Anda di halaman 1dari 33

KONSEP KOMUNIKASI ANAK

Kelompok 3 :
1. Catherine Gunawan 1921005
2. Dawut 1921006
3. Wahyudin 1921016
Komunikasi adalah

■ pengiriman pesan / tukar menukar


informasi, ide, gagasan
(Oxford Dictionary).
■ suatu proses ketika informasi
disampaikan pada orang lain
melalui symbol, tanda, atau tingkah
laku (Haber,1997)
Komunikasi terapeutik…

■ HUBUNGAN INTERPERSONAL
DALAM PERAWAT – KLIEN
UNTUK MEMPEROLEH
PENGALAMAN BELAJAR
BERSAMA SERTA
MEMPERBAIKI PENGALAMAN
EMOSIONAL.
Komunikasi terapeutik………

adalah segala bentuk komunikasi yang


dirancang untuk meningkatkan
kesejahteraan pasien atau
menghilangkan distress psikologis
(Sieh A; LouiseK; Brenti, 1997).
Komunikasi terapeutik ditunjukkan
dengan empati, rasa percaya, validasi,
dan perhatian
TUJUAN KOMUNIKASI

MEMBAGI
FIKIRAN,
PERASAAN,
PERILAKU Utk
MEMBENTUK
KEINTIMAN Yg
TERAPEUTIK &

BERORIENTASI
PADA MASA
SEKARANG
Komunikasi pada anak membangun
kepercayaan anak - perawat, terjalin
rasa percaya, rasa kasih sayang,
selanjutnya anak akan merasa
memiliki suatu penghargaan pada
dirinya.
Teknik komunikasi efektif..

1. Yakinkan pesan dan bagaimana


penyampaiannya
2. Bahasa jelas & dimengerti
komunikan.
3. Media yang tepat & adekuat
4. Suasana komunikasi yang baik
5. Dengarkan penuh perhatian reaksi
komunikan
6.Proses komunikasi harus bertujuan
dan terencana
7. Komunikasi adalah
proses dua arah
8.Ekspresi verbal harus sesuai dengan
nonverbal
Komunikasi terapeutik
ditunjukkan dengan………..
Empati:
Kemampuan
mengerti kondisi/
perasaan orang
lain, Memberi
perhatian
& membantu
menyelesaikan
masalah klien
Rasa percaya

Perawat tidak
boleh mempunyai
prasangka negatif,
respek pada kebutuh
"

an & berhasrat
Click on the image to preview
berbuat yg dapat di
pertanggung
jawabkan, memiliki
kejujuran
Validasi

Menegaskan kembali ke pasien,dengan


tujuan meyakinkan pasien tentang pesan
yang diterimanya


Perhatian

Adanya keterlibatan
emosi nonverbal,
Mis. memegang,
mengangguk,
terdiam
untuk
mendengarkan,
tersenyum tunjukkan
perhatian perawat
terhadap pasien.
KOMUNIKASI BERDASARKAN
PERKEMBANGAN ANAK
Masa Bayi belum
Mengekspresikan
Perasaan&fikiran,
banyak komunikasi
Nonverbal.
Komunikasi lebih
dahulu dgn ibunya
Masa Balita(1–5tahun)

merupakan masa
sangat egosentris
komunikasi b’pusat
pada dirinya, rasa
ingin tahu,inisiatif
tinggi,mudah kece
wa & rasa bersalah
Masa Balita(1–5tahun)

takut pada ketidak tahuannya, misalnya


termometer. Kemampuan bahasa Belum
fasih jadi gunakan kata singkat,sederhana,
dikenal. Posisi lawan bicara sejajar dengan
jongkok,berlutut, duduk. Jangan Sentuh
anak tanpa Disetujui anak.
Pujian mendorong anak meningkatkan
berkomunikasi
Usia 5 - 8 tahun

Peka stimulus yg
dirasakan mengan
cam tubuhnya.
Bertanya mengapa
Dilakukan,utk apa
Bagaimana caranya
Anak
membutuhkan
penjelasan
Usia 5 - 8 tahun

■ Anak butuhkan
penjelasan atas
pertanyaannya dan
contoh yang jelas
sesuai
kemampuan
kognitifnya,
gunakan bahasa
sederhana yang
dipahaminya
Usia 8 – 12 tahun

Perbendaharaan
Kata banyak,
Mampu berfikir
konkret.
Perawat
mendemonstras
kan pd mainan
anak
Usia 12 – 18 tahun

Masa transisi atau


Peralihan.
pola fikir& tingkah
laku menunjukan
kearah yang lebih
positif,sudah mulai
Menunjukkan
malu
Usia 12 – 18 tahun

■ Anak diberi Cara: wajah bersaha


kesempatan bat, tidak
memecah kan
masalah, perawat memotong pembica-
dapat menjelaskan raan, menghindari
ia dapat mengajak perkataan menying
bicara teman
sebayanya untuk gung, dukung apa
mengurangi telah dicapainya,
bebannya & berikan pujian.
TEKNIK BERKOMUNIKASI
DENGAN ANAK
1. Melalui orang/
pihak ketiga
Terutama toddler,
Atau komentari dulu
mainan yg
dipegang
□menanamkan rasa
percaya anak
2. Bercerita

Gunakan bahasa
Sederhana& mudah
dimengerti,gambar
menarik & lucu □
pesan diterima
secara efektif.
3.Fasilitasi anak untuk berespon

Dengarkan
ungkapannya, tidak
merefleksikan
ungkapan negatif
yang menunjukkan
kesan yang jelek
pada anak
4. Menyebutkan keinginannya
apa yang dikeluh
kan dan diungkap
kannya
menun jukkan
perasaan dan
fikirannya sehingga
perawat dapat
mengetahui
masalah actual
dan potensial
5. Biblioterapi

Menceritakan isi
buku sesuai
dengan pesan
yang akan
disampaikan
kepada anak
6. Pilihan pro dan kontra

Mengajukan situasi,
mintalah anak tuliskan
hal positif & negatif
menurutnya,□
Dengan cara ini
Perawat mengetahui
perasaan & fikiran
anak
7.Penggunaan skala peringkat

Kaji kondisi,mis.
intensitas nyeri
Gunakan skala
Peringkat
berkisar 0 (untuk
tidak nyeri) – 10
(nyeri hebat)
8.Menulis
Saat sedih, marah,
jengkel, cemas lebih
banyak diam & tidak
mau bicara. Bantu
anak untuk mengeks
presikan perasaan
Click nya dengan meminta
nya menulis ttg apa
yang ingin ia tulis
9.Menggambar

mengekspresikan
perasaan anak,
menggambar
sesuka hatinya.
Perawat dapat
menganalisis
hasilnya melalui
objek yang
digambar ataupun
warna yang
digunakan.
10. Bermain

■ Dapat memantau
tingkat perkembangan
anak, juga untuk
meningkatkan
kemampuan social
anak, menjalin
hubungan interpersonal
antara anak dan
perawat, anak dan
orang tua, orang tua
dan perawat
HAMBATAN KOMUNIKASI

1. Terlalu banyak memberi saran


2. Cepat mengambil kesimpulan
3. Mengubah pokok pembicaraan
4. Membatasi pertanyaan
5. Menyela pembicaraan
KOMUNIKASI DENGAN ORANG TUA

1. Dorong orang tua untuk berbicara


2. Memfokuskan Pembicaraan
3. Mendengar secara aktif
4. Empati
5. Diam
6. Meyakinkan kembali
7. Pemecahan masalah
8. Antisipasi

Anda mungkin juga menyukai