“FUN GI
”
K E L O M P O K III
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2016
Defenisi
fungi
Fungi organisme
adalah yang
kemoheterotrofsenyawa organik
memerlukan
untuk nutrisinya
karbon dan energi). Di (sumber
dunia mikrobia, dalam
termasuk divisi Mycotajamur
(fungi).
Mycota berasal dari kata
mykes (bahasa Yunani),
juga fungi (bahasa
disebut
Latin).
Ciri – Ciri
Umum
Eukariotik
(memiliki membran inti)
Tidak memiliki klorofil (heterotrof)
Uniseluler
dan multiseluler
Beberapa memiliki zat warna
Uniseluler
Saccharomyces sp.
Multiseluler
Lepiota
Macam-macam Bentuk Fungi (Jamur)
1.Berbentuk Payung
2. Berbentuk Bulat
Valvariella sp.
(Jamur merang)
3. Berbentuk kuping
Agaricus bisporus
(Jamur kacing)
Pleurotus ostreatus
(Jamur tiram)
Struktur Tubuh
Jamur
Struktur dan Fungsi
Tubuh
Hifa/hifae benang-benang halus
Gymnophilu
s
Parasit yaitu memperoleh zat
organik dari organisme hidup yang
lain (inang). Contonya Ustilago.
Ustila
go
Simbiosis yaitu memperoleh zat
organik dari organisme hidup yang
lain (inang) namun bersifat
menguntungkan bagi
misalnya membantu diinangnya,
dalam proses
pengambilan
tanah. Contohnya Mikoriza.
mineral Mikoriza
dari
Habita
t Jamur dapat hidup dalam berbagai kondisi
lingkungan. Habitat hidup jamur antaralain sebagai
berikut:
REPRODUKSI
ASEKSUAL
REPRODUKSI
SEKSUAL
sporangiophore
Rhizopus stolonifer
Mucor sp.
Siklus Reproduksi Zygomicota
Pemanfataan
Zygomycota
Beberapa jenis jamur dari
Divisi Zygomicota yang
Dapat dimanfaatkan
antaralain, Rhizopus
oryzae untuk pembuatan
tempe, Rhizopus Rhizopus
oryzae
stolonifer yang berperan
dalam membusukkan roti
Divisi
Ascomycotina
Ciri-ciri :
Hifabersekat (ada yang berinti satu
dan banyak)
Saprofit, parasit, dan bersimbiosis dengan
alga biru membentuk Likenes
Reproduksiseksual dengan Askus
membentuk askokarp
Reproduksi aseksual dengan
konidium
Trikogin
Askus dengan
Askogonium
8 askospora Jenis jantan
Anteredium
Hifa dikariotik
(n + n) berkembang
dari askogonium
Meiosis
Askus
muda
Nukleus
diploid (2n)
Stipe
Basidium
C onto
h
Amanita muscaria
Pemanfataan
Basidiomyotca
Ada beberapa jenis
jamur pada divisi
basidiomycota yang di
manfaatkan sebagai
bahan obat- Ganoderma
aplanatum
seperti obatan
aplanatu Ganoderm
m
Polyporus a
gingaetum dan
Polyporus
gingaetum
Divisi
Deuteromycota
Ciri-ciri
• Hifa bersekat, tubuh berukuran mikroskopis
• Bersifat parasit pada ternak dan ada yang
hidup saprofit pada sampah
• Reproduksi aseksual dengan konidium dan
seksual
• Banyak yang bersifat merusak atau menyebabkan
penyakit pada hewaan-hewan tenak, manusia,
dan tanaman budidaya.
C onto
h
Microsporum audodini, Trychophyton, dan
Epiderophyton = penyebab kurap dan
ketombe (kurap di kepala).
Sclothium rolfsii = penyebab penyakit busuk
pada tanaman
Helmintrosporium oryzae = perusak kecambah dan
buah
Malassezia furfur = panu
Fusarium = menyerang tanaman kentang, tomat,
pisang, dan tembakau
Skema Terjadinya Penyakit
Panu
Obat Untuk Penyakit
Panu Ada beberapa obat yang dapat
membantu mengobati penyakit panu seperti,
terbinafe, mikonazole, oxiconazole dan
ketoconazole
1. Terbinafe (Lamisi)
Mekanisme kerja obat ini
adalahkepermukaanketika
masuk kulit, obat ini akan
menghambat squalene epoxidase yang
menurunkan sintesis ergosterol,
sintesis
penurunanini menyebababkan kematian sel
jamur.
2. Miconazole
Mekanisme kerja obat ini adalah merusak
dinding sel jamur dengan menghambat
biosintesis ergosterol. Hal tersebut membuat
preamibilitas membran meningkat, yang
menyebabkan kebocoran nutrisi/makanan
sehingga sel jamur mati.
Penggolongan Obat untuk mengatasi penyakit yang
disebabkan oleh Jamur.
1
.
Obat golongan polyene, obat kelompok ini
dengan
jamur mengikat sterol dalam membran bekerja
cara
contohnya, nistatin, candicin dan sel
rimocidin.
2
jamur
. Obat jamur golongan azoles, antijamur kelompok ini
merupakan obat yang paling banyak
jamur
diindonesia, obat ini bekerja dengandigunakan
cara menghambat squlene
lanosterol 14 demethyles. Contoh obat jamur golongan ini
adalah ketokonazole, mikonazole dan flukonazole.
3
Obat jamur golongan allylamines, bekerja dengan menghambat
.
epoxidase squalene. Contohnya adalah terbinafine.