Perbandingan Neraca Unsur & Neraca Zat

Dalam situasi bagaimana

Yang satu lebih baik dari yang lain ?
Keduanya sama ”mudah”nya untuk dipakai ?
1. Sistem Tanpa Reaksi

 Neraca unsur :
 Neraca zat :

 Kriteria pemilihan: neraca mana yang menyediakan

lebih banyak persamaan guna penyelesaian masalah.
 Contoh 4.8.

N1 = 100 mol/jam
N2 = ?
 … Tanpa Reaksi

 Banyak variabel alur : 6

 Spesifikasi Komposisi : 2
Laju alir : 1

Jika dipilih Neraca Zat

 Banyaknya Pers. Neraca : 3
 Derajat Kebebasan : 6 - 3 - 2 - 1 = 0  spesifikasi
lengkap

 Dari neraca H2O: N2 = 20 mol/jam

 Dari neraca O2: N3O2 = 40 mol/jam X3O2 = X3H2 = ½

 Dari neraca H2: N3H2 = 40 mol/jam

 … Tanpa Reaksi

Jika dipilih Neraca Unsur

Hanya ada dua neraca unsur  DK = 1
Neraca O : 1(N2-20) + 2(N3O2 – 40) =0
Neraca H : 1(N2-20) + 2(N3H2 – 40) =0
 Tidak cukup untuk mendapatkan tiga variabel (N 2, N3O2,
dan N3H2)
 Banyak persamaan neraca unsur (=ρ(α)) bisa lebih kecil
dari banyak zat (S)
ρ(α) ≤ S
 … Tanpa Reaksi
Contoh 4.9 N1 = ?
N2 = ?
N3 = 100 mol/jam

100 mol/jam

Mixer

Jika dipilih neraca zat:

Banyak variabel alur : 4
Banyak spesifikasi : 2 (1 konsentrasi & 1 laju alir produk)
Banyak pers. neraca zat : 2
 Derajat kebebasan : 0  spesifikasi lengkap
 … Tanpa Reaksi
Jika dipilih neraca unsur:
Banyak variabel alur : 4
Banyak spesifikasi : 2 (1 konsentrasi & 1 laju alir
produk)
Banyak pers. neraca unsur : 3 (H, O, Na)
 Derajat kebebasan : 4 – 2 – 3 = -1 ???
 Sebenarnya cuma ada dua pers. neraca unsur TTSL

 Strategi:
Untuk sistem tanpa reaksi selalu gunakan neraca zat !!!
2. Sistem Bereaksi

 Neraca unsur :
 Neraca zat :

 Anggapan : koefisien stoikiometri diketahui

 Yang dipilih: neraca yang menyediakan lebih

banyak persamaan
 … Bereaksi
Andaikan:
Sistem melibatkan V variabel alur
ρ(σ) reaksi TTSL
 ρ(α) neraca unsur TTSL

Maka:
 Dipandang dari segi peneracaan zat, sistem memiliki V + ρ(σ)
variabel dan S buah neraca zat. Derajat kebebasannya adalah = V +
ρ(σ) - s
 Dipandang dari segi peneracaan unsur, sistem memiliki V variabel
dan ρ(α) neraca unsur TTSL. Derajat kebebasannya adalah = V - ρ(α).
 Derajat kebebasan kedua neraca sama jika V + ρ(σ) – s = V - ρ(α)
atau ρ(σ) = s - ρ(α).
 … Bereaksi
§ Jika ρ(σ) = S - ρ(α)  kedua neraca sama “mudah”nya
untuk digunakan.
§ Jika ρ(σ) < S - ρ(α)  pakai neraca zat.

Contoh 4.10: 100 mol/jam campuran 50% mol O

dan 50% mol O2 bereaksi membentuk ozon:
O + O 2  O3
Jika derajat konversi O2 adalah 50%, tentukan
komposisi produk.
 … Bereaksi
Neraca zat:
Variabel: * alur 5
* laju reaksi 1 +
6
Spesifikasi:* komposisi 1
* konversi 1
* laju alir 1
Banyaknya pers. neraca zat 3 +
6_
Derajat kebebasan 0
 … Bereaksi

Neraca O2 :N Oout  N Oin  r  r  N Oin  N Oout  25 mol/jam
2 2 2 2

Neraca O :N Oout  N Oin  r  0,5(100)  25  25 mol/jam

Neraca O3 :N Oout  N Oin  r  0  25  25 mol/jam
3 3

25
X out
O X in
O2 X in
O3   1
3
25  25  25
 … Bereaksi
Neraca unsur:
Banyak variabel: 5
Banyak spesifikasi:
* komposisi 1
* konversi 1 ρ(α)

* laju alir 1
Banyaknya pers. neraca unsur 1 +
4_
Derajat kebebasan 1
Neraca unsur gagal menyelesaiakan masalah
 Di sini ρ(σ) < S - ρ(α)
 Kasus dimana ρ(σ) > S - ρ(α) tidak mungkin/pernah terjadi
 … Bereaksi
 Derajat kebebasan yang diperoleh lewat peneracaan
unsur selalunya sama atau lebih besar dari derajat
kebebasan yang didapat lewat peneracaan zat.
 Sekalipun pada umumnya pemakaian neraca zat
lebih dianjurkan, tetapi dalam menangani sistem
yang melibat-kan reaksi-reaksi yang rumit, kadang-
kadang neraca unsur lebih mudah digunakan.
Contoh 4.11: anili
n

etan Xanilin = 66,7% two third

ol Xetanol = 50% one half
 … Bereaksi
 Reaksi-reaksi

 Hitung komposisi produk

 Matriks koefisien stoikiometri
a [=] d [=]
b [=] f [=]
c [=] Reaksi TTSL = 3
yaitu Reaksi 1, 2, 4

a b c d e f
(1)  - 1 -1 0 11 0  -1 -1 0 1 0
1
 
  0 -1 1 0 1 0 
(2)  0 -1 1 0 1 0 
0 0 1 1 0 1 
(3)  - 1 0 1 1 0 0   
  0 0 0 0 0 0
(4)  0 0 1 1 0 1  0 0 0 0 0 0 
(5)  0 - 1 0  1 1 1  
 … Bereaksi
Banyak variabel: 8 + 3 = 11
Banyaknya neraca zat 6
Banyak spesifikasi:
* komposisi 2
* konversi 2
Basis 1 +
11 _
Derajat Kebebasan 0
 Basis = 9.000 mol/jam umpan
 Konversi anilin : r1/3.000 = 2/3  r1 = 2.000 mol/jam
 Konversi etanol:(r1 + r2)/6.000 = ½  r2 = 1.000 mol/jam
 … Bereaksi

 Penjumlahan 6 persamaan di atas menjadi:

 Dari neraca etilena:

 … Bereaksi

 Jika masalah ini diselesaikan dengan neraca unsur,

pertama kali tentukan dulu banyaknya pers. neraca
unsur TTSL.
 … Bereaksi

 Hanya 3 neraca unsur yang TTSL (N, O, dan C)

 Banyaknya neraca unsur TTSL = ρ(α) = 3
 Banyaknya reaksi TTSL = ρ(σ) = 3
 Banyaknya zat = S = 6

 3 = ρ(σ) = S - ρ(α) = 6 – 3 = 3

 Artinya: baik neraca zat maupun neraca unsur

menghasilkan derajat kebebasan yang sama = 0.
 Masalah dapat diselesaikan dengan kedua-dua
peneracaan.
 … Bereaksi
 Dari spesifikasi konversi:

 Neraca:

 Dari spesifikasi kadar etilen dalam produk

 Dari neraca O
 … Bereaksi
 Persamaan-persamaan dapat direduksi menjadi:

 Jika diselesaikan akan diperoleh:

 Persis seperti yang dihasilkan oleh peneracaan zat.

3. Banyak maksimum reaksi TTSL

ρ(σ) ≤ S - ρ(α)
 ρ(σ)  banyaknya reaksi TTSL
 S  banyaknya zat
 ρ(α)  banyaknya neraca unsur TTSL

A.Jika “<“  gunakan neraca zat

Jika “=“  pilih mana suka, neraca unsur atau neraca
zat
B.[S - ρ(α)]  banyak maksimum reaksi TTSL

Contoh 4.12.
Dari Contoh 4.8: *) tiga zat: O2, H2, H2O
*) tidak ada reaksi  ρ(σ) = 0
 … maksimum reaksi TTSL

Matriks atom
S=3
ρ(α)= 2

S - ρ(α) = 3 -2 =1
ρ(σ) ≤ S - ρ(α)
0 = ρ(σ) < (S - ρ(α)) = 1

Jangan pakai neraca unsur

 … maksimum reaksi TTSL
 Pada Contoh 4.9; ada dua zat (S = 2) yaitu NaOH dan H2O
ρ(α) = 2, S - ρ(α) = 2 – 2 =0, & tak ada reaksi, ρ(σ) = 0
0 = ρ(σ)
ρ(σ)==SS- -ρ(α)
ρ(α) = 0
 Boleh pilih neraca unsur atau neraca zat
 Pada Contoh 4.10; ada tiga zat (O, O2, O3) S=3, satu reaksi
ρ(σ) = 1, dan hanya satu unsur yaitu O ρ(α)=1. Sehingga:
1 = ρ(σ) < S - ρ(α) = 3 – 1 = 2
ρ(σ) < S - ρ(α)
 Jangan pakai neraca unsur

 Pada Contoh 4.11; ρ(σ) = 3, S = 6, dan ρ(α) = 3

3 = ρ(σ) = S - ρ(α) = 6 – 3 = 3
ρ(σ)
 Boleh = Sneraca
pilih - ρ(α)unsur atau neraca zat
Catatan

Konsep “banyak maksimum reaksi TTSL”

tidak ada hubungannya dengan “reaksi yang
diperlukan untuk menjelaskan mekanisme
reaksi (bagaimana reaktan menjadi produk)