Anda di halaman 1dari 8

Psikologi

Lintas Budaya
Kelompok 1

✘ Deki Agiditia Kusuma D (1710811037)


✘ Riska Noviani (2010811003)
✘ Nanda Putri Novianti (2010811006)
✘ Anastya Sheva Rose (2010811008)
✘ Ferika Nuryami (2010811014)

2
A.Konsep Dasar Budaya

Kebudayaan atau yang dapat disebut juga


“Peradaban” mengandung pengertian yang sangat luas
dan mengandung pemahaman perasaan suatu bangsa
yang sangat kompleks meliputi pengetahuan,
kepercayaan, seni,moral, hukum, adat-istiadat, kebiasaan
dan pembawaan lainnya yang diperoleh dari anggota
masyarakat.

3
B.PENGERTIAN PSIKOLOGI BUDAYA,PSIKOLOGI INDIGEN
OUS DAN PSIKOLOGI LINTAS BUDAYA

Psikologi Budaya Psikologi Indigenous Psikologi Lintas Budaya


Menurut Segall, Dasen dan
Psikologi budaya sendiri psikologi indigenous Poortinga, “psikologi lintas
merupakan sebuah study merupakan penekanan pada budaya adalah kajian ilmiah
dalam ilmu psikologi yang orisinalitas konsep-konsep mengenai perilaku manusia dan
membahas tentang psikologi yang ada pada penyebarannya, sekaligus
hubungan individu dengan suatu budaya tertentu memperhitungkan cara perilaku
kebudayaan. Jadi, study ini itu dibentuk dan dipengaruhi
membahas tentang perilaku oleh kekuatan-kekuatan sosial
individu yang tidak dapat budaya”.
dipisahkan dari kebudayaan
dimana mereka tinggal.

4
C. BUDAYA DALAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI
LINTAS BUDAYA

Dalam pengertian ini budaya merupakan suatu konstruk


individual-psikologis sekaligus konstruk sosialmakro. Artinya,
sampai batas tertentu, budaya ada di dalam setiap dan masing-
masing diri kita secara individual sekaligus ada sebagai sebuah
konstruk sosial-global. Perbedaan individual dalam budaya bisa
diamati pada orang-orang dari satu budaya sampai batas di mana
mereka mengadopsi dan terlibat dalam sikap, nilai, keyakinan
dan perilaku-perilaku yang, berdasar- kan
konsensus/kesepakatan, membentuk budaya mereka.

5
D. RUANG LINGKUP PSIKOLOGI LINTAS BUDAYA
Pada hakikatnya, menurut Brislin, Lonner, dan
Thorndike, (dalam Berry dkk., 1997:2) psikologi lintas
budaya adalah kajian empiris mengenai anggota
berbagai kelompok budaya yang telah memiliki
perbedaan pengalaman, yang dapat membawa ke arah
perbedaan perilaku yang dapat diramalkan dan
signifikan. Dalam sebagian besar kajian, kelompok-
kelompok yang dikaji biasa berbicara dengan bahasa
yang berbeda di bawah pemerintahan unit-unit politik
yang berbeda. Sedangkan menurut Trialis (dalam Berry
dkk., 1997: 2) psikologi lintas budaya berkutat dengan
kajian sistematis mengenai perilaku dan pengalaman,
sebagaimana pengalaman itu terjadi dalam budaya
berbeda yang dipengaruhi budaya yang bersangkutan

6
Any Questions
Friends?
Thank You

Anda mungkin juga menyukai