Preeklampsia Berat
Leher Inspeksi: pembesaran kelenjar (-), hiperemis (-). JVP meningkat (-)
Palpasi : pembesaran kelenjar tiroid (-),
Auskultasi: Bruit tiroid (-)
Thoraks Inspeksi
Pergerakan hemithorax simetris kiri dan kanan. Retraksi sela iga (-)
Palpasi
Nyeri tekan (-), massa (-), vokal fremitus kanan=kiri
Perkusi
Sonor di seluruh lapang paru
Auskultasi
Bunyi nafas vesikuler, Rhonki basal (-/-), Wheezing (-/-)
Jantung Inspeksi
Ictus cordis tampak pada ICS 5 linea midclavicularis sinistra
Palpasi
Ictus cordis teraba
Perkusi
Batas jantung kanan pada ICS IV linea parasternal dextra, batas jantung kiri ICS V lateral linea
midclavicularis sinistra
Auskultasi
BJ I dan II regular, frekuensi 88 x/m, murmur (-)
Riwayat ANC di posyandu tiap bulan semenjak usia kehamilan 4 bulan dan di praktek dr. Sp.OG 3 kali. Riwayat
imunisasi TT (Toksoid Tetanus) (+) 2 kali. Riwayat menarche usia 12 tahun dengan siklus haid 28-30 hari dengan lama
haid 5-6 hari, banyak ganti pembalut 3x perhari. Hari pertama haid terakhir: 25/01/2020. Tafsiran persalinan: 1/11/2019.
Usia kehamilan saat ini : 39 minggu 5 hari. Riwayat menggunakan Pil KB (Keluarga berencana) (-)
Hasil pemeriksaan fisik didapatkan KU : Composmentis, Sakit ringan, tanda vital : Tekanan darah : 170/110 mmHg,
Nadi : 80 x/menit, Pernapasan : 20 x/menit, Suhu: 36,7oC. Pemeriksaan fisik : Ekstremitas Inferior : Edema pada kedua
ekstremitas inferior. Pemeriksaan Luar Obstetrik, L1 = 3 jari di bawah processus xyphoideus, L2 = kesan punggung kiri, L3
= kesan kepala, L4 = masuk PAP, His (2x/10 menit 20”, 25”), DJJ 150 x/menit. Pemeriksaan dalam: Vulva/vagina = DBN
, Portio = Lunak, Tebal, Pembukaan = belum ada, Ketuban = sulit dinilai, Persentasi = sulit dinilai, UUK = Sulit dinilai,
Penurunan = H1, Panggul = Kesan Cukup, Pelepasan = lendir. Hasil Laboratorium darah rutin didapatkan Hb 9,5 g/dL,
WBC : 13,7 x 103/uL, PLT 236 x 10^3/uL, Pemeriksaan Urinalisis, protein +2. Pemeriksaan HBsAg: reaktif.
DIAGNOSIS KERJA
Follow-up
= Lunak, Tebal
Pembukaan = belum ada
Ketuban = sulit dinilai
Persentasi = sulit dinilai
UUK = Sulit dinilai
Penurunan = H1
Panggul = Kesan Cukup
Pelepasan = lendir
LAB :Darah Rutin (03/11/20) :
Hb 9,5 g/dL
WBC : 13,7 x 103/uL
PLT 236 x 10^3/uL
Urininalisis (02/11/20):
Protein (++)
Serologi (02/11/20):
HBsAg (reaktif)
A : GIP0A0 + Gravid Aterm (39 minggu 5 hari) +
Pre Eklamsia Berat
Hari/Tanggal Perjalanan Penyakit Rencana Terapi
Selasa, 03/11/2020
13.00WITA DJJ : 138x/menit,
His : 3x/10 menit (25”, 27”, 27”)
TTV : TD 150/110 mmHg
N : 84x/menit, P : 18x/m
PDV:
Portio = Lunak, tipis
Pembukaan = 3 cm
Ketuban = Utuh
Persentasi = kepala
UUK = Sulit dinilai
Penurunan = H2
Pelepasan = lendir, darah
13.30WITA DJJ : 138x/menit,
Follow-up
14.30 WITA
His : 3x/10 menit (25”, 27”, 30”)
N : 84x/menit
DJJ : 130x/menit,
His : 3x/10 menit (30”, 35”, 35”)
N : 84x/menit
15.00 WITA DJJ : 130x/menit,
His : 4x/10 menit (30”, 32”, 35”, 35”)
N : 86x/menit
15.30 WITA DJJ : 133x/menit,
His : 4x/10 menit (33”, 35”, 35”, 35”)
N : 82x/menit
16.00 WITA DJJ : 150x/menit,
His : 4x/10 menit (35”, 37”, 37”, 37”)
N : 84x/menit
16.30 WITA DJJ : 146x/menit,
His : 4x/10 menit (37”, 37”, 40”, 40”)
N : 84x/menit
Hari/Tanggal Perjalanan Penyakit Rencana Terapi
Selasa, 03/11/2020
17.00 WITA DJJ : 138x/menit
His : 4x/10 menit (40”, 40”, 42”, 42”)
TTV : TD 140/100 mmHg
N : 86x/menit, P : 18x/m
PDV:
Portio = Lunak, tipis
Pembukaan = 6 cm Ketuban =
jernih
Penurunan = H2
Pelepasan = lendir, darah, air-air
17.30 WITA DJJ : 126x/menit
Follow-up
His : 4x/10 menit (42”, 42”, 44”, 44”)
N : 82x/menit
18.00 WITA DJJ : 138x/menit
His : 4x/10 menit (43”, 44”, 43”, 45”)
N : 84x/menit
18.30 WITA DJJ : 146x/menit
His : 4x/10 menit (44”, 45”, 45”, 45”)
N : 84x/menit
19.00 WITA DJJ : 136x/menit
His : 4x/10 menit (45”, 45”, 48”, 48”)
TTV : TD 140/100 mmHg
N : 88x/menit, P : 20x/m
PDV:
Portio = Lunak, tipis
Pembukaan = 10 cm
Ketuban = jernih
Penurunan = H4
Pelepasan = lendir, darah, air-air
Hari/Tanggal Perjalanan Penyakit Rencana Terapi
Selasa, 03/11/2020 TTV : TD 140/100 mmHg
19.10 WITA N : 92x/menit, P : 20x/m
Bayi lahir spontan, JK=laki-laki, BBL= 3.100, PBL= 48
cm
Rabu, 04/11/2020 S: KU baik - IVFD RL 28 tpm
(07.30 WITA) O: T : 130/90 mmHg - Asam mefenamat 3x 500
N : 80 x/menit mg
P : 20 x/menit - SF 1x1
S : 36,6oC
Mammae : Nyeri (-/-), Bengkak (-/-)
Asi : -/-
TFU : 2 jari dibawah umbilikus
.
DEFINISI
.
Primigravida
Kehamilan pertama
.
Hipertensi
Primipaternitas
kehamilan anak pertama Riwayat preeklamsia pada
pada suami yang kedua kehamilan sebelumnya
Tidak terjadi
Disfungsi Etiopatogenesis distensi dan
endotel vasodilatasi
Preeklampsia-eklampsia
Hipertensi gestasional
Diagnosis gejala
HIPERTENSI
PROTEINURIA
• Oligouri
• Kreatinin plasma, EDEMA ANASARCA
• Ggn visus dan serebral .
• NUH/kuadran kanan atas abdomen,
• Edema paru,
• Sianosis,
• Trombositopenia berat,
• Ggn fungsi hepar,
• PJT
• Sindroma HELLP
Terminasi kehamilan
Belum Inpartu
1. Kala I fase laten
1. Induksi persalinan
Amniotomi + tetes oksitosin dengan
Amniotomi + tetes oksitosin dengan
syarat skor Bishop ≥ 6
syarat skor Bishop ≥ 6
2. Kala I fase aktif
2. Sectio saesaria
Amniotomi , bila his tidak adekuat
Syarat : ada kontraindikasi
berikan drips oksitosin bila setelah 6
pemberian oksitosin, 8 jam belum
jam belum ada pembukaan dilakukan
masuk fase aktif
SC
Penanganan
Preeklamsia berat
MgSo4
Turunkan TD
Rawat inap
<35 minggu
Hellp >35 minggu
Gawat janin
PJT Pematangan
paru terminasi
terminasi
Antihipertensi Dosis Frekuensi (perhari) Efek Samping Maternal
Centrally Acting 250-500 mg 3-4x Somnolence, vertigo, sakit kepala, nightmares, depresi,
- Metildopa hipotensi, Parkinson-like symptoms
Biomarker:
PGIF, Rasio sFlt / PlGF, PAAP-A, inhibin A
and acvitin A, PP13, PTX3, P-Selectin,
IGFBP 1 and 3, Adinopektin, resitin dan L-
Arginine, ADMA dan Homoarginine
Retriksi garam
Suplementasi diet 01
02
Tirah baring
03
Diuretik
Vitamin C, vitamin E
Antihipetensi
Zinc, Magnesium