Penempatan
Bank lain
KELOMPOK 9
DISUSUN OLEH :
1. Hassan As’Ary Wahyu Nur Iman ( 142190097)
2. Mustaqim Huda ( 142190098)
3. Naufal Ahsani Hartono ( 142190100)
Pengertian
Penempatan pada bank lain adalah penempatan dana dalam bentuk interbank call
money, tabungan, deposito berjangka, atau bentuk lain yang sejenis, yang
dimaksud untuk memperoleh penghasilan.
Penempatan Call Money Antarbank (Placement)
Penempatan dana dalam bentuk call money pada bank lain pada tanggal kontrak (deal) dicatat
pada rekening administratif kelompok kewajiban komitmen fasilitas kredit pada bank lain yang belum
ditarik. Rekening administratif kewajiban komitmen tersebut akan terus berkurang atau dinihilkan
bersamaan dengan telah ditempatkan dana secara efektif ke bank lain. Transaksi penempatan call
money tersebut akan dicatat pada kelompok penempatan pada bank lain sebesar nilai bruto tagihan bank
atau yang ditempatkan pada bank lain.
Prosedur akuntansi penempatan call money pada bank lain,YAITU:
a. Misalkan telah terjadi kontrak penempatan call money dari Bank BRI ke Bank Mandiri sebesar IDR
10.000.000.000 dengan bunga 10% per tahun untuk jangka waktu tujuh hari. Pada tanggal terjadi
kontrak (deal date) penempatan call money Bank BRI akan mencatat pada rekening administratif sebagai
berikut:
Kredit 721-010-20-0301 Kontra Fasilitas Kredit yang Belum Ditarik- Money Market- Line 10.000.000.000
•Pada tanggal pembukuan (settlement) penempatan call money (value
date) dilakukan pembukuan dengan jurnal:
Kredit 720-010-20-0301 Fasilitas Kredit yang Belum Ditarik- Money Market- Line 10.000.000.000
•Apabila timbul fee broker, misalkan sebesar Rp 5.000.000 maka dilakukan
pembayaran fee broker melalui sarana kliring dan dibukukan dengan jurnal
pembukuan:
Apabila bank BPD/BPR akan menempatkan kelebihan dananya ke Bank BRI, maka Bank BPD/BPR harus
menghubungi Bank BRI. Apabila telah ada kesepakatan, baik mengenai jenis produk, bunga, jangka waktu,
dan besarnya dana, maka Bank BPD/BPR akan melimpahkan dananya ke Bank BRI melalui transaksi
kliring. Seterimanya pelimpahan dana tersebut, Bank BRI akan membuku sesuai dengan kesepakatan.
Transaksi ini oleh Bank BRI akan dicatat sebagai simpanan bank lain dan oleh Bank BPD/BPR akan dicatat
sebagai penempatan pada bank lain sebesar jumlah yang ditempatkan, dengan jurnal pembukuan sebagai
berikut:
Pembukuan Bank BPR Pembukuan di Bank BRI
Debit : Giro pada Bank Indonesia/Kliring
Kredit : 206-010-00-0000/ Giro-BPR/
Debit : Penempatan Dana di Bank BRI 206-030-00-0000/Tabungan-BPR/
Kredit : Giro pada bank Indonesia/Kliring 206-050-00-0000/Deposito-BPR/
Selanjutnya setiap menerima bunga dari bank BRI akan dilakukan jurnal pembukuan di kedua bank sebagai
berikut:
Pembukuan di Bank BPD/BPR Pembukuan di Bank BRI
Debit : 500-020-00-0000 Beban Bunga
Debit : Giro pada Bank Indonesia/Kliring
Simpanan Bank lain
Kredit: Pendapatan Bunga Penempatan Dana
pada Bank BRI Kredit : Giro pada Bank Indonesia/Kliring
Pada saat jatuh tempo, bila tidak diperpanjang, dana akan dikembalikan kepada bank BPR dengan jurnal
pembukuan sebagai berikut:
Pembukuan di Bank BPD/BPR Pembukuan di Bank BRI
Debit : 206-010-00-0000/ Giro-BPR/
206-030-00-0000/Tabungan-BPR
Debit : Giro pada Bank Indonesia/Kliring 206-050-00-0000/Deposito-BPR
Kredit : Pendapatan Dana di Bank BRI Kredit : Giro pada Bank Indonesia/Kliring
Pembentukan PPAP penempatan pada bank lain:
•Atas penempatan dana di bank lain tersebut, bank yang bersangutan harus membentuk cadangan PPAP menurut
kolektibilitas masing-masing penempatan tersebut. Misalkan diperoleh dana penempatan dana pada bank lain sebagai
berikut:
Valas
Agunan Agunan
Aktiva Produktif Rupiah Rupiah (USD) Valas
Penempatan: 70.000.000.000 150.000
- Lancar 50.000.000.000 150.000
- Dalam perhatian khusus 20.000.000.000 0
- Kurang Lancar 0 0
- Diragukan 0 0
- Macet 0 0
Sedangkan PPAP yang tersedia di neraca per 31 Desember 200X adalah sebagai
berikut:
Cadangan Umum
= 1% x Rp 50.000.000.000
= Rp 500.000.000
Cadangan Khusus
= Rp 1.000.000.000
Sedangkan PPAP dalam valuta asing yang harus tersedia pada akhir bulan Desember 200X adalah:
Cadangan Umum
Cadangan Khusus
Nihil
•Selanjutnya pada akhir bulan Desember 200X harus dilakukan penyesuaian saldo PPAP dengan jurnal pembukuan sebagai
berikut:
•Rupiah