klg kcl sbg perilaku yg
bijaksana & tanggungjwb, shg melaks.KB sbg
perilaku yg sehat & wajar.
 Tujuan KIE
UMUM:
Meningk penget, sikap & perilaku
masya thd KB dlm rangka
memantapkan
pelembagaan&pembudayaan NKKBS.
KHUSUS:
• Meningk.penget masya ttng KB
• Memprcpt perubhn skp&perilaku
masy yg psitf thd KB
• Memantapkan & mengembngkn
pelembgaan&pembudayaan NKKBS
KIE dikelomp mjd 3 kegtn:
1. KIE Massa
2. KIE kelompok ( pemutaran film,
ceramah KB,Pameran KB )
3. KIE perorangan
Menurut media yg digunakan,
Kegiatan KIE dpt diperinci sbb:
1. Radio
2. TV
3. Mobil unit penerangan
4. Penerbitan/publikasi
5. Pers/ surat kabar
6. Film
7. Kegiatan promosi
8. Pameran
 Prinsip Langkah KIE
1. Apa masalah/ topik ?
2. Siapa peserta keg?
3. Sasaran Keg
4. Dimana & Berapa lama u/ mencapai sasaran
5. Metode apa yg paling sesuai
6. Perlengkapan apa yg dibutuhkan
7. Pertanyaan/pencarian apa yg dpt digunakan u/
memberi semangat/memulai keg
8. Evaluasi efektifitas keg
9. Mempersiapkan t4
10. Melaksn keg
11. Mengevaluasi keg
KONSELING KONTRASEPSI
 Konseling kontrasepsi
•Pengertian
Komunikasi tatap muka dimana satu pihak
mmbantu pihak lain utk mengambil
keputusan dan melaksanankn keputusan
tsb
•Sasaran
Keluarga dan PUS yg sedg atau akan
mggunakan kontrasepsi
•Konseling mrp tindak lanjut dr KIE.
•Konseling dibutuhkan bila seseorg tdk
dpt menyelesaikan mslhny sndr.
 TUJUAN KONSELING :
1. Memberi informasi ttg Alkon & manfaatnya
2. Mengidentifikasi & menampung perasaan ngtif,
kergauan/kekawatiran ttg kontrasepsi
3. Membntu klien memilih metode kontrasepsi yg
terbaik u/klien shg aman & ssui keinginan klien
4. Membantu klien agar mgk kontrasepsi yg mrka
pilih scr aman & efektif
5. Memberi informasi ttg bantuan & t4 pelay KB
6. U/Kontrasepsi mantap, menyeleksi cln akseptor
yg ssui & metode kontrasepsi alternatif
7. Memahami diri scr lbh baik
 Tugas bidan sbg konselor adalah:

a. Mbuat klien memiliki pengetahuan yg lengkap

ttg kontrasepsi
b. Mbantu klien mempertimbangkan keputusan utk
memilih& menggunakan kontrasepsi ssi dg
kondisinya
c. Mberikan persiapan psikologis bagi klien yg
akan memilih & menggunakan alkon
d. Mberikan pertimbgn apakh klien sdh memenuhi
persyaratan menggunakan salh satu alkon yg
dipilih
e. Mberikan penjelsan ttg komplikasi/ efek
samping dr alkon yg dipilih
f. Mencatat inform consent dr klien
g. Mjadwalkan/ merujuk klien utk tindakan lain
yg diperlukan
Peranan bidan dlm jenjang
Plyanan konseling adl:
Memberikan pelayanan kontrasepsi
dg keg penyuluhan, motivasi &
bimbingan
Jenis Konseling KB scr berjenjang

a. Konseling KB awal/pendahuluan  klien

yg sama sekali blm tahu KB
b. Konseling KB pemilihan cara  bantuan
dlm memilih alkon
c. Konseling KB pemantapan  klien spy
yakin bahwa kontrasepsi yg digunakan
ssi dg kebutuhannya, tahu efek
samping dan cara mengatasinya
d. Konseling KB pengayoman  mengatasi
masalah yg timbul stlh memakai alkon
e. Konseling KB perawatan/ pengobatan 
pd klien yg mengalami goncangan emosi
akibat keinginan/memakai alkon
 DAPAT JUGA JENIS KONSELING :
• Konseling umum : o/ PLKB ( Penjelasan dr
b’bagai kontrasepsi u/ mengenalkan kaitan antara
kontrasepsi, 7an fungsi reproduksi klg.
• Konseling spesifik (dokter, bidan, konselor):
penjlsan spesifik ttg metode yg diinginkan,
alternatif, keuntungan, keterbatasan,
akses&fasilitas layanan.
• Konseling pra&pasca tindkan : penjlasan spesifik
ttg prosedur yg akn dilaks.(pra
selama&pasca)serta penjlasan lisan/instruksi
tertulis asuhan mandiri.
Sikap dan ketrampilan Bidan sbg
petugas konselor :

A. Mendengar aktif :
-Akseptansi : menerima klien
apa adanya

-Observasi : mngamati apa yg

tjd pd klien

-Empati: kemampuan merasakan

apa yg dirasakan org lain

-Refleksi: pemahanan yg
dicapai mml empati,
disampaikan pd klien
Faktor penunjang konseling

1. Ruang Konseling : khusus dan

pribadi
2. Alat KIE yg digunakan: KIE
KIT,gambar, poster, liflet, dan
alat peraga ( org lain )
3. Suasana konseling : suasana aman
utk bicara
4. Rapport : hubungan saling
percaya
5. Sikap konselor : sikap dasar yg
menunjang
6. Penampilan konselor :
penampilan/cara berpakaian
Faktor utama pd pelaksanaan teknik
konseling kontrasepsi :
1. Menyampaikan informasi yg jelas, tepat
dan benar(singkat, terorganissi,sdrhana,
pengulangan, spesifik)
2. Menunjukkan bhw konselor mperhatikan dan
mberi respec ( pemahaman, respec,
kejujuran)

Ada 3 jenis percakapan yg hrs dikuasai

Konselor:
1. Percakapan sikap bebas : utk mdpatkn
informasi mengenai pendapat klien
2. Percakapan pemberian nasihat: model
diagnosa resep, model partisipatif
3. Percakapan 2 kolom: konselor mbawa klien
utk melihat kerugian & keuntungan suatu
pilihan
Langkah2 Konseling Kontrasepsi

A. Persiapan
1. Apa masalahnya?
2. Siapa yg akan dihadapi?
3. Apa tujuan yg ingin diperoleh dg
pemberian konseling& hasil apa yg
diharapkan dr konseling?
4. Bagaimana cara membicarakannya?
5. Dimana tempatnya dan brp lama
waktunya?
6. Apa bahan2 yg diperlukan utk
menunjang konseling
7. Bagaimana menilai hasil konseling
(cara dia bertanya, mjawab,
menerangkan,dll)
Pelaksanaan konseling kontrasepsi

SA = SAlam (beri salam, sambut

kedatangannya, beri perhatian kpdnya)
T = Tanyakan (tanyakan apa masalahnya,
apa yg ingin dikatakannya)
U = Uraikan ( uraikan mengenai alat2 KB yg
ingin diketahuinya)
TU = banTU (bantu mencocokkan alat KB dg
keadaan dan kebutuhannya)
J = Jelaskan lebih rinci (jelaskan alat KB
yg akan dipakainya,tata laksana/ IC,
cara pakai, efek samping, tnda yg hrs
diperhatikan, kunjungan ulang)
U = Ulangan (sambutlah dg baik kalau mrk
perlu konseling ulang)
 Teknik2 Konseling
• Cara suportif : memberi dukngan kpd cln
akseptor, agar mantap
• Kataris: m’beri kesmptan menyampaikan
perasaan agar klien lega
• Membuat ksimpulan ttg perasaan yg tlah
diutarakan
• Memberi informasi yg dibutuhkan klien
agar mantap dlm mengambil kputusan.
 Informasi Yg diberikan meliputi :

1. Arti kelg berencana

2. Manfaat klg berencana
3. Cara ber –KB/ Metode
kontrasepsi
4. Desas desus tentang kontrasepsi
& penjelasannya
5. Pola perencanaan klg &
pengguanaan kontrasepsi yg
rasional
6. Rujukan pelay kontrasepsi