Anda di halaman 1dari 15

HAKIKAT MATEMATIKA

Apa itu Matematika?

 Matematika berasal dari bahasa Yunani, mathein dan


mathenem yang berarti mempelajari.
 Mathema : pengetahuan/ilmu
 Mathein: belajar/berpikir
 Matematika merupakan ilmu pengetahuan yang
didapat dengan berpikir (bernalar)
Definisi Matematika
(menurut para ahli)
 Russefendi (1988)
 Matematika sering disebut sebagai ilmu deduktif
 James & James (1976)
 Matematika adalah ilmu tentang logika, bentuk,
susunan, besaran dan konsep-konsep yang
berhubungan satu dengan lainnya.
 Johnson & Rising (1972)
 Matematika adalah pola pikir, pola
pengorganisasian, pembuktian yang logis.
Definisi Matematika
(menurut para ahli)
 Reys –dkk (1984)
 Matematika adalah telaah tentang pola dan
hubungan suatu seni, bahasa dan alat.
 Kline (1973)
 Matematika bukan pengetahuan menyendiri yang
dapat sempurna karena dirinya sendiri.
Matematika adalah ilmu terstruktur

Artinya konsep-konsep matematika tersusun


secara hierarkis, terstruktur, logis dan sistematis
mulai dari konsep yang paling sederhana
sampai pada konsep yang paling kompleks.
Matematika adalah ilmu terstruktur

Apa implikasinya?
 Mendorong berpikir logis, sistematis, dan
mengembangkan sistem dokumentasi.
 Mendorong siswa menemukan struktur dan
desain matematika
 Mendorong siswa menjelaskan sifat
matematika
Struktur matematika

a) Unsur-unsur yang tidak didefinisikan


 titik, garis, bidang, bilangan, dll (Unsur-unsur ini ada, tetapi
kita tidak dapat mendefinisikannya)
b) Unsur-unsur yang didefinisikan
 sudut, persegi panjang, segitiga, bilangan ganjil, dll
c) Aksioma dan Postulat (Asumsi-asumsi)
 melalui dua titik sembarang dapat dibuat sebuah garis lurus,
semua sudut yang tegak lurus satu dengan lainnya sama besar
d) Dalil/Teorema
 jumlah 2 bilangan ganjil adalah genap, jumlah ketiga sudut
pada sebuah segitiga adalah 180 derajat
Matematika adalah bahasa simbol

• Matematika terdiri dari simbol-simbol yang


padat arti dan berlaku secara universal
(umum).
• Apa implikasinya?
Matematika adalah ilmu tentang pola
dan hubungan

• Karena dalam matematika sering dicari


keseragaman seperti keterurutan,
keteraturan, dan keterkaitan pola dari
sekumpulan konsep-konsep tertentu atau
model-model tertentu yang merupakan
representasinya untuk dapat dibuat
generalisasi yang dibuktikan secara deduktif.
• Karena konsep-konsep matematika satu
dengan lainnya saling berhubungan
Matematika adalah ilmu tentang pola
dan hubungan

Apa implikasinya?
Memberikan kesempatan siswa untuk melakukan
kegiatan penemuan dan penyelidikan pola-pola
untuk menentukan hubungan.
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk
melakukan percobaan dengan berbagai cara.
Mendorong siswa memahami dan menemukan
hubungan antara pengertian satu dengan lainnya.
Mendorong siswa menarik kesimpulan umum
Matematika adalah kreatifikas yg me-
merlukan imajinasi, intuisi & penemuan

Apa implikasinya?
Mendorong inisiatif dan memberikan
kesempatan berpikir beda.
Mendorong rasa ingin tahu, keinginan bertanya
dan kemampuan menyanggah dan kemampuan
memperkirakan.
Mendorong siswa menghargai penemuan siswa
lainnya.
Mendorong berpikir refleksif.
Matematika adalah kegiatan problem
solving
 Artinya matematika merupakan suatu alat/
cara/ alternatif yang dapat digunakan untuk
menyelesaikan masalah.
 Matematika dapat menjadi suatu
pendekatan dalam menjelaskan suatu
permasalahan.
 Apa implikasinya?
Matematika merupakan alat
komunikasi
 Karena matematika merupakan bahasa
simbol yang universal, maka matematika
dapat digunakan sebagai alat komunikasi
yang universal.
 Apa implikasinya?
Matematika sebagai ratunya ilmu

• Matematika disebut ratunya ilmu karena


matematika merupakan alat dan pelayan ilmu
yang lain.
• Apa implikasinya?
 Matematika sebagai pelayan ilmu yang lain, misal
pada biologi, fisika dan lain-lain.
 Matematika dapat digunakan dalam kehidupan
sehari-hari, misalnya pada perdagangan,
pengukuran, ramalan / perkiraan, statistika, dan
sebagainya.
Karakteristik Matematika

Ciri utama matematika adalah:


 Berpola pikir deduktif
 Memiliki kajian objek abstrak
 Bertumpu pada kesepakatan
 Memiliki simbol yang kosong dari arti
 Memperhatikan semesta pembicara
 Konsisten dalam sistemnya.

Anda mungkin juga menyukai